Kalau kamu warga negara Indonesia tulen, tentu familiar dengan istilah pawang hujan, kan? Seseorang dengan kemampuan unik yang dipercaya untuk mengendalikan cuaca pada gelaran tertentu. Jasanya digunakan di berbagai event-event besar. Salah satunya, MotoGP yang digelar pada Sirkuit Mandalika kemarin.
Baca juga : Telaga Buret, Sudut Tulungagung dengan Pesona Alam Memikat yang Pas untuk Ngabuburit
Hujan lebat yang mengguyur kawasan Mandalika, memaksa balapan untuk ditunda. Lalu khalayak dibuat kaget dengan kemunculan seorang perempuan yang tampak melakukan ritual mistis dan mondar-mandir di area sirkuit. Ia adalah Rara Istri Wulandari, wanita yang berprofesi sebagai pawang hujan diajang MotoGP Mandalika. Penasaran dengan pawang hujan yang satu ini?
Bukan Pawang Hujan Abal-abal
Namanya memang baru meledak saat gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika. Namun perempuan ini telah dipercaya untuk menangani berbagai acara nasional maupun internasional. Seperti agenda kenegaraan bahkan hingga ajang Asian Games 2018 silam.
Tugasnya Bukan Hanya Menghalau Hujan
Banyak yang beranggapan tugas pawang hujan hanya menunda turunnya hujan. Tapi faktanya, perempuan kelahiran 1983 tersebut juga ditugaskan untuk menurunkan hujan pada tanggal 9-11 Maret lalu. Untuk mempercepat proses pendinginan sirkuit yang baru diaspal ulang. Barulah mengawal cuaca selama tiga hari MotoGP berlangsung.
Direkrut Resmi
Pawang hujan kelahiran Yogyakarta ini memaparkan bahwa dirinya direkomendasikan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir. Sehingga dapat mengambil peran di ajang bergengsi MotoGP Mandalika. Rara memang secara resmi terdaftar bekerja di bawah ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) yang merupakan perusahaan BUMN pemilik Sirkuit Mandalika.
Tuai Apresiasi dari Media Internasional
Banyak netizen yang beranggapan, kejadian seperti ini tidak seharusnya tampil di event besar seperti MotoGP. Bahkan pembalap asal Perancis, Fabio Quartararo sempat melakukan gerakan meniru aksi Rara. Namun ternyata kesuksesan Rara menghalau hujan malah mendapat komentar positif dari pihak MotoGP.
Diluar masalah pro dan kontra perihal pawang hujan, Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP tentu merupakan pencapaian yang luar biasa. Siapa pembalap idolamu di ajang MotoGP Mandalika kemarin? Next