Tri Vevandi
Siapa sih yang tidak suka makan murah sekaligus enak? Di Surabaya ada penjual nasi goreng yang terkenal karena saking murahnya, namanya Nasi Goreng Mak Pasar Sore. Seporsinya cuma Rp4.000 saja lho!
Baca juga : Tirta Empul Bali, Air Suci Dingin yang Buat Keinginan Jadi Kenyataan!
Teman Traveler pasti penasaran kan, seperti apa nasi gorengnya. Lauk apa saja yang didapat dan seperti apa tempatnya. Well, daripada bertanya-tanya, yuk simak ulasan saya berikut ini.
Kuliner Legendaris
Nasi Goreng Mak Pasar Sore sudah ada lebih dari 20 tahun lho Teman Traveler. Lokasinya ada di Jalan Pandegiling no. 185, Tegalsari. Mereka biasanya buka tiap hari, mulai pukul 17.00 hingga 03.00. Papan namanya tidak terlalu besar, jadi kalian harus jeli saat mencari lokasi tempat makan populer ini.
Awalnya saya sempat underestimate dengan warung ini. Betapa tidak, Teman Traveler bisa bayangkan gak sih, di Surabaya masih ada nasi goreng seharga Rp4.000. Gara-gara penasaran, saya akhirnya putuskan mampir meski konon antreannya sungguh luar biasa.
Warung Sederhana
Warung Nasi Goreng Mak Pasar Sore memang sangat sederhana. Lokasinya berada di halaman rumah, hanya ada meja kursi panjang dari kayu berlapis seng. Buat yang ingin lesehan, bisa duduk beralas karpet.
Dari tempat memesan, Teman Traveler bisa melihat langsung proses memasak nasi goreng. Meski jauh dari kesan mewah, tempatnya cukup bersih kok. Jadi kalian tak perlu khawatir ya.
Di sisi lain ada etalase berisikan bahan pelengkap menu, mulai dari sayuran, sosis, telur, dan masih banyak lagi. Teman Traveler tak perlu khawatir dengan kualitasnya ya. Meski harga per porsi nasi goreng sangat murah, saya lihat sayuran yang digunakan masih segar. Telurnya pun masih utuh, bukan telur rusak. Pokoknya semua fresh.
Nasi Goreng Termurah
Selain nasi goreng, beberapa menu lain yang disediakan di sini antara lain mie goreng, bihun goreng, dan capcay. Harganya pun juga sama, Rp4.000 saja. Khusus untuk capcay, hadir dengan banderol Rp5.000 per porsi.
Oh ya, ada harga ada rasa ya Teman Traveler. Menurut saya, rasa nasi goreng di sini cukup sederhana. Mirip nasi goreng buatan sendiri di rumah. Sementara untuk mie gorengnya, cukup menarik. Kenyal dan bumbunya terasa.
Selalu Ramai
Nasi Goreng Mak Pasar Sore seolah tak pernah sepi pengunjung. Harga murah membuatnya jadi salah favorit warga Kota Pahlawan, apalagi di tanggal tua. Bisa dibilang, kuliner Surabaya satu ini bisa jadi penyelamat sejuta umat. Tak heran jika pembelinya beragam, mulai dari mahasiswa hingga karyawan kantoran.
Teman Traveler bisa datang sendiri, atau ramai-ramai bersama sahabat dan keluarga agar lebih asyik. Bersiaplah menghadapi antrean yang lumayan padat. Jika warung sudah penuh, kalian bakal sulit mencari tempat duduk. Tips dari saya, sebaiknya datang lebih awal atau agak malam sekalian.
Itulah pengalaman saya saat mencoba Nasi Goreng Mak Pasar Sore. Meski sederhana, kuliner murah meriah ini sanggup bikin pengunjungnya kembali lagi. Bagaimana Teman Traveler, yakin tak mau mencobanya sendiri? Next
