in , ,

Pantai Karang Jahe Rembang, Seru dan Instagramable

Pengunjung Juga Bisa Keliling Naik Odong-odong

Berlibur di Pantai Karang Jahe
Berlibur di Pantai Karang Jahe (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Rembang adalah sebuah kota yang terletak di daerah pesisir. Tak heran jika pelancong yang datang ke sini biasanya mencari destinasi wisata seputar pantai. Begitu pula dengan kami yang memilih Pantai Karang Jahe sebagai tempat liburan di kota tempat terakhir R.A Kartini menghabiskan hidupnya.

Baca juga : Warung’e Mbah Man, Kehangatan di Tengah Dinginnya Lereng Lawu

Selain indah dan menawarkan suasana sejuk, Pantai Karang Jahe juga punya sudut-sudut Instagenic. Cocok sekali buat Teman Traveler yang hobi berfoto-foto saat liburan. Penasaran? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

Lokasinya Sangat Mudah Dijangkau

Pantai Karang Jahe sangat mudah dijangkau karena posisinya berada di jalur pantura, antara Rembang -Lasem. Destinasi ini masih masuk wilayah Desa Punjulharjo, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Dari pusat kota Rembang jaraknya hanya sekitar 7,5 kilometer. Rombongan kami berangkat dari Cepu. Sangat mudah menemukan lokasi Pantai Karang Jahe karena ada Gapura Desa Punjulharjo di pintu masuk. Setelah itu tinggal belok kiri dan bakal terlihat papan bertuliskan ‘Selamat Datang di Obyek Wisata Pantai Karang Jahe’.

Bagi Teman Traveler yang berniat naik angkutan umum, bisa menggunakan bus rute Semarang – Surabaya. Kalian bisa berhenti di Gapura Desa Punjulharjo. Dari situ ke bibir pantai jaraknya tidak terlalu jauh.

Wisata Keren nan Murah Meriah

Berfoto di depan papan nama pantai (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Selama berada di Karang Jahe, kami tidak mengeluarkan biaya banyak. Ongkos parkir mobil hanya Rp10.000, sementara biaya masuk pantainya gratis. Sebelum menjelajah hamparan pasir, kami sempat berfoto-foto di depan papan bertuliskan ‘Wisata Bahari Karang Jahe Beach’.

Kami sengaja datang bukan saat liburan. Meski demikian, pengunjung pantai ini ternyata masih lumayan banyak. Mulai dari usia anak-anak
hingga dewasa. Lokasinya yang mudah dijangkau dan panorama indah sekitarnya memang membuat Karang Jahe jadi pilihan tepat untuk berwisata bersama keluarga maupun sahabat.

Kala itu terlihat beberapa pengunjung duduk santai, namun ada juga yang bemain air dan berenang. Bagi yang belum mahir berenang, bisa menyewa ban seharga Rp10.000,00. Jika tertarik menggunakan perahu karet, harga sewanya hanya Rp25.000. Pengelola juga menyediakan area bilas bagi pengunjung yang ingin membersihkan diri, usai puas berenang atau bermain pasir.

Menikmati Keindahan Pantai Karang Jahe

Merasakan lembutnya pasir di Karang Jahe (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Kami lantas tak membuang waktu untuk merasakan sensasi melangkah di atas hamparan pasir putih Karang Jahe. Terasa begitu lembut ketika menyentuh telapak kaki.

Bagi yang mengajak keponakan maupun buah hati, pasir di sini bisa dimanfaatkan anak untuk istana pasir atau bentuk lainnya. Membuat
tulisan pun juga tak kalah menarik. Situasinya cukup aman, karena pasirnya lembut dan ombak di sekitar tidak berbahaya. Apalagi Karang Jahe juga memiliki permukaan landai, cocok untuk liburan keluarga.

Bersantai dekat pohon cemara (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Deretan pohon cemara tampak tersusun rapi sepanjang satu kilometer di dekat bibir pantai, menyuguhkan pemandangan mempesona. Kami lantas memutuskan menghabiskan waktu di sana sembari berteduh dari teriknya sinar mentari.

Dengan menggelar tikar di bawah pohon cemara rindang, kami bersantai sambil menikmati segarnya air kelapa muda. Kami juga mulai menikmati bekal yang dibawa. Jangan khawatir jika tak membawa persiapan dari rumah. Di sepanjang pesisir pantai banyak berjajar penjual makanan dan minuman. Tikar pun bisa disewa seharga Rp10.000 per buah.

Menjajal Serunya Wahana Odong-odong

Keliling pantai naik odong-odong (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Bagi yang ingin membeli oleh-oleh, di sekitar Karang Jahe ada beberapa pedagang suvenir serta makanan khas daerah setempat. Teman Traveler tinggal pilih sesuai selera.

Selesai mengisi perut dengan bekal yang dibawa, kami sholat di musala sekitar pantai. Sejurus kemudian, kami duduk-duduk santai sambil menikmati semilir angin laut. Tanpa terasa, hembusan lembutnya membuat mata kami serasa tinggal lima watt alias mengantuk. 

Berfoto di salah satu sudut pantai (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Tapi kami tak mau kehilangan momen indah begitu saja. Setelah menyusuri kawasan sekitar pantai, kami menemukan persewaan odong-odong dan ATV (all terrain vehicle-red). Sewa ATV selama 15 menit dikenakan tarif Rp25.000. Sementara untuk odong-odong dikenakan tiket Rp10.000 untuk orang dewasa dan anak-anak setengahnya.

Kami lantas memutuskan naik odong-odong. Beruntung kami mendapat sopir baik hati. Ia bersedia berhenti di beberapa tempat ketika kami ingin berfoto-foto. Sang Sopir juga bersedia membantu memotret kala rombongan kami ingin foto bersama.

Berfoto dengan latar belakang pantai (c) Liesdiana Yudiawati/Travelingyuk

Karena harus segera pulang, kami tidak sempat menikmati panorama matahari terbenam. Nah, bagi Teman Traveler yang punyai rencana mengunjungi Rembang, Pantai Karang Jehe bisa jadi salah satu alternatif wisata pilihan. Bagaimana, ada yang tertarik? Next

ramadan

Exploring the Hidden Paradise in Sekotong Peninsula, Lombok

Kemenuh Butterfly Park Bali

Serunya Kemenuh Butterfly Park, Wisata Edukasi Apik di Bali