Renada Vischa
Pontianak, kota yang berada di Kalimantan Barat ini memiliki segudang kuliner yang patut untuk dicoba. Memiliki kedekatan akan budaya China, kulinernya pun lezat dan nikmat. Saat berkunjung ke kota ini, pastikan mampir di tempat makan yang murah dan juga pas untuk vegetarian satu ini. Yap, Rumah Makan Ayong 999 menjadi salah satu tempat favorit wisatawan dan warga sekitar. Seperti apa sih kelezatannya?
Baca juga : Tak Banyak Tahu, Makanan Ini Dulunya Hidangan Merakyat, Kini Jadi Menu Eksklusif
Menu Favorit
Jadi, rumah makan ayong 999 punya menu favorit yaitu nasi telur. Nah, salah satu hidangan ala rumahan yang ternyata menu andalan di sini. Untuk menambah kelezatannya, biasanya penjual menambahkan kecap sebelum disajikan kepada si pembeli. Selain itu, di sini juga terdapat menu-menu lain seperti tauge sayur, nasi goreng telur, dan juga kwetiauw goreng telur. Menu-menu yang dsediakan pun bebas daging, bagi Teman Traveler yang vegetarian, tauge gorengnya patut untuk di coba.
Kuliner Malam dengan Harga Murah
Menyajikan makanan yang sederhana, rumah makan ini memberikan harga yang murah bagi pelanggannya. Contohnya saja untuk satu porsi nasi telur dibanderol dengan harga Rp6 ribu saja. . Tempat ini pun bisa dibilang sebagai tempat nongkrong anak muda Pontianak. Selain harganya yang murah, tempat ini buka hingga tengah malam. Rumah makan Ayong 999 yang terletak di Gang Gajah Mada No. 15 ini buka mulai pukul 18.00 WITA.
Konsep “Open Kitchen”
Rumah makan Ayong 999 terletak di gang kecil dan ruangannya tidak terlalu besar, kira-kira hanya mampu menampung sedikitnya 6 orang di dalam dan 4 orang di luar. Para pelanggan yang ingin menikmati hidangan di sini harus mengantri terlebih dahulu. Terlebih lagi, para pengunjung dibuat akrab dengan adanya konsep dapur terbuka yang berada di depan. Pelanggan pun bisa melihat secara langsung proses memasak dan sayur yang digunakan dalam keadaan segar.
Bahan yang Menjadi Senjata Rahasia
Rumah makan yang menjadi favorit banyak orang ini tentu saja memiliki bumbu yang rahasia. Sang pemilik menambahkan udang kering atau akrab disebut ebi di setiap hidangannya, baik nasi goreng, kwetiauw, ataupun taoge gorengnya. Ebi yang digunakan harus memiliki kualitas yang bagus dan dihancurkan serta ditumis dengan semua bumbu. Karena tidak mengandung daging, maka tempat ini merupakan pilihan yang tepat untuk menikmati hidangan yang sehat.
Satu hal juga yang harus diketahui, jika Teman Traveler tertarik untuk datang ke tempat ini harus memarkir kendaraan baik roda dua atau empat di pinggir jalan Gajah Mada. Letaknya yang berada di gang kecil, membuat Teman Traveler harus berjalan kaki. Bagaimana, tertarik untuk mencoba? Next
