Roby Dwiki Azhari
Zaman sekarang kedai kopi makin bermacam konsepnya. Jika Teman Traveler sedang liburan di Malang, cobalah mampir ke Jalan Melati III, Sengkaling. Kalian akan menemukan Oemah Bapak, coffee shop cantik hasil jelmaan cerdas sebuah taman rumah sederhana. Yuk, simak ulasannya berikut ini.
Baca juga : Sharia Accommodation Choices in Semarang
Ngopi Dikelilingi Tanaman
Mengusung konsep taman dan menggunakan furnitur tradisional serta daur ulang sebagai pemanis, Oemah Bapak mengajak pengunjung merasakan sensasi ngopi dalam suasana minimalis dan hijau. Berkunjung ke sini bagaikan menyambangi semua taman kecil dengan aneka tanaman hias.
Begitu naik lantai dua, Teman Traveler akan langsung disambut pemandangan menyenangkan dengan dominasi corak hijau menyejukkan mata. Benar-benar terasa menyegarkan, apalagi jika seharian kalian menghabiskan waktu di depan layar komputer.
Minimalis, Tetap Bisa Eksis
Teman Traveler tak perlu ragu mengajak teman kuliah, sahabat jauh, atau keluarga tersayang ke sini. Kursi yang tersedia lumayan banyak. Sementara buat kalian yang ingin nugas, kafe ini sediakan sederet stop kontak. Ingin eksis pun bisa karena ada banyak spot Instagenic di sini.
Furnitur Lucu, Bikin Berdecak Kagum
Selain penuh dengan tanaman hijau, kedai kopi ini juga memanfaatkan barang bekas layak pakai untuk kemudian disulap jadi aneka asesoris menarik. Contohnya saja kursi dari kaleng cat atau meja dari drum besi. Sementara itu, selang air seolah disihir menjadi hiasan estetik. Keren ya Teman Traveler?
Kopinya Menarik Dicoba
Tidak cuma andalkan tempat, Oemah Bapak juga punya sajikan kopi tak kalah nikmat. Di sini kalian bisa memesan beragam es kopi kekinian lho. Rekomendasi saya adalah Es Kopi Susu Pandan yang siap menyegarkan soremu. Benar-benar cocok dinikmati sembari menanti panorama senja.
Tak perlu takut kekurangan pilihan makanan di sini. Teman Traveler bisa temukan berbagai jenis kudapan, mulai dari siomay ayam hingga makanan berat seperti nasi goreng. Kala berkunjung ke sini, saya memilih pesan camilan tempe mendoan dan mie goreng telor.
Teman Traveler tak perlu khawatir harus merogoh kocek dalam-dalam jika ingin nongkrong di sini. Saya sendiri cukup berbekal uang sekitar Rp70.000an untuk habiskan waktu bersama seorang sahabat di sini. Cukup terjangkau, bukan?
Selesai Makan? Ayo Bersihkan Sendiri!
Salah satu keunikan Oemah Bapak adalah kebiasaan pengunjungnya untuk membersihkan gelas dan piring sendiri. Tak sampai dicuci bersih sih, namun pengelola sudah sediakan wadah khusus untuk menaruh piring dan gelas kotor. Jadi jangan melulu andalkan para pelayan ya Teman Traveler.
Oemah Bapak cocok dijadikan tempat nongkrong dan ngopi di sore hari. Mereka biasanya buka mulai pukul 15.00 hingga 23.00. Selain tempat dan makanannya, kedai ini juga pas untuk melarikan diri sejenak dari hiruk pikuk kota.
Itulah sedikit ulasan mengenai Oemah Bapak, sebuah kedai kopi unik dengan nuansa taman yang asyik. Jika Teman Traveler sedang menjelajah wisata Malang, jangan lupa mampir ke sini ya. Next
