Seekor panda merah lahir di Taman Safari Indonesia! Kabar gembira ini disampaikan oleh Menteri Lingkungan Hidup, Siti Nurbaya Bakar, di akun Twitter miliknya pada 17 Januari 2019 lalu. Kelahiran bayi panda merah ini, tentu saja menambah koleksi panda merah yang dimiliki Taman Safari Indonesia. Seperti apa lucunya? Simak uraian berikut ini!
Baca juga : Perjalanan Sejarah Gedung Siola Surabaya
1. Dari Pasangan Panda yang Didatangkan dari Tiongkok Tahun 2017
Bayi panda merah lahir di Taman Safari Indonesia pada Kamis 17 Januari 2019 lalu pukul 06.30 WIB, seperti yang disampaikan pihak Taman Safari Indonesia melalui akun Instagramnya. Ia merupakan bayi panda lucu yang lahir dari dua panda merah bernama Xing Xing (betina) yang berumur 8 tahun dan Bai Bai (jantan) yang berumur 9 tahun.
Xing Xing dan Bai Bai diketahui merupakan dua panda merah yang didatangkan langsung dari Tiongkok pada 13 Oktober 2017 lalu. Mereka datang bersama beberapa ekor panda lainnya untuk menjadi penghuni Taman Safari Indonesia.
2. Pertama di Indonesia dan Termasuk Langka di Dunia
Kejadian panda merah lahir di Taman Safari Indonesia ini merupakan yang pertama di Indonesia. Kelahiran hewan menggemaskan ini membawa arti besar bagi konservasi. Karena populasinya terus mengalami penurunan. Ia termasuk hewan “terancam punah” berdasarkan IUCN Red List.
Penyebabnya adalah perburuan liar, entah dalam keadaan hidup atau mati. Keadaan ini secara langsung membuat keberadaan panda merah menjadi terancam.
IUCN sendiri adalah International Union for Conservation of Nature and Natural Resources. Lembaga tersebut merupakan organisasi internasional yang khusus didedikasikan untuk hal-hal yang berkaitan dengan konservasi sumber daya alam.
3. Kelahiran Panda Merah Melalui Proses Panjang
Kelahiran panda merah di Taman Safari Indonesia terjadi melalui proses yang panjang. Dituturkan Jansen Manansang, Direktur TSI Cisarua yang dilansir dari Republika, Pihak Taman Safari telah melakukan upaya untuk perkembangbiakan panda merah.
Mulai dari proses perjodohan, pengamatan perilaku, perkawinan, hingga pemantauan status reproduksi induk melalui pemeriksaan ultrasonografi. Proses yang panjang ini akhirnya membuahkan hasil yang menggembirakan. Hingga bayi panda merah pun dapat lahir di Taman Safari Indonesia.
4. Bayi Panda Merah dalam Pengawasan
Hingga 18 Januari 2019, bayi panda merah tersebut masih dalam pengawasan perawat dan dokter hewan. Dikatakan Jansen, ia cukup aktif dan menyusu pada induknya.
Diketahui bahwa Taman Safari Indonesia merupakan satu dari 84 Lembaga Konservasi (LK) yang terdaftar di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Sehingga, TSI berada di bawah pembinaan serta pengawasan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem KLHK.
Berita bayi panda merah lahir di Taman Safari Indonesia mendapat sambutan baik dari banyak pihak. Meski berukuran mini, berbeda dari panda berwarna hitam putih yang beratnya bisa mencapai 70-100 Kg, panda berbulu merah dan tebal ini tidak kalah menggemaskan. Setuju, kan? Jadi kapan main-main ke Taman Safari? Next