Kawasan pegunungan di Brebes bagian selatan ternyata memiliki permata tersembunyi yang menyaingi keindahan Green Canyon Pangandaran berupa Ranto Canyon. Keduanya sama-sama “mencatut” nama “canyon” lantaran dianggap memiliki wajah alam yang mirip dengan Grand Canyon di Colorado, Amerika Serikat.
Baca juga : Setu Babakan Salah Satu Desa Wisata Pekampungan Budaya Betawi
Wilayah pegunungan di Brebes yang hanya bisa ditemukan di bagian selatan nampaknya tidak mengurangi jumlah wisata alam keren di dalamnya. Di kawasan ini terdapat obyek wisata alam yang lengkap dari gua, kebun teh, curug hingga kawasan sungai bertebing yang dikenal dengan nama Ranto Canyon.
Ranto Canyon terletak di Desa Winduasri, Kecamatan Salem, Brebes dan butuh waktu dua setengah jam berkendara dari pusat kota untuk sampai di lokasi parkir obyek wisata. Setelah itu traveler trekking sejauh 200 meter melewati jalan setapak dan sisi tebing yang terjal. Traveler akan dibantu dengan tali untuk turun ke dasar sungai.
Jauh sebelum dikenal para traveler, kawasan sungai di desa Winduasri itu dikenal warga dengan nama Leuwih Ranto. Barulah setelah menjadi jujugan traveling, kawasan ini mendapatkan sebutan baru yaitu Ranto Canyon. Nama yang merujuk pada lanskap alam yang menyerupai Grand Canyon yaitu berupa sungai yang diapit oleh dinding tebing setinggi 15-20 meter.
Konsep wisata di Ranto canyon mirip dengan Green Canyon Pangandaran. Setiap traveler akan menikmati indahnya suasana sungai dan alam sekitar yang masih asri. Kegiatan yang bisa dilakukan antara lain berenang, cliff diving dan juga bodyrafting dengan trek sepanjang 750 meter. Bagaimana keseruan traveler saat liburan di Ranto Canyon bisa kamu tonton pada video di bawah ini.
Saat ini Ranto Canyon masih dikelola oleh swadaya masyarakat peduli wisata Desa Winduasri. Tapi ke depan destinasi ini akan dikelola secara profesional oleh pemerintah kabupaten Brebes lewat Dinas Pariwisata-nya. Traveler yang berkunjung cukup membayar pemandu Rp. 30 ribu dan akan mendapatkan fasilitas pelampung dan helm keselamatan. Next