Alam asri yang hijau saja sudah sangat memanjakan mata, apalagi jika ditambah dengan aneka bunga dengan warna ceria. Tak perlu ke Miracle Garden di Dubai, juga Taman Bunga Nusantara Cianjur untuk menikmati hamparan luas yang indah warna-warni penuh bunga. Di Purbalingga, tamannya bahkan terletak di kaki gunung. Yuk, lihat lebih dekat.
Kutabawa Flower Garden Purbalingga [image source]Kutabawa Flower Garden berlokasi di Karangreja, lereng Gunung Slamet. Kawasan ini merupakan pos awal pendakian yang dikelilingi oleh bukit dan pepohonan hijau untuk menyegarkan mata dan pikiran. Tak hanya warna-warni bunga yang menawan, dari taman ini pengunjung juga bisa menikmati keanggunan Gunung Slamet. Magis sekali.
Bibit bunga Kutabawa dari Bandung [image source]Setidaknya ada 18 jenis bunga yang ditanam dan ditata seapik mungkin di atas lahan berundak-undak ini. Dedy Kurniawan, sang pemilik mendatangkan langsung bibit-bibitnya dari Bandung. Dedy bahkan sempat melakukan studi banding ke Taman Begonia yang berlokasi di Kota Kembang tersebut. Ke depannya akan ada wahana bermain dan spot-spot untuk selfie. Bahkan rencananya akan dibangun vila di sekitar untuk peristirahatan.
Wisata Kutabawa Flower Garden Purbalingga [image source]Kutabawa Flower Garden ini dipersembahkan untuk warga Purbalingga dari Dedy Kurniawan. Setidaknya ada 400 pengunjung setiap harinya yang menghabiskan waktu di tempat ceria ini. Hanya bertarif 5000 rupiah, sudah bisa masuk dan berswafoto dengan latar belakang hamparan warna-warni ini.
Wisata Purbalingga, Kutabawa Garden [image source]Lokasi yang sangat cocok untuk liburan keluarga, bukan? Selain menyegarkan pikiran, juga bisa belajar berbagai jenis bunga. Jika ingin membuat kebun di rumah sendiri, bisa juga membeli oleh-oleh berupa bunga-bunga dalam pot. Di sekitaran taman ini juga banyak yang menjajakan sayur dan buah segar untuk buah tangan.
Bisa beli bunga di Kutabawa Purbalingga [image source]Sambil liburan, jangan lupa untuk mencicipi Gulai Melung, salah satu kuliner Purbalingga yang nikmatnya sudah melegenda. Bagaimana, jadi kapan mau datang? Next
Melisa
