Pulau Barrang Lompo termasuk wilayah kecamatan Ujung Tanah, dan terletak di sebelah Barat Laut, serta berada di sebelah utara P. Barrang Caddi, memiliki jarak ± 11 km dari Makassar. Pulau ini memiliki penduduk lebih dari 3.000 jiwa memiliki tingkat kesejahteraan penduduk lebih dari pulau-pulau lainnya, mayoritas penduduknya bekerja sebagai nelayan. Pada Pulau ini memiliki 2 buah dermaga (tradisional dan semi permanen), dan di pulau ini terdapat “marine field stasiun Universitas Hasanuddin”
Baca juga : Bukit Sewu Sambang, Keindahan yang Menantang di Banyuwangi
Fasilitas umum di pulau ini cukup maju dibanding pulau lainnya, tersedia transportasi reguler dari dan ke Makassar dengan kapal biayanya Rp. 10.000,- per orang sekali jalan, sanitasi yang cukup baik, fasilitas pendidikan : 1 buah Taman Kanak-kanak (TK), dan 2 buah Sekolah Dasar. Pulau ini dilengkapi juga dengan fasilitas kesehatan berupa 1 buah Puskesmas dan sebuah lagi puskesmas pembantu dengan tenaga medis.
Pulau Barrang Lompo merupakan bagian dari kepulauan Spermonde, dicirikan dengan keberadaan hamparan luas terumbu karang. Tipe terumbu karangnya merupakan tipe karang tepi. luas terumbu karang Pulau Barrang Lompo sekitar 71.72 ha. Morfologi terumbu karang Pulau Barrang Lompo mirip dengan terumbu karang Pulau Barrang Caddi, namun beberapa perbedaan antara lain panjang/lebar reef flat.
Nah, karena pulau ini memiliki keunikan tersendiri dan sangat menarik sehingga dijadikan Potensi Wisata Selam. Untuk spot dive pulau ini memiliki beberapa lokasi yang wajib kalian selami. Pertama Spot Karang Tepi yang terletak di sebelah timur pulau sekitar 60 derajat beach entry dari dermaga UNHAS, di spot ini menyajihkan hamparan terumbu karang yang cukup bagus dan ikan-ikan yang warna warni dengan kedalaman seitar 3-6 meter. Yang Ke dua yaitu Spot Karang Tengah sejajar dengan Dermaga UNHAS skitar kurang lebih 300 meter jaraknya yang kondisi terumbu karangnya sama dengan spot karang tepi dengan kedalaman rata-rata 10 meter
Pada sisi timur depan dermaga publik, tidak terdapat terumbu karang, namun sisi timur ke arah tenggara, terumbu karang mulai ada di sebelah dermaga (milik Universitas Hasanuddin) hingga lebarnya berkisar 100 m. Ke arah tenggara – selatan, reef flat semakin lebar antara 200 – 500 m. Lebar reef flat ini cenderung konstan hingga reef bagian barat. Namun ke arah barat reef flat mulai menyempit hingga sisi utara pulau reef flat hanya selebar 200 m dari garis pantai.
Sebagian besar ekosistem terumbu karang di kepulauan Spermonde dalam kondisi terancam akibat pemanfaatan sumber daya alam yang melampaui daya dukung lingkungan serta menggunakan cara-cara yang merusak seperti bom, bius, eksploitasi karang/ikan hias yang berlebihan dan lain-lain Next