in ,

Tradisi Tea Time Inggris, Mulai dari Bangsawan sampai Buruh

Tradisi Minum Teh di Inggris Merupakan Kebiasaan dari Semua Kalangan

Masyarakat Inggris memiliki tradisi yang bertahan dari tahun ke tahun. Negara yang menerapkan sistem pemerintahan monarki ini tetap mempertahankan budaya minum tehnya sampai saat ini. Setiap harinya penduduk Inggris meminum hampir 165 juta gelas teh. Karena itu negara yang dipimpin oleh ratu ini membutuhkan pasokan teh yang cukup besar. Tradisi minum teh ini telah menjadi bagian dari budaya masyarakat Inggris.

Baca juga : Kafe Lokasi Syuting Drama Korea, dari Encounter Hingga Memories of Alhambra, Begini Tampilannya!

1. Dipelopori oleh The Dutchess of Bedford

Dipelopori oleh Dutchess of Bedford via instagram/theyeatman

Tradisi minum teh yang hingga kini dilakukan masyarakat Inggris ini dipelopori oleh Ana Maria, The Dutchess of Bedford. Karena pada saat itu jarak antara makan siang dan makan malam cukup jauh. Untuk menyiasati rentan waktu 8 jam tersebut, Putri Ana meminta pelayannya untuk menyajikan teh dan kudapan ringan lainnya.

2. Minum Teh dengan Etika

Minum teh pun harus menggunakan etika via instagram/tavalonaus

Meskipun hanya minum teh, ada beberapa etika yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah baju yang digunakan harus sopan. Peserta minum teh biasanya juga tidak boleh terburu-buru atau langsung menghabiskan satu cangkir teh. Kebiasaan mencelupkan biskuit pun juga pantang untuk dilakukan saat minum teh.

3. Afternoon Tea, Santai Sore Sembari Menyesap Teh

Afternoon tea di sore hari via instagram/hideawayvillasbali

Afternoon tea dikenal sebagai pengisi waktu setelah makan siang hingga makan malam. Inilah yang dilakukan oleh Putri Ana Maria untuk menyiasati jeda yang cukup panjang tersebut. Afternoon tea biasanya didampingi dengan kudapan manis seperti scone. Tradisi ini biasa dilakukan di meja yang pendek serta sofa yang santai.

4. High Tea, Budaya Para Pekerja di Inggris

Pendamping teh juga berbeda antara afternoon tea atau high tea via instagram/fairmontjakarta

High tea merupakan tradisi yang dilakukan oleh para pekerja di Inggris. Biasanya acara minum teh dilakukan pukul lima sore sampai tujuh malam. Sajiannya pun lebih berat jika dibandingkan dengan afternoon tea. Biasanya pendamping tehnya merupakan roti, keju, ataupun salad. Jika afternoon tea dilakukan di sofa santai, berbeda dengan high tea.Tradisi ini biasa dilakukan di meja makan.

Inggris memang negara yang dikenal dengan budaya yang masih terjaga hingga era modern. Salah satunya adalah tradisi minum teh yang masih berlangsung hingga saat ini. Di Indonesia, tradisi ini pun juga banyak diterapkan. Kalau kamu lebih suka kopi atau teh? Next

ramadan
Wisata dengan julukan neraka

Wisata yang Diberi Julukan Neraka, Lihat Seseram Apa

Pemandangan dari Watupayung

Deretan Wisata Bukit Jogja, Menggapai Awan di Kota Gudeg