Kalau Anda merupakan salah satu penikmat traveling, tentu sudah banyak lokasi wisata yang Anda kunjungi baik di dalam maupun di luar negeri. Lalu bagaimana biasanya cara Anda berlibur? Apakah dengan memanfaatkan jasa travel agency atau mengujungi lokasi wisata populer sesuai panduan di buku dan internet?
Baca juga : Lubang Sewu Erorejo Wonosobo, Hanya Muncul di Waktu Tertentu
Hmm, berwisata dengan cara itu memang menyenangkan. Tapi pernahkah Anda berpikir untuk mencoba merasakan menjadi penduduk lokal suatu daerah? Dengan cara ini, Anda mungkin akan melewatkan objek wisata populer yang banyak direkomendasikan. Tapi sebagai gantinya, Anda akan menemukan lokasi wisata tersembunyi yang masih minim kunjungan wisatawan.
Yuk, coba simak cara-cara untuk menikmati perjalanan seperti penduduk lokal dengan tips beriku tini:
1. Buka diri untuk berteman
Banyak traveler yang enggak terlalu membuka diri dengan penduduk lokal di suatu kota atau negara karena takut dengan penipuan. Memang banyak sih, cerita tentang wisatawan asing yang tertipu oleh ulah oknum tak bertanggung jawab. Tapi jangan jadikan hal ini alasan untuk membatasi pertemanan. Saat tiba di suatu kota atau negara, cobalah untuk berbaur dengan penduduk lokal dan mencari tahu informasi mengenai lokasi yang Anda kunjungi.
2. Pilih homestay daripada tinggal di hotel
Hotel memang menawarkan sejuta kenyamanan dan fasilitas kelas satu untuk para wisatawan. Tapi Anda pergi liburan untuk menikmati objek wisata dan bukannya berdiam diri 24 jam di dalam hotel, bukan? Maka dari itu, tak perlu mencari hotel kelas satu untuk menginap. Cobalah untuk bermalam di perumahan penduduk yang menawarkan jasa homestay. Lebih murah dan tentunya membuat Anda lebih mudah mempelajari kebudayaan setempat.
3. Gunakan transportasi umum
Takut tersesat dan khawatir dengan penipuan mungkin menjadi alasan Anda lebih memilih berwisata dengan travel agency. Namun apa yang menyenangkan dari berkeliling berkelompok dengan bus? Anda tak bisa bebas pergi ke manapun dan harus mengikuti jadwal yang sudah disiapkan sang pemandu. Akan lebih seru kalau Anda mengeksplorasi semuanya sendirian dengan naik alat transportasi umum seperti bus atau kereta. Takut tersesat? Kan sudah ada GPS!
4. Pelajari bahasa dan budaya setempat
Mempelajari bahasa setempat akan memberikan kemudahan pada Anda saat beribur ke daerah asing. Anda bisa lebih mudah menanyakan alamat, meminta tolong, dan bahkan hal ini akan sangat menguntungkan ketika berbelanja karena Anda jadi bisa menawar. Memahami budaya setempat dan menghormati kebiasaan penduduk lokal juga harus dilakukan agar Anda bisa diterima dengan baik di lingkungan tersebut.
5. Coba makanan lokal
Mungkin Anda berpikir akan lebih aman kalau bersantap di restoran cepat saji karena sudah tahu rasa dan harganya. Tapi tunggu dulu, itu artinya Anda melewatkan kesempatan mencicipi kuliner lokal yang tidak bisa dengan mudah Anda jumpai di tempat asal. Terlalu pedas dan berbumbu atau tak bisa kenyang kalau belum makan nasi jangan dijadikan alasan untuk tidak mencoba kuliner lokal selama liburan.
6. Cari rekan perjalanan yang berbeda
Saat liburan ke luar negeri Anda mungkin akan merasa senang saat bertemu sesama orang Indonesia. Anda pun merasa lebih nyaman melakukan perjalanan bersama mereka. Tapi kemana tujuan Anda? Mungkin ujung-ujungnya ke tempat belanja atau mencari lokasi foto untuk selfie. Coba keluar dari zona nyaman Anda. Carilah rekan perjalanan dari negara lain yang mungkin memiliki kebiasaan berbeda dan akan memperkenalkan Anda pada objek wisata unik.
7. Berkomunikasi dengan supir taksi
Saat menempuh perjalan dengan taksi, jangan ragu untuk ngobrol dengan supirnya. Tentu saja Anda tetap perlu menjaga kerahasiaan informasi pribadi. Namun jangan lewatkan kesempatan ini untuk bertanya mengenai lokasi-lokasi wisata terbaik yang tak bisa Anda dapatkan melalui buku panduan wisata atau internet.
8. Berpakaian sewajar mungkin
Siapa yang tak ingin tampil keren saat berfoto di lokasi liburan? Wajar saja kalau Anda ingin tampil oke saat berfoto dan kemudian mengungganya di media sosial. Tapi bukan berarti Anda harus berdandan serba heboh dan mencolok yang justru akan membuat Anda dijadikan pusat perhatian. Coba perhatikan cara berpakaian penduduk setempat dan berusahalah mengikutinya. Berpakaian dengan wajar juga akan membuat Anda lebih dihargai oleh penduduk lokal.
9. Berkunjung saat bukan musim liburan
Ada banyak alasan mengapa sebaiknya Anda tak melakukan perjalanan di musim liburan. Pertama, lokasi wisata akan dipenuhi wisatawan dan jalanan rawan macet sehingga Anda tak bisa sepenuhnya menikmati suasana. Ke dua, harga-harga akan melonjak naik sehingga Anda harus mengeluarkan budget dobel untuk berlibur. Cobalah mengunjungi suatu tempat saat hari biasa. Anda pun memiliki kesempatan untuk lebih bebas berkeliling dan menikmati suasana.
10. Bebaskan diri dari rencana
Membuat jadwal perjalanan yang terperinci mungkin tampak efektif untuk membuat liburan jadi lebih maksimal. Tapi sesekali, cobalah untuk membebaskan diri Anda dari segala jadwal dan rencana. Berkelilinglah tanpa tahu akan ke mana. Dari hasil obrolan dengan penduduk lokal, nantinya Anda akan menemukan lokasi yang menarik untuk dikunjungi.
Berwisata dan melakukan perjalanan layaknya penduduk lokal akan memberikan Anda pengalaman tak terduga yang tidak bisa diperoleh ketika berlibur dengan rombongan. Buktikan sendiri! Next