Rosita
Rafting alias arung jeram bisa jadi salah satu aktivitas ekstrem yang menarik dicoba untuk mengisi liburan akhir pekan. Sensasi menegangkan yang ditawarkan seringkali justru bikin nagih. Namun agar tetap nyaman melakukan kegiatan outdoor ini, ada beberapa tips rafting aman yang patut Teman Traveler perhatikan. Yuk, simak penjelasannya.
Baca juga : 5 Pilihan Air Terjun di Nganjuk, Traveling yang Segar-segar Yuk
Pastikan Tubuh Fit
Hal ini merupakan syarat utama dalam melakukan kegiatan outdoor apapun. Tak terkecuali rafting, aktivitas yang membutuhkan cukup banyak tenaga. Sebelum menjajal sensasi petualangan sensasi menjelajah arus deras, pastikan badan Teman Traveler sedang fit dan bertenaga. Jangan paksakan diri jika merasa kurang sehat.
Sebelum berangkat, ada baiknya Teman Traveler melakukan sejumlah latihan fisik. Kalian boleh coba lari-lari kecil beberapa hari sebelum memulai rafting.
Cek Semua Perlengkapan
Berikutnya, Teman Traveler wajib memeriksa semua alat dan perlengkapan yang hendak digunakan. Gunakan pakaian senyaman mungkin. Hindari outfit berbahan jeans karena bakal terasa lebih berat ketika dalam kondisi basah.
Untuk alas kaki, sebaiknya hindari mengenakan sandal jepit karena mudah terlepas. Teman Traveler lebih baik memilih sandal gunung yang sudah dilengkapi tali pengaman.
Setelah itu, pastikan pelampung yang Teman Traveler kenakan terasa nyaman dan pas di badan. Lakukan hal serupa dengan helm pelindung. Pilihlah yang ukurannya pas dan pastikan talinya terpasang baik. Mintalah bantuan pada instruktur, jika merasa ada perlengkapan yang kurang pas.
Lakukan Pemanasan
Demi keamanan, jangan pernah sepelekan langkah ini sebelum lakukan kegiatan outdoor. Pemanasan akan meminimalisir risiko cedera, baik keseleo maupun kram. Hal ini sangat penting, apalagi jika Teman Traveler jarang berolahraga.
Sebelum berangkat, instruktur rafting biasanya akan mengajak seluruh peserta melakukan pemanasan lebih dahulu. Meski nampak sepele, ikuti saja arahan yang diberikan guna menghindari hal-hal tak diinginkan.
Ikuti Kata Instruktur
Melanjutkan tips sebelumnya, Teman Traveler wajib mengingat semua petunjuk yang diberikan instruktur. Salah satunya soal formasi duduk, yang umumnya diatur sedemikian rupa menyesuaikan berat badan. Penting agar keseimbangan perahu karet tetap terjaga.
Selain itu jangan sepelekan arahan untuk menggunakan dayung dengan benar. Rafting membutuhkan kekompakan tim, jangan sampai Teman Traveler salah dalam mendayung.
Selain itu, kegiatan rafting punya beberapa istilah komunikasi yang harus Teman Traveler pahami. Tapi tenang, instruktur akan menggunakan bahasa yang lebih mudah dipahami para pemula agar seluruh tim bisa cepat kompak.
Tetap Tenang
Basah sudah menjadi risiko saat Teman Traveler mengikuti rafting, apalagi kemungkinan perahu karet terbalik. Ketika ini terjadi, tetap tenang dan tak perlu panik. Pelampung sudah terpasang erat di badan. Dalam beberapa saat, kru bakal segera memberikan pertolongan.
Itulah sekilas ulasan mengenai tips rafting aman yang bisa Teman Traveler coba. Yuk, segera wujudkan rencana menjajal aktivitas ekstrem nan seru di Bandung atau Batu. Selamat mencoba! Next
