Aktivitas mendaki gunung kini tengah populer di kalangan masyarakat. Pasalnya, kegiatan satu ini sangat menarik dan memberikan pengalaman baru bagi si pendaki. Namun, mendaki ini juga mempunyai sejumlah risiko, salah satunya adalah tersesat di gunung. Tapi, kalian jangan khawatir, lantaran ada beberapa prosedur yang bisa dilakukan. Seperti ini langkah-langkahnya.
Baca juga : 4 Aktivitas di Sungai Melaka, Berwisata Kuliner hingga Berburu Spot Instagenic
1. Sit (Duduk)
Prosedur pertama yang harus dilakukan saat kalian mulai sadar jika jalur yang dilalui salah adalah duduk. Jangan lari atau tergesa-gesa saat merasa sudah tersesat, karena hal ini akan berisiko semakin jauh tersesat dan bisa mengakibatkan tergelincir dan jatuh ke dalam jurang.
Carilah tanah landai yang sekiranya nyaman untuk tempat kalian duduk. Dengan duduk, tubuhmu akan sedikit rileks dan rasa lelah akan sedikit berkurang. Lalu jangan lupa cek perbekalan yang dibawa, mulailah makan dan minum bekalmu agar kembali tenang.
2. Think (Berpikir)
Saat dirasa diri sudah kembali tenang, mulailah berpikir. Seperti mengingat-ngingat kembali hal apa saja yang dapat menyebabkan tersesat. Kemudian ingat-ingat juga dari mana mulai merasa tersesat, sudah berapa lama berjalan (ini menjadi faktor penting perlunya membawa jam tangan saat naik gunung), simpangan jalan terakhir yang dilalui, serta perhatikanlah tanda-tanda sekitar. Dengan begini, kemungkinan mengingat dan menemukan kembali jalan yang benar akan lebih besar.
3. Observe (Mengamati)
Setelah berpikir jernih dan mengingat-ngingat hal apa saja yang mengakibatkan tersesat, mulailah mengamati kondisi sekitar. Bagaimana kondisi tanah tempatmu berada serta periksa apakah ada bekas jejak orang lain yang sebelumnya berada di tempat tersebut. Lalu, buka peta yang diberi oleh pihak basecamp, dan samakan kondisi tempatmu berada dengan yang ada di peta.
4. Plan (Rencana)
Setelah melakukan 3 prosedur di atas, hal terakhir yang harus dilakukan adalah atur rencana yang akan kalian lakukan. Pilihan untuk tetap tinggal atau melanjutkan perjalanan. Jika Teman Traveler memilih tinggal, perhitungkan risiko yang akan kalian hadapi serta perlengkapan yang kalian bawa.
Jika kalian memilih melanjutkan perjalanan, usahakan pilih jalan yang memiliki vegetasi tidak terlalu rapat sehingga lebih mudah melihat sekitar. Kemudian berilah tanda tempat klaian sekarang berada agar kalau sekiranya saat melanjutkan perjalanan kamu merasa semakin tersesat, bisa kembali ke tempat semula dan mengulang 4 prosedur tersebut.
Itulah langkah-langkah yang harus dilakukan ketika Teman Traveler tersesat di gunung. Pada intinya, jangan panik supaya kalian bisa berpikir jernih. Ingat prosedur-prosedur di atas dengan akronim STOP. Next