Dalam bahasa Sunda, leuwi memiliki arti cekungan di dasar sungai. Namun leuwi sendiri juga menjadi sebutan masyarakat untuk sungai, seperti di Garut. Selain Gunung Papandayan dan Situ Bagendit, kabupaten ini juga memiliki destinasi wisata yang berbentuk sungai. Namun tak hanya sekedar sungai. Uniknya destinasi ini memiliki pemandangan yang mampu membuat melongo.
Baca juga : Kuliner Banyuwangi Murah untuk Buka Puasa, Rasa Khas dan Ramah Kantong
Leuwi Korsi
Leuwi Kursi menyuguhkan pemandangan air sungai yang biru serta pola bebatuan yang menarik. Dalam istilah geologi batuan ini disebut dengan istilah Columnar Joint. Di mana batuan tersebut memiliki bentuk heksagonal dan terbagi dalam kolom-kolom.
Leuwi Jurig
Leuwi Jurig adalah sungai kecil yang mengalir di antara dua tebing tinggi. Pada saat tertentu, terutama musim kemarau, arus air yang ada di tempat ini cukup tenang. Kamu dapat berenang dengan bebas. Dengan air yang cukup jernih, dasar sungai dapat terlihat beserta refleksi tebing di sampingnya.
Leuwi Tonjong
Leuwi Tonjong merupakan sebuah aliran sungai yang memiliki sebuah kolam dan diapit dua buah bukit seperti piramid yang besar. Di sini kamu juga dapat menemukan air terjun kecil dan kolam air alami dengan kedalaman yang relatif dangkal. Destinasi ini berada Kampung Rontog, Desa Jayamukti, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut.
Leuwi Jubleg
Leuwi yang satu ini tak kalah indah, juga terdapat curug kecil yang mengalir dengan air yang jernih. Karena itu sangat disarankan untuk membawa pakaian cadangan, sayang sekali datang kemari jika tak berenang. Di sekitarnya dikelilingi oleh bebatuan sehingga bentuknya menyerupai kolam renang alami. Lokasinya berada di Desa Bojong, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut.
Berwisata ke tempat di atas tentu dapat menghilangkan penat setelah lima hari terjebak dalam aktivitas sehari-hari. Pernah mengunjungi salah satu tempat di atas? Next