Wisata Malang menyuguhkan destinasi baru lagi nih, namanya adalah Museum Ganesya. Merupakan bagian dari wisata Hawaii Group, destinasi ini masih fresh, karena baru dibuka untuk umum pada 5 Juni 2019 lalu. Sedangkan untuk grand opening-nya akan diadakan pada tanggal 12 Juli mendatang. Penasaran seperti apa? Simak dulu ulasan Traveling Yuk berikut.
Baca juga : Seru-seruan Bareng Gajah di Safari Lagoi and Eco Farm Bintan, Kebun Binatang yang Anti Bosan
Berbeda dari Museum Lainnya
Ketika Teman Traveler berkunjung ke sini, pasti akan melihat perbedaan yang membuat Ganesya terlihat unik dibandung wisata museum lainnya. Adalah penataan diorama museum dibuat sangat menarik dengan properti kekinian yang instagramable. Hal ini tentu akan membuat pengunjung tidak bosan untuk berlama-lama.
Koleksi Tradisional, Hingga Modern
Museum ini juga menghadirkan kebudayaan Indonesia terkait seni topeng, wayang, dan khasanah Panji. Ada beragam bentuk dan karakter dari tradisional hingga modern. Seperti topeng Panji, Majapahit, wayang kulit, kesenian Reog Ponorogo, gamelan, serta wayang golek Wali Songo, dan Potehi Laksamana Cheng Ho.
Wisata Edukasi yang Asyik
Deretan koleksi Museum Ganesya terbagi pada dua tempat. Lantai pertama, pengunjung akan dikenalkan jejak dimulainya peradaban di Tanah Jawa, sampai puncak kejayaan Majapahit. Di tempat ini, juga terdapat properti figur Presiden Republik Indonesia dari mulai Soekarno sampai Joko Widodo yang tertata rapi di lemari kaca.
Lantai di atasnya berisi koleksi beragam topeng, serta wayang hasil karya seniman Malang Raya dan se-Nusantara. Setidaknya ada 1.000 jenis topeng yang tentunya bisa menambah edukasi, selain spot cantik untuk swafoto.
Gong Raksasa yang Menarik Perhatian
Hal yang menarik lainnya di Museum Ganesya adalah terdapat gong dengan berat satu ton. Benda ini memiliki diameter sebesar 3,5 meter dan terdapat filosofi tersendiri mengapa gong tersebut dipasang. Alasannya karena gong merupakan lambang keabadian dan keseimbangan bagi orang Jawa. Pukulan gong juga menggambarkan koisidensi yang berarti terjadinya dua hal dalam waktu bersamaan.
Begitulah sekelumit informasi tentang Museum Ganesya. Teman Traveler yang berencana berkunjung bisa menyiapkan Rop30 ribu di hari biasa, sedangkan akhir pekan Rp35 ribu. Harga ini hanya berlaku hingga 31 Agustus 2019. Bagaimana, sudah siap berwisata edukasi di museum satu ini? Next