Jika sebelumnya Bandung memberikan fasilitas berupa halte yang dapat digunakan untuk recharge smartphone, saat ini inovasi akan datang dalam sebuah bentuk mobil konseling bernama “Kekasih Juara” yang merupakan singkatan dari Kendaraan Konseling Silih Asih. Apabila kamu sedang traveling ke objek wisata Bandung, dan masih merasa stres coba deh curhat ke mobil ini.
Baca juga : Kuliner Bali Enak, Rela Antri Asal Kebagian Nikmatnya
Dikutip dari Kompas.com (26/8/2017), mobil yang akan menangani program kesehatan jiwa ini akan segera dilaunching pada pekan ini. “Putus cinta? Ditikung sahabat sendiri? Suami jarang pulang? Butuh pundak untuk sandaran? Anak-anak pada nakal? Hidup rada-rada stress? Datangi Kekasih Juara (Kendaraan Konseling Silih Asih)” ungkap Kang Emil melalui akun instagramnya @ridwankamil. Rencananya mobil konseling ini akan terdapat sebanyak tiga mobil dan akan tersebar di beberapa bagian Kota Bandung.
Apalagi, Bandung sempat dihebohkan dengan kasus bunuh diri berturut-turut. Seperti kasus bunuh diri kakak beradik yang terjadi di Apartemen Gateaway Kota Bandung. Selanjutnya juga terjadi di Kabupaten tetangganya yaitu Sukabumi. Masyarakat perkotaan memang cenderung memiliki tingkat stress yang lebih tinggi. Karena mereka dituntut untuk beradaptasi dengan padatnya aktivitas sehari-hari. Traveler pun juga demikian, bisa saja dibikin pusing lantaran rute perjalanan dan lain sebagainya.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh mahasiwa Universitas Pembangunan jaya, Tangerang (2016), mengatakan bahwa masyarakat kota besar membutuhkan sebuah stress shelter untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan kepenatan.Tempat-tempat tersebut bisa saja berbentuk sarana olah raga, lokasi makan yang menyediakan menu sehat, atau juga layanan konsultasi. Seperti fasilitas mobil Kekasih Juara yang akan dapat digunakan oleh masyarakat Bandung dalam waktu dekat ini.
Stanley Fisher, yang merupakan seorang Psikologis di Manhattan, dalam buku Perilaku dan Manajemen Organisasi (2005, h: 302), mengatakan bahwa klien yang mendaftar untuk ikut serta dalam kelas konseling hanya sebanyak 5 persen. Tapi saat ini meningkat mulai dari 8-14 persen. pesertanya pun juga bermacam, dari penulis bahkan hingga wakil direktur, termasuk traveler.
Sepertinya pada era dimana manusia urban memiliki mobilitas yang lebih tinggi dari mobilitas rata-rata, jasa konseling akan sangat dibutuhkan. Rupanya, beberapa tahun mendatang dengan mengandalkan traveling saja tidak akan cukup untuk menghilangkan stress yang mengakar pada setiap kepala masyarakat. Itulah mengapa adanya fasilitas seperti Mobil Kekasih diharapkan dapat membuat warga Bandung Khususnya jadi lebih bahagia. Kamu mau curhat soal apa nih, siapin dari sekarang ya! Next