Arif Santoso
Wisata kuliner memang menjadi aktivitas penghibur diri dan eksistensinya tidak pernah surut peminat. Mulai dari makanan kelas bawah hingga papan atas bakal tersaji sedemikian rupa bahkan memiliki harga nyaris mendekati angka ratusan juta rupiah. Pastinya cukup orang tertentu saja yang dapat merasakan kemewahan ini. Makanan dengan harga tinggi ini ternyata terdapat beberapa alasan, bisa jadi karena bahan baku sulit didapatkan, cara pengelolahannya tergolong sulit dan rumit hingga memang harga bahan bakunya sudah mahal.
Baca juga : Nasi Gandul Pak Memed, Warung Tenda di Semarang dengan Menu Spesial
Namun, kemewahan dari beberapa makanan ini ternyata memiliki sejarah sebaliknya. Dulunya makanan ini dianggap remeh dan biasa dikonsumsi oleh masyarakat biasa. Kini berubuah menjadi makanan mewah bak bintang lima dengan harga sangat fantastis. Penasaran kan, makanan apa saja? Yuk simak ulasan dibawah ini!
Kaviar
Rasanya tak sanggup jika memilih sajian menu masakan satu ini. Jelas memiliki harga selangit namun tersaji hanya sesendok. Mahalnya telur Kaviar karena habitat ikan kaviar yang sangat langka. Meski dibudidayakan, ikan ini memiliki tempo sangat lama ketika bertelur memakan waktu hingga 10-15 tahun.
Namun, diabad ke 18 telur ikan ini dijual murah bahkan biasa disajikan gratis untuk topping sandwich. Murahnya telur ikan ini lantaran jumlah penduduk Amerika kala itu sangat sedikit dan ekosistem ikan kaviar sangat tinggi.
Lobster
Siapa yang tidak mengenal lobster? Hewan tanpa tulang belakang ini biasa kamu temukan di restoran seafood dengan harga yang termahal. Rasanya tidak ada harga menu lobster yang dibawah seratus ribu. setidaknya kamu harus menyiapkan anggaran sebesar Rp. 300.000 untuk satu porsi menu lobster. Itu pun masih berada di level warung kaki lima.
Dulunya, hewan ini sangat banyak ditemukan diberbagai perairan hingga banyak yang menyebutnya sebagai hama. Lobster biasa dijadikan bahan konsumsi untuk makanan para tahanan dan orang-orang miskin. Bahkan lobster juga dijadikan sebagai pupuk tanaman. Rasanya menyenangkan sekali jika lobster sama halnya dengan jaman dulu yang sangat tidak berharga.
Foie Gras
Foie Gras adalah jenis makanan berbahan dasar hati angsa. Jangan ditanya urusan harga, pastinya kamu tidak bakal membelinya. Mahalnya sajian menu Foie Gras hanya bisa dipesan oleh kalangan sultan saja. Kamu akan mendapatkannya direstoran hotel berbintang 5 seperti Bulgari Resort Dubai, dan hotel-hotel sekelasnya.
Dulu, makanan ini serasa tidak ada harganya, hanya dikonsumsi oleh kalangan bawah. Bagi masyarakat Yahudi, ini makanan halal dengan harga murah. Namun kali ini menjadi melejit lantaran sudah diolah oleh tangan chef diberbagai acara bangsawan. Mahalnya juyga dipengaruhi oleh perawatan angsa yang sangat lembut dan mahal.
Truffle
Bagi warga bangsa Eropa dan Timur Tengah, mungkin makanan satu ini menjadi sajian para petinggi negara dan kaum elit. Harga pastinya tak diragukan lagi, jutaan rupiah harus kamu keluarkan untuk menikmati makanan satu ini.
Diera kejayaan kerajaan Napoli, truffle menjadi sajian pasukan militer semasa perang. Kegunaan bahan makanan ini untuk menhemat pengeluaran. Namun, serasa berbalik 180 derajat, kali ini harga truffle sangat mahal, rasanya hanya dinikmati kalangan sultan saja.
Oyster
Di pesisir pantai Barat Amerika kerang jenis Oyster ini sangat melimpah dan mudah didapatkan. Hingga menjadi bahan konsumsi sehari hari oleh semua orang kelas menengah ke bawah. Bahkan banyak juga yang menjual kerang ini di jejeran pedagang kaki lima. Hingga menginjak abad ke 19 jumlah penduduk Amerika Serikat menjadi meningkat drastis, mengakibatkan kerang Oyster berkurang lantaran peminatnya sangat tinggi.
Angka peminat yang tinggi inilah mengakibatkan lonjakan harga sangat tinggi. Hingga sekarang kerang ini tetap berada di level harga yang cukup fantastis. Kamu hanya dapat menemukan kerang ini di restoran bintang 5 dengan harga mendekati jutaan rupiah.
Monkfish
Jangan heran dengan harga makanan ikan ini di daftar menu restoran bintang lima. Masih mentah saja harga per kilo sudah mencapai jutaan rupiah. Apalagi ketika sudah matang, dengan tangan chef yang profesional ikan ini biasa dipatok dengan harga mulai Rp. 600.000 hingga Rp. 2 jutaan untuk satu porsinya.
Dulunya ikan ini tidak layak konsumsi lantaran berwajah mengerikan dan dirasa tidak menarik untuk dikonsumsi. Hingga tahun 80 an banyak nelayan kerap mendapatkan ikan ini namun selalu dilempar kembali ke lautan.
Tiramisu
Tiramisu adalah sajian berbentuk kue atau dessert digunakan sebagai menu penutup. Pastinya dapat kamu temukan hanya di restoran berbintang ya. Dari segi penampilan memang sangat mewah, tak hanya itu, harga juga lebih mahal namun sebanding dengan rasa yang lezat.
Namun, tahukah kamu bahwa tiramisu ditahun 70 an menjadi menu makanan sederhana dan menjadi sajian masyarakat kelas bawah. Biasanya digunakan mereka untuk tambahan makanan berenergi untuk pekerja kasar seperti kuli batu dan kuli angkut di pasar tradisional. Next
