in , ,

Resep Mudah Sambal Matah, Tahan Lama dan Tetap Gurih

Siapa yang tak mengenal sambel matah? Sambal tradisional dari Pulau Bali ini menggunakan bahan-bahan yang masih segar tanpa dimasak terlebih dahulu. Sambal ini memiliki cita rasa khas yang pedas dan gurih.

Baca juga : Kupat Tahu Petis dan Sayur Pak Haji di Bandung, Setia Temani Kelana Rasa Hampir 100 Tahun

Namun sayangnya, terkadang sambal matah tidak bisa bertahan lama lantaran disimpan ditempat yang kurang tepat. Oleh karena itu, berikut resep sambal matah yang mudah dibuat beserta tips-tipsnya agar bisa tetap awet segar.

Resep sambal matah yang mudah dibuat

Foto via Indozone

Bahan – bahan yang harus dipersiapkan adalah

  • Bawang merah 50 gram
  • Cabai rawit merah 10 gram
  • Cabai rawit hijau 10 gram
  • Serai 3 batang
  • Daun jeruk 6 lembar
  • Jeruk limau 2 buah
  • Garam 5 gram
  • Merica 3 gram
  • Gula 3 gram
  • Terasi 1 sdm
  • Minyak goreng

Cara mudah membuat sambal matah yang gurih

  1. Tumis terasi hingga harum, lalu sisihkan. Iris bawang merah, cabai rawit, serai, daun jeruk. Untuk serai, hanya potong bagian dalam yang lunak saja. Sedangkan untuk daun jeruk, diiris tipis dan dibuang tulang daun jeruknya.
  2. Setelah semua potongan bercampur menjadi satu, beri perasan jeruk limau dan masukkan bumbu-bumbu, seperti garam, penyedap, merica, gula, serta terasi.
  3. Aduk hingga rata, serta masukan minyak goreng  yang sudah dipanaskan sedikit saja. Sambal matah siap dihidangkan. Untuk minyak goreng, dapat diganti menjadi minyak kelapa sawit, minyak kelapa, atau salad oil agar rasa sambal lebih nikmat.

Tips membuat sambel matah tetap segar

Untuk membuat sambal matah yang tetap segar, hal utama yang harus dilakukan adalah mencuci bersih semua bahannya agar tidak ada kotoran maupun getah bawang yang menempel. Pastikan bahan-bahan yang digunakan masih segar. Kemudian bahan tersebut dapat direndam terlebih dahulu ke dalam air es agar memiliki tekstur yang krispi.

Foto via Fimela

Bahan yang tidak boleh terlupakan adalah jeruk limau, karena perasan jeruk ini dapat menambah kesegaran sambal dan mengurangi bau terasi. Agar dapat menyimpan sambal ini lebih lama, ada beberapa tips, seperti mengganti minyak yang sudah tercampur dengan minyak yang baru. Lebih baik lagi bila menggunakan salad oil sehingga dapat bertahan selama 3 hari. Kemudian memasukan ke dalam wadah tertutup dan menyimpannya dalam lemari es dengan temperatur 5 derajat celcius.

Bagaimana Teman Traveler, penasaran mencoba sendiri di rumah? Sambal ini sangat cocok bila disandingkan dengan berbagai santapan, mulai dari ayam goreng, bebek goreng, hingga seafood. Perpaduan rasanya akan menambah selera makan. Next

ramadan

Staycation di Casa Coco Resort Gunung Kidul, 400 Ribuan Dekat Pantai

Teras Jahe, Spot Ngewedang Kekinian untuk Sobat Jompo di Jogja