Bandung merupakan surganya kuliner enak dan nendang di lidah. Tidak hanya camilan kekinian, kue legendaris juga sangat mudah ditemukan di sini. Seperti serabi atau surabi yang memiliki rasa unik. Warung dengan menu ini juga banyak. Salah satu rekomendasinya adalah Surabi Cihapit yang merupakan kuliner kaki lima tapi tetap eksis dan namanya tak luntur oleh zaman.
Baca juga : Roti Bakar Pelangi, Bisa Molor dan Warna-warni
Kuliner Istimewa dari Tahun 90-an
Sesuai dengan namanya, Surabi Cihapit terletak di Jalan Cihapit. Letak persisnya di depan Toko Djitu Bandung. Yap, warung surabi ini bukanlah toko besar melainkan gerobak sederhana. Di sekeliling gerobak ini, ada beberapa kursi plastik yang digunakan pembeli untuk duduk. Kendati sangat sederhana, pengunjung yang datang cukup banyak. Hal ini tidak lain karena kesetiaannya menyajikan surabi sejak tahun 1991.
Proses Masak yang Sederhana
Surabi nikmat di Jalan Cihapit ini sebenarnya tidak jauh beda dengan lainnya. Namun, proses memasaknya masih sederhana dengan menggunakan tungku dan kayu bakar sebagai bahan bakarnya. Sementara bahan yang digunakan juga tak asal. Pemiliknya menggunakan bahan berkualitas, mulai dari santan, tepung terigu, telur hingga beberapa produk lainnya. Proses untuk membuat adonan juga cukup sederhana, tapi rasa yang dihasilkan luar biasa enak di lidah.
Varian Surabi Kaya Rasa
Surabi spesial di tempat makan ini memiliki dua varian yaitu kering diberi oncom atau disiram kinca alias gula merah. Selain kedua varian ini, ada juga menu modifikasi dengan aneka topping yang menggugah selera. Ada keju, cokelat, pisang, kismis, ayam, sosis, hingga telur. Jika mau, Teman Traveler juga bisa mengombinasikan beberapa varian di atas satu surabi. Seperti sosis ayam keju telur ayam yang terlihat menggiurkan hanya dari namanya saja. Yak an?
Camilan Murah Favorit Mahasiswa
Harga yang dibanderol untuk surabi ini terbilang cukup terjangkau. Hingga artikel ini ditulis, harganya berkisar antara Rp2.000-Rp10.000 per buah. Buka dari jam 6 pagi hingga 1 siang, kebanyakan pembelinya adalah ibu-ibu yang hendak mencari menu sarapan. Baru jam 3 sampai tengah malam, anak muda yang didominasi mahasiswa antre demi mendapatkan seporsi surabi ini. Tidak hanya enak, harganya memang terjangkau. Apalagi bagi kantong mahasiswa.
Nah, itulah ulasan tentang Surabi Cihapit di Bandung yang memiliki aneka varian. Meski hanya bermodalkan gerobak sederhana, pelanggannya cukup banyak. Bukti jika makanan enak tak dilihat dari tempat jualannya bukan? Next