Jika Jogja punya Malioboro yang tersohor, Tulungagung punya destinasi serupa bernama Kali Ngrowo. Sungai yang lebih familiar disapa dengan sebutan destinasi wisata Pinka atau Pinggir kali ini sangat populer di kalangan warga lokal. Tak hanya pengunjung dewasa, para generasi milenial pun kerap habiskan waktu mereka di Pinka.
Baca juga : Wisata Gerabah di Blitar, Belajar Langsung dari Tangan Ahlinya
Berada tak jauh dari Alun-alun Tulungagung, tepatnya di Desa Lembu
Peteng, Wisata Pinka telah jadi salah satu pusat keramaian Tulungagung dalam beberapa tahun terakhir. Lantas apa saja hal yang membuat kawasan ini begitu mempesona warga dan wisatawan? Yuk, kita kulik bareng Teman Traveler.
Sungai dengan Hamparan Hijau
Sempat hanya sekedar jadi tempat menjaring ikan, Sungai Ngrowo kini jadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Hamparan permandai hijaunya suguhkan pemandangan eksotis. Deretan pos gubug pemantau jaring ikan milik warga kian menambah asyik suasana.
Menjelajah sedikit ke sisi selatan Jembatan Lembu Peteng, Teman Traveler akan menemukan sebuah dermaga kecil. Di sini kalian bisa melihat perahu milik warga berjajar rapi. Sungguh bisa jadi pemandangan menarik untuk dikagumi sambil habiskan sore.
Jauh sebelum ada pusat kuliner, Sungai Ngrowo sudah jadi pusat mata pencaharian warga sekitar. Tak hanya penjaring ikan, namun juga pencari cacing sutra. Dua aktivitas tersebut berlangsung terus-menerus di sekitar sungai, dari malam hingga pagi.
Sungai Ngrowo sendiri memiliki arus cukup tenang. Perairannya juga tak terlalu dalam. Hal ini mendukung para warga untuk terus melanjutkan aktivitas mereka.
Pusat Kuliner Tulungagung
Panorama Ngrowo yang terus menarik wisatawan lantas dimanfaatkan warga sekitar untuk berbisnis. Alhasil, muncul lapak-lapak warung di sekitar sini. Kebanyakan diisi para pedagang yang menawarkan aneka sajian kuliner khas Tulungagung.
Tak sampai lima tahun, lapak-lapak tersebut laku keras hingga akhirnya kabarnya sampai di para pejabat pemerintah kabupaten. Kawasan Ngrowo pun akhirnya di-rebrand menjadi pusat kuliner setempat.
Tak hanya warung-warung sederhana ala angkringan, kawasan ini juga memiliki aneka kafe dengan kemasan bergaya milenial, toko busana, dan juga toko peralatan rumah tangga. Sungguh keren memang kawasan wisata ini. Tidak heran jika beberapa tokoh penting sempat mampir ke Ngrowo untuk sekedar nyruput kopi dan menikmati suasana sekitar.
Jogging Track dan Taman Memikat
Selain panorama menawan di sekitar Ngrowo, sejak 2018 kawasan ini juga menyediakan aneka fasilitas menarik untuk membuat wisatawan betah berlama-lama.
Terdapat tempat duduk gazebo di sepanjang pinggiran sungai. Bagi yang ingin mengasah kebugaran, ada jogging track yang membentang kurang lebih dua kilometer. Di sekitaran percabangan sungai, ada Taman Kali Ngrowo yang sejuk dan pas untuk bersantai.
Taman yang diresmikan tahun 2018 ini kerap jadi pilihan para milenial untuk menghabiskan waktu. Tak sekedar hadirkan sudut-sudut cantik apik untuk berfoto, taman ini juga memiliki arena skateboard bagi mereka yang ingin mengasah skill di atas papan seluncur.
Itulah sekilas ulasan mengenai Kali Ngrowo, kawasan wisata asyik yang hadirkan panoraman apik, pusat kuliner, dan aneka fasilitas umum keren untuk habiskan waktu. Bagaimana, tertarik berkunjung Teman Traveler? Jangan lupa mampir jika kalian sedang keliling wisata Tulungagung ya. Next