Pemulihan pada sektor pariwisata sangat penting untuk saat ini agar ekonomi yang sempat anjlok akibat pandemi Covid-19 tepatnya mulai Desember 2019 yang lalu perlahan bisa pulih kembali. Ada bebeberapa negara yang sudah melakukan wisata vaksin bagi turis asing, mari kita simak ulasan berikut ini.
Baca juga : Resort Bersuasana Asri di Garut, Cocok untuk Menyepi dari Keramaian
1. Maladewa
Maladewa berencana meluncurkan program “Vaccine Vacations” guna menghidupkan kembali sektor pariwisatanya, dengan menawarkan vaksin kepada wisatawan asing yang berkunjung ke negara kepulauan itu.
Menteri Pariwisata Maladewa, Abdulla Mausoom akan mengeluarkan program “3V Program” atau “visit (datang), vaccinate (vaksinasi), dan vacation (liburan)”, rencananya program ini akan dijalankan setelah semua warganya sudah divaksinasi.
2. Uni Emirat Arab
Uni Emirat Arab melakukan program wisata vaksin dengan memberikan vaksin gratis kepada wisatawan yang memiliki visa yang dikeluarkan oleh otoritas Abu Dhabi.
Wisatawan asing yang memenuhi syarat bisa memesan vaksin gratis, menurut informasi yang diterima dari Layanan Keshatan Abu Dhabi (SEHA). Dan pemegang visa tinggal yang kadaluwarsa juga memenuhi syarat untuk mendapat vaksin ratis, menurut Kantor Media Abu Dhabi pada 11 juni
Wisatawan dari 27 negara yang masuk daftar hijau, diantaranya China, Jerman, dan Amerika Serikat, dapat masuk tanpa karantina. Sementara itu, wisatawan dari negara nondaftar hijau dan wisatawan yang belum divaksin harus menjalani karantina selama 10 hari untuk memastikan kondisi kesehatannya.
3. Apakah Indonesia juga melakukan ?
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno meyampaikan bahwa konsep wisata vaksin adalah permintaan langsung dari Presiden Joko Widodo. Program ini akan dilakukan untuk wisatawan lokal agar bisa memulihkan ekonomi dan mempercepat proses vaksinasi nasional.
Sandiaga Salahuddin Uno mengumumkan bahwa wisata vaksin untuk wisatawan nusantara bekerjasama dengan TX Travel. Agen TX Travel kini mengatur periode keberangkatan dari Juli – September 2021 adalah dengan biaya minimal Rp 3.9 juta dimana disana akan menginap selama 14 hari dan 2 kali vaksinasi.
Vaksin yang disediakan adalah Sinovac / Pfizer / Novavax. Peserta tidak dapat memilih vaksin, vaksin yang didapatkan oleh peserta akan diinfokan sebelum keberangkatan.
Jika program ini berhasil Sandiaga Uno menyampaikan, bahwa akan membuka opsi untuk wisatawan mancanegara, dan vaksin yang digunakan merupakan vaksin berbayar yaitu vaksin mandiri.
Itu tadi ulasan tentang negara yang menawarkan vaksin Covid-19 untuk wisatawan, gimana apakah Teman Traveler berminat untuk mencobanya ? Next