Tak hanya gedung-gedung peninggalan era kolonial yang dapat ditemukan di Indonesia. Banyak serpihan sejarah yang dapat ditemukan di Nusantara, mulai dari candi hingga benteng. Namun juga tak sedikit kuliner nusantara yang juga memjadi saksi perjalanan panjang sejarah Indonesia. Seperti lima tempat kuliner bersejarah Indonesia yang akan disebutkan pada poin berikut ini.
Baca juga : Kue Dongkal, Jajan Tradisional Betawi yang Nyaris Terlupakan
1. Es Krim Zangrandi
Zangrandi adalah kedai es di Surabaya yang menjadi saksi perjalanan Indonesia. Bagaimana tidak, sejak tahun 1930 kedai ini telah beroperasi. Meskipun begitu, Zangrandi tak pernah lapuk dimakan zaman. Hingga sekarang, kedai legendaris ini tak pernah sepi pengunjung. Banyak yang mengira bahwa es krim ini mengadaptasi resep Belanda karena hidup pada zaman penjajahan. Padahal, Zangrandi merupakan es krim ala Italia dengan dua menu legendarisnya Tutti Frutti dan Noodle Ice Cream.
2. Toko Oen
Toko Oen juga merupakan salah satu kedai es di Malang yang juga berdiri pada medio tahun 1930. Meskipun dikenal dengan menu es krimnya, tempat ini juga menyajikan masakan Indo-Belanda. Lokasinya berada tak jauh dari Alun-Alun Kota Malang dan tepat berseberangan dengan Gereja Katedral Kayu Tangan.
3. Restoran Tip Top
Restoran yang memiliki nama pertama Restoran Jang Kie tersebut menjual roti dan kue buatan sendiri. Hingga kepindahannya di tempat yang baru, tempat yang beroperasi semenjak tahun 1929 ini juga dikenal dengan roti dan kue olahannya. Di dalam bangunan yang bergaya arsitektur kolonial tersebut, kamu dapat menemukan etalase yang berisi berbagai varian roti dan kue khas dari Restoran Tip-Top.
4. Ragusa Es Krim Italia
Sejak tahun 1932, Ragusa Es Krim telah mendinginkan lidah masyarakat Batavia. Saat ini lokasinya berada di Jalan Veteran I No. 10, Jakarta Pusat. Ragusa didirikan oleh dua bersaudara asal Italia, Luigi Ragusa dan Vincenzo Raguza. Kelezatan es krim ini tak lain karena olahannya menggunakan susu sapi murni yang kemudian diolah menjadi es krim. Toko ini menyajikan tujuh rasa dasar es krim yang meliputi coklat, vanila, mocca, stroberi, nougat, durian, serta rum raisin.
5. Tan Ek Tjoan
Tan Ek Tjoan adalah nama pemilik yang sekaligus dijadikan nama toko roti legendaris ini. Dirintis di Bogor pada tahun 1921, saat ini Toko Roti Tan Ek Tjoan memiliki dua tempat. Pertama di Tangerang Selatan dan yang kedua di Kota Bogor. Ciri khas kue buatan tempat ini adalah bertekstur keras. Meskipun begitu, roti buatan Tan Ek Tjoan adalah favorit Bung Hatta.
Tak hanya candi dan bangunan kolonial yang dapat ditemukan di Indonesia. Berbagai macam kuliner legendaris pun banyak ditemukan di nusantara. Seperti yang telah disebutkan pada lima poin di atas. Salah satunya ada yang pernah kamu kunjungi? Next