Tempat wisata di Bandung yang instagenic selalu saja berhasil menarik hati banyak orang untuk berkunjung. Keadaan geografis Kota Kembang yang terbentuk oleh alam sejak ratusan juta tahun lalu membuatnya jadi salah satu destinasi liburan paling idaman. Berikut ini adalah kecantikan tempat wisata di Bandung dengan tema alam yang bisa Teman Traveler nikmati untuk mempercantik feed instagram sekaligus mengobati penat karena kesibukan. Berkunjung ke sini, dijamin ingin kembali lagi.
Baca juga : Liburan ala Keluarga Kerajaan di Malang, Ayo ke Lembah Tumpang
1. Tempat Wisata di Bandung Favorit Milenial, Tebing Keraton
Tebing Keraton yang berada di kawasan Lembang, Ciburial, Cimenyan, Kabupaten Bandung Barat merupakan salah satu destinasi wisata berupa tebing yang suguhkan indahnya pemandangan alam Bandung dari atas.
Dari kawasan Tebing Keraton, Teman Traveler dapat melihat rimbunnya pepohonan di hutan Bandung yang masih sangat asri. Jika datang di pagi hari, kabut yang tebal akan menambah kecantikannya. Untuk dapat menikmatinya, tiket yang harus dibayar sebesar Rp15 ribu.
2. Sanghyang Heuleut
Tempat wisata alam di Bandung yang instagenic ini keindahannya diselimuti oleh mitos. Bahwa konon, ia merupakan tempat mandi bagi para bidadari. Di luar cerita mitos yang beredar, Sanghyang Heuleut memang suguhkan lanskap yang cantik dan lengkap.
Sebuah kubangan air yang merupakan peninggalan danau purba, tebing-tebing batu yang berpola cantik dan pepohonan di sekitarnya menjadi pemandangan sempurna untuk melepas beban di kepala. Sanghyang Heuleut berada di Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat. Masih berada satu kawasan dengan Waduk Saguling.
3. Stone Park Garden
Stone Garden Citatah atau Stone Park Garden juga merupakan destinasi wisata antigagal saat berlibur ke Bandung. Lokasi tempat cantik ini berada di Citatah, Gunung Masigit, Cipatat, Bandung Barat. Ia berada di puncak Gunung Pawon. Batu-batu kapur yang menyebar di kawasan ini menyimpan nilai sejarah. Bahwa menurut beberapa cerita, Stone Park Garden merupakan bekas dasar danau purba. Menarik ya? Selain instagenic, ia juga menyimpan sejarah.
4. Kawah Putih
Wisata alam di Bandung yang instagenic sebagian besar tidak luput dari sejarah keberadaan danau dan gunung purba. Karena menurut cerita, Bandung memang terbentuk dari dua elemen tersebut. Seperti pada destinasi wisata Kawah Putih yang sudah banyak menarik hati banyak pengunjung ini.
Ia merupakan sebuah danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha. Lanskap di sini cantik sekali. Lengkap dengan suhu udara di sekitarnya yang dingin karena berada di ketinggian 2.400 mdpl. Untuk mengunjunginya, Teman Traveler harus datang ke kawasan Ciwidey dan membayar tiket sekitar Rp35 ribu.
5. Tahura Juanda
Berstatus sebagai kawasan konservasi terpadu dengan luas sekitar 590 hektare, Tahura Juanda jadi destinasi wisata yang takkalah menyenangkan. Kawasan ini membentang dari Dago hingga Maribaya.
Berjalan-jalan di dalamnya, Teman Traveler akan menemukan sekitar 2.500 jenis tanaman dari ratusan spesies. Selain itu udaranya juga masih sangat sejuk dan yang pasti instagenic! Untuk masuk kawasan taman hutan, tiket yang harus dibayar sekitar Rp15 ribu. Terjangkau, kan?
6. Air Panas Nagrak
Wisata alam di Bandung yang instagenic selanjutnya pas sekali untuk berendam saat musim dingin. Kawasannya dikenal dengan nama pemandian air panas Nagrak. Ia berada di Cipanas Nagrak, Cihideung, Parongpong, Lembang. Tempat pemandian air panas ini tergolong baru.
Meski begitu, keindahan alaminya langsung seperti magnet yang menarik banyak orang untuk berkunjung. Air panas di pemandian ini disebut-sebut merupakan aliran dari belerang yang ada di Gunung Tangkuban Perahu. Tertarik berkunjung? Agendakan!
7. Situ Patenggang
Kawasan Situ Patenggang berada di ketinggian 1.600 mdpl. Di sekitarnya terdapat perkebunan teh yang menghampar luas. Keduanya berhasil menciptakan kombinasi yang indah untuk manjakan mata sekaligus pikiran. Situ Patenggang berada di Ciwidey, masih berada satu wilayah dengan Kawah Putih. Suhu udara di sini cukup dingin ya, Teman Traveler. Jadi pastikan untuk menggunakan pakaian hangat ketika berkunjung.
8. Curug Malela
Bandung memiliki banyak sekali pilihan curug-curug atau air terjun yang cantik. Salah satunya adalah Curug Malela. Aliran airnya berasal dari hulu sungai yang ada di bagian utara Gunung Kendeng, sebuah gunung berapi yang terletak di bagian barat Ciwidey. Aliran air di curug ini cukup deras. Mengalir dari ketinggian sekitar 60-70 meter. Jangan pernah melewatkan tempat wisata di bandung yang begitu difavoritkan ini jika ke jawa barat.
Uniknya Curug Malela memiliki karakteristik lebar dan bertingkat-tingkat, tidak seperti air terjun kebanyakan yang lebih ramping. Meski begitu, indahnya tolong jangan diragukan! Jika penasaran dengannya, Teman Traveler bisa datang ke Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat; berbatasan dengan Kabupaten Cianjur. Agar dapat masuk ke kawasan ini, Teman Traveler harus membayar tiket sekitar Rp10 ribu.
9. Tebing Gunung Hawu
Seperti tidak pernah kehabisan stok-stok wisata alam memukau, Bandung tidak pernah berhenti membuat takjub banyak mata. Seperti Tebing Gunung Hawu yang ada di kawasan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat ini. Selain sedap dipandang mata, objek wisata ini juga memanjakan para pecandu adrenalin. Pasalnya, pengunjung bisa menikmati pemandangan alam dari atas hammock yang digantung di antara tebing di atas ketinggian. Harus coba!
10. Kebun Teh Malabar
Kebun Teh Malabar menjadi tempat wisata di bandung bertema alam favorit yang instagenic. Terang saja instagenic, hamparan hijau dari pohon-pohon teh yang berjajar memang tidak pernah mengecewakan, bukan?! Di tengah udara dinginnya, Teman Traveler akan betah berlama-lama. Cocok sekali untuk pecinta ketenangan.
Kebun Teh Malabar merupakan salah satu kebun teh tertua yang ada di Jawa Barat bukan di kota bandung tapi masih bandung raya dan merupakan tempat wisata di bandung yang cukup ramai. Ia sudah mulai dibuka sejak tahun 1890-an oleh Karel Albert Rudolf Bosscha, yang sekaligus penggagas Observatorium Bosscha di Lembang. Selain cantik, ia juga bersejarah!
11. Kebun Teh Sukawana
Bandung adalah tempatnya wisata perkebunan. Alam yang terhampar luas dengan keindahan di setiap jengkalnya semakin membuat kebun-kebun teh jadi sangat memikat. Bahkan banyak yang lokasinya dekat dengan daerah kota. Cara yang mudah untuk beristirahat dari lelah karena berbagai prahara. Salah satu destinasi kebun teh di Bandung yang tak boleh kamu lewatkan adalah Daerah Sukawana.
Kamu bisa menelusuri jalan setapak di antara hijaunya daun-daun yang dugunakan sebagai bahan minuman tersebut. Di kejauhan sudah ada bukit dan gunung yang nampak tumpuk menumpuk dan berlapis-lapis. Belantara membuatnya nampak diselimuti dengan permadani hijau. Semua keindahan tersebut cukup kamu tebus dengan harga yang murah. Dijamin tidak akan menguras kantong. Harganya sekitar Rp10.000. Jika ingin lebih hemat lagi, kamu bisa membawa sendiri bekal makanan.
Daya Tarik Kebun Teh Sukawana
Pilih tempat dibawah rindangnya pepohonan lalu nikmati berbagai santapan sambal merenungi keindahan yang disuguhkan tepat di hadapanmu. Hirup dalam-dalam oksigen yang membawa kesejukan. Angin di sini seperti pembawa pesan dari alam. Meramaikan jagat dan membunyikan dedaunan. Untuk sampai di Kebun Teh Sukawana, pengunjung bisa berangkat dari Pusat Kota Bandung dengan naik kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Jaraknya sendiri sebenarnya tidak begitu jauh, yaitu sekitar 15 kilometer dari pusat kota. Jalur yang ditempuh memang tidak sepenuhnya mulus, apalagi jika musim hujan tiba akan banyak genangan. Meski begitu, sepanjang perjalanan kamu bisa melihat pemandangan yang indah.
12. Curug Cinulang
Bandung adalah surganya air terjun atau yang lebih popular dengan sebutan curug. Jika di Jawa Timur biasa disebut dengan coban. Apapun namanya, sama-sama menyuguhkan keindahan yang sangat memesona. Jika kamu ingin menikmati air terjun yang cantik dan bisa didatangi sebagai tempat wisata. Cobalah dating ke Bandung. Daerah yang terkenal karena modernya ini, ternyata juga punya alam bak surge.
Tidak percaya? Tunggu sampai kamu datang ke Curug Cinulang. Lokasinya berada di perbatasan antara Kabupaten Bandung dan Sumedang. Hanya beberapa saat berkendara dari Kota Bandung. Secara administrative memang masuk dalam wilayah Sumedang. Tepatnya di Desa Sindulang
Untuk menuju ke sini pun tidak begitu susah. Rute menuju Curug Sindulang bisa dimulai dengan masuk jalan Raya Bandung ke arah Garut via Cileunyi. Dari sini kamu bisa menuju ke jalan bypass Cicalengka. Nah jika kamu menggunakan kendaraan umum bisa melanjutkan dengan naik angkutan desa dari Terminal Cicalengka. Pilih saja jurusan Sindulang.
Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Curug Cinulang
Sebenarnya Orang-orang setempat juga menyebut wisata ini dengan nama Curug Sindulang. Tempatnya jelas sejuk dengan berbagai tumbuhan dan pohon-pohon hijau rindang. Alirannya deras dengan tebing batu tinggi yang tertutupi rerumputan di berbagai sudut. Sebelum itu, jalan menuju ke sini juga tidak kalah keren. Ladang dan sawah serta gunung-gunung di kejauhan jadi pemanis yang tak terlupakan.
Selain bermain air, ada banyak hal yang bisa kamu lakukan di Curug Cinulang. Ini karena fasilitas yang ada di destinasi wisata Bandung tersebut lumayan lengkap. Bahkan sudah ada toilet dan mushola. Warung untuk beli makanan juga ada. Tak perlu khawatir kelaparan saat menjelajahi alam. Adanya jembatan bamboo dan bebatuan semakin membuat Curug Cinulang terlihat instagenic. Alirannya yang deras terasa dingin. Udara pun membawa butiran kesegaran.
13. Curug Tilu
Nama yang lebih lengkap adalah Curug Tilu Leuwi Opat. Sebuah tempat yang tidak kalah indah dari tempat wisata di Bandung lainnya. Buktikan sendiri dengan dating ke lokasinya di Lembang. Nuansanya masih sangat alami dengan jalanan setapak berdampingan dengan aliran air jernih menyumbang suara gemericik air.
Sautan suara burung dan para serangga pun menambah sisi manis tempat ini. Meski begitu, fasilitas yang ditawarkan juga lengkap. Kamu tidak hanya bisa basah-basahan bermain air sungai, tapi juga bisa sekalian berolahraga dan bermain kegiatan outbond. Tersedia juga area camping untuk bermalam menikmati udara dingin yang dihembuskan oleh alam. Saat pagi menikmati kesejukan langsung tanpa polusi.
Dari sini pun jika masih kurang jalan-jalannya, masih bisa ke area wisata Dusun Bambu karena lokasinya berdekatan. Secara administrative masuk dalam wilayah Ciwangin Parompong. Atau sekitar 2 kilometer dari curug Cimahi. Untuk masuk dalam Kawasan wisata Curug Tilu ini kamu cukup membayar karcis masuk yang murah meriah. Tidak ratusan ribu, melainkan 10.000 Rupiah saja. Di gambar tiket sudah terpampang gambar area wisata yang menakjubkan. Cobalah untuk menjelajahi hingga naik perahu rakit menelusuri sungai.
Fasilitas Outbond Andalan Tempat Wisata di Bandung
Untuk kegiatan outbondnya, pengelola wisata sudah menyediakan berbagai macam pilihan kegiatan yang bisa kamu coba. Mulai dari rafting, menantang jeram-jeram yang mendebarkan. Seluncuran dengan flying fox membelah belantara. Naik jembatan tali hingga seru-seruan menangkap ikan. Semua kegiatan itu pas akan lebih seru jika kamu lakukan Bersama dengan keluargamu. Biasanya fasilitas outbond tersedia di hari libur.
Dari parkiran, sebenarnya masih harus melakukan perjalanan menulusuri jalur penuh tantangan hingga sampai di lokasi curug Tilu. Ada ladang milik warga, saluran pengairan hingga sungai berair jernih. Selama perjalananmu di sini, suasana mendung khas Bandung mungkin akan menemanimu. Nikmati alam dengan bebas. Dan jangan lupa untuk membersitkan syukur dalam hati karena Tuhan memberikan kesempatan untuk melihat ciptaannya yang indah sekali. Jangan buang-buang waktu lagi, segera rencanakan perjalanan wisatamu ke Bandung ya.
14. Gunung Tangkuban Perahu
Jawa Barat memiliki alam yang indah. Mulai dari pantai-pantai di Utara dan Selatan. Hingga Lembah di antara Pegunungan. Jika kamu berada di Bandung dan sekitarnya. Jangan lupa untuk berkunjung ke Tangkuban Perahu. Tempat ini memiliki legenda yang terkenal. Apalagi kalau bukan Sangkuriang. Legenda tersebut menceritakan tentang kisah seorang anak laki-laki yang jatuh cinta pada ibunya sendiri yaitu Dayang Sumbi.
Diceritakan bahwa Dayang Sumbi adalah wanita istimewa yang bisa hidup awet mudah. Meski begitu ia memiliki pasangan yang dikutuk menjadi seekor anjing. Malang, anaknya sendiri membunuh anjing tersebut untuk diambil hatinya dan diberikan pada sang ibu. Dikuasai amarah, Dayang Sumbi lantas mengusir Sangkuriang. Karena awet muda, Dayang Sumbi masih tetap cantik saat bertemu dengan Sangkuriang yang telah dewasa.
Setelah beberapa waktu menjalin hubungan, barulah Dayang Sumbi Tahu jika Sangkuriang adalah anak kandungnya dari bekas luka di kepala Sangkuriang. Untuk membatalkan niat sang anak untuk menikahinya, Dayang Sumbi pun mengajukan syarat untuk dibuatkan danau dan perahu dalam semalam. Karena siasat, usahanya gagal dan Sangkuriang Marah. Perahu yang dibuatnya ditendang hingga menjadi Gunung Tangkuban perahu. Sedangkan danau kini menjadi wilayah Bandung.
Terlepas dari legenda seputar Gunung Tangkuban perahu, keindahan tempat ini sangatlah memanjakan mata. Kamu bisa berjalan di antara pepohonan berusia tua. Saksi segala kejadian bersejarah. Kamu bisa menikmati kaawah dari puncak. Kemudian memandang jauh ke lembah-lembah yang luas. Santailah sejenak dari berbagai macam masalah dan prahara. Asupi pikiran dengan ketenangan. Lalu manjakan mata dengan keindahan
15. Curug Cimahi
Karakteristik wisata Bandung adalah memiliki nuansa alam yang begitu kuat. Udaranya sejuk dan cenderung dingin. Bila kamu ke daerah pegunungan bahkan masih bisa melihat kabut tebal yang menyelimuti deretan pohon saat sore hari. Suasana malam begitu tenang dan sunyi di pedesaannya. Lengkapi pengalamanmu berwisata ke Bandung dengan dating ke air terjunnya. Salah satu yang indah adalah Curug Cimahi. Nama yang sudah cukup terkenal terutama di kalangan para pecinta wisata alam.
Lokasi curug Cimahi berada di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Arahkan saja kendaraanmu menuju Jalan Kolonel Masturi. Dari sini pun, kamu bisa lanjut ke berbagai tempat wisata alam lainnya di lembang. Karena lokasinya berdekatan. Curug Cimahi Memiliki aliran yang deras dan jatuh dari ketinggian di antara tebing-tebing. Udaranya lumayan dingin karena berada di ketinggia 1050 meter di atas permukaan laut. Dari pertama kali dibuka sejak tahun 1992, Curug Cimahi selalu menyuguhkan keindagan yang menanjakan mata. Kini pun, fasilitasnya sudah semakin lengkap. Kamu tidak perlu khawatir jika ke sini Bersama dengan keluarga.
Kesejukan Curug Cimahi
Ekosistem alam di sini masih cukup alami. Pepohonannya masih rindang dan lebat membentuk belantara. Pilih tempat terbaik menurutmu untuk menikmati alam, buka perbincangan dengan yang tersayang. Lalu ciptakan momen tak terlupakan dengan gemericik air dan sautan kicau burung sebagai hiburan. Curug Cimahi memiliki aliran air yang sangat jernih. Kamu mungkin tidak akan tahan untuk membasuh muka dan menyegarkan segala kesah.
Sekadar mendinginkan kaki dan merasa menyatu dengan alam juga cukup ampuh untuk menangkan hati. Apalagi jika di sampingmu ada orang yang selalu bisa membuatmu tersenyum. Membawa anak-anak juga bisa, kamu akan melihat tawa mereka yang begitu menyenangkan. Obat yang mujarab untuk berbagai gundah yang bersarang pada hati. Curug Cimahi adalah tempat wisata Bandung yang punya daya tarik istimewa. Yang datang ke sini dengan resah, bisa pulang membawa bahagia. Temukan ketenangan lewat irama daun-daun yang bergesekan. Temukan rasa bahagia lewat gemericik bagai senandung suka cita.
Harga tiket masuk ke Curug Cimahi tidak mahal sama dengan tempat wisata alam di Bandung kebanyakan. Harga tiketnya adalah sekitar Rp15.000 per orang. Jika membawa kendaraan pribadi harus membayar parkir sekitar Rp2000 hingga Rp5000. Hati-hati jika ke Curug saat musim hujan, karena mungkin debit airnya bisa meningkat tiba-tiba karena daerah hulu sedang mengalami hujan lebat. Jika cuaca sedang tidak bersahabat sebaiknya jangan mendekat ke arah air terjun.
16. Situ Cisanti
Situ Cisanti tidak boleh kamu lewatkan jika mengunjungi tempat wisata di Bandung. Namanya mungkin tidak begitu terkenal seperti Situ Patenggang. Namun keindahan Situ Cisanti jelas harus diperhitungkan. Situ Cisanti tentu memiliki sisi unik yang bukan hanya bikin mata puas, tapi juga pikiran bisa tenang. Ternyata dari Situ Cisanti mengalir Sungai Citarum yang membelah lembah-lembah. Jika ke sini, kamu akan melihat permukaan airnya membiaskan pepohonan dan gunung-gunung di kejauhan.
Secara letak, memang Situ Cisanti di kelilingi oleh beberapa gunung. Di antaranya adalah Gunung Wayang, Gunung Bedil, Gunung Rakutak dan lain sebagainya. Dari sini, kamu juga bisa melanjutkan perjalanan menuju ke Kebun Teh Pangalengan. Destinasi yang cukup terkenal di Bandung. Hingga sekarang, Situ Cisanti telah dikenalkan sebagai tempat wisata andalan. Berbagai pembenahan pun dilakukan untuk membuat pengunjung nyaman dan mau kembali lagi.
Kesegaran yang ada di Situ Cisanti merupakan kumpulan dari berbagai aliran mata air. Diketahui ada tujuh mata air yang mengalir. Yaitu Citarum, Cikoleberes, Cisanti, Cikawudukan, Cisadane, Cihaniwung, dan Cikahuripan. Alam yang masih terjaga, menjadi alas an pengunjung untuk datang. Kebanyakan dari mereka menyempatkan diri untuk mengabadikan momen lewat foto. Latar gunung dan bukit hijau menjadi magnet yang kuat. Apalagi jika ada kabut tipis yang membuat nuansa foto jadi lebih hidup dan magis.
Situ Cisanti juga dikenal sebagai 0 kilometernya Citarum, Seperti yang telah dijelaskan tadi mengenai Cisanti yang menjadi hulu. Di areanya kini sudah ada bangunan yang yang bisa dijadikan spot foto bertuliskan 0 kilometer Citarum. Kemudian masih ada dermaga kayu yang dipercantik dengan hiasan bunga. Yang satu ini juga jadi spot foto Instagenic.
Fasilitas yang ada di sini lengkap. Kamu bisa bermalam dengan membawa tenda. Pilih tempat yang nyaman untuk berkemah. Menikmati malam yang dingin dan sunyi. Jika cuaca cerah, kamu bisa melihat bintang-bintang yang berhamburan di angkasa.
17. Puncak Bintang
Salah satu tempat wisata di Bandung terbaru adalah Puncak Bintang. Seperti namanya, kamu bisa melihat keindahan malam dengan lampu-lampu kota di kejauhan. Sekilas mirip dengan langit yang penuh dengan cahaya bintang. Sensasinya akan mengingatkanmu dengan tempat serupa di Jogja atau Puncak Paralayang di Kota Batu, Jawa Timur. Lokasi tempat wisata ini berada di daerah Cimenyan, Bandung Jawa Barat. Tidak begitu sulit aksesnya dan dekat dengan Kota. Salah satu ikon yang terkenal di sini adalah Dermaga Bintang. Dinamai begitu karena ada spot foto dengan hiasan bintang berukuran bersar. Pengunjung bisa naik sampai ke puncaknya. Dan melihat indahnya pegunungan saat siang dan city light saat malam.
Bila beruntung dengan cuaca cerah, pengunjung bisa melihat langit senja dan fajar yang begitu indah. Cahaya merah seperti menerobos di sela-sela kolong langit, menunggu waktu untuk menerangi jagat raya. Tempat ini cukup ramai setiap hari terutama saat malam minggu. Banyak muda-mudi yang datang Bersama dengan teman atau pasangan lalu bersendau gurau ditemani udara dingin yang berhembus. Pengelola menyediakan area camping untuk pengunjung yang ingin bermalam. Harganya sekitar 20.000 rupiah per orang. Belum termasuk parkir kendaraan sekitar Rp15.000.
Untuk spot sunrise bisa langsung menuju ke Kawasan Patahan Lembang. Letaknya masih manjadi satu Kawasan dengan Puncak Bintang. Hanya saja pengunjung masih harus berjalan kaki selama 30 menit. Lelahmu akan terbayar lunas saat melihat pemandangan berbalut cahaya matahari pagi.
18. Observatorium Bosscha
Pernah nonton film Petualangan Sherina? Jika ingin melihat suasana Bandung beberapa tahun silam, film anak-anak jadul tersebut akan cukup mengobati rasa penasaranmu. Di film tersebut juga ada bangunan yang ikonik dan bersejarah. Namanya adalah Observatorium Bosscha. Tempat ini adalah lokasi peneropong bintang tertua di Indonesia. Bangunannya pun tak banyak berubah hingga saat ini. Dulunya dijuluki dengan Bosscha Sterrenwacht. Yang membangunnya adalah Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereeniging (NISV) atau Perhimpunan Bintang Hindia Belanda.
Lokasi Observatorium Bosscha berada di Lembang. Dari pusat kota, kamu harus berkendara sejauh 15 kilometer ke arah Utara. Di sini ada beberapa buah teleskop yang berukuran besar. Di antaranya adalah
- Teleskop Refraktor ganda Zeiss
- Teleskop Schmidt Bima Sakti
- Teleskop Refraktor Bamberg
- Teleskop Cassegrain GOTP
- Teleskop Refraktor Unitron
- Teleskop Surya
- Teleskop Radio 2,3
Selain mendapat pengetahuan tentang dunia astronomi. Pengunjung yang datang ke sini juga bisa menikmati pemandangan di sekitar Observatorium. Jalanan di sini begitu bersih dikelilingi oleh pohon-pohon besar. Benar-benar bisa memanjakan mata.
19. Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi
20. Dusun Bambu Lembang
21. Balai Kota Bandung
Tempat wisata di Bandung Yang Instagramable 2019
Semua tempat wisata di bandung yang ada dalam daftar ini sebenarnya adalah tempat wisata yang benar-benar instagramable dan sangat populer. Meski bukan di kota bandung, tapi masih berada di bandung raya. Berikut kami buatkan listnya:
- Tebing keraton
- Kebun teh malabar
- Tebing gunung Hawu
- Curug malela
- Situ patenggang
- Air Panas Nagrak
- Sanghyang heuleut
- Kawah putih
- Stone Park garden
- Tahura juanda
Pilihan tempat wisata di Bandung tema alam yang instagenic benar-benar tidak akan mengecewakan Teman Traveler. Ambil cuti pun rasanya nggak bakal bikin rugi. Bagaimana? Mau ajak siapa untuk jelajah alam Bandung yang pesonanya sulit dibendung ini? Next