Bandara sudah menjadi rumah kedua bagi traveler yang sering memilih pesawat sebagai armada transportasinya. Ada banyak drama yang terjadi selama di tempat pemberhentian pesawat ini. Mulai dari lari-lari mengejar pesawat, hingga permasalahan yang muncul saat security check bandara. Meski begitu, Indonesia tak henti-hentinya memberikan perbaikan-perbaikan di sana sini agar pengunjungnya nyaman.
Baca juga : Hotel di Surabaya dengan Kolam Renang Super Luas, Dijamin Bebas Panas!
Setelah bus bandara yang disediakan untuk menjemput calon penumpang pesawat dari beberapa titik langsung ke airport, kini ada lagi yang terbaru yaitu skytrain. Ini merupakan kereta tanpa awak yang bisa dijadikan transportasi yang akan mengantarkanmu dari terminal yang satu ke lainnya di dalam Bandara Soekarno Hatta . Akhirnya, setelah cukup lama dipersiapkan, skytrain siap uji coba.
Dilansir dari megapolitan.kompas, diumumkan bahwa skytrain akan diluncurkan untuk uji coba selama sebulan hingga dua bulan ke depan. “Kami akan mulai uji coba didampingi perwakilan dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan sekitar akhir bulan ini atau awal bulan depan,” kata Branch Communication Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dewandono Prasetyo Nugroho, dikutip dari Kompas.com.
Tiga trainset akan menjalani uji coba mulai dari Terminal 3 ke Terminal 2 untuk tahap awal, dilanjutkan dengan ke Terminal 1 dan akhirnya ke integrated building yang merupakan tempat bertemunya berbagai moda transportasi, termasuk layanan kereta rel listrik (KRL) bandara. Untuk uji coba, kereta ini akan dilengkapi dengan pengemudi terlebih dahulu. Satu transet skytrain bisa menampung hingga 176 orang. Headway skytrain di tiap terminal ditargetkan maksimal lima menit, sedangkan waktu tempuh skytrain dari Terminal 1 menuju integrated building ke Terminal 2, dan Terminal 3 ditetapkan sekitar tujuh menit. Jangan lupa dandan keren saat akan naik pesawat untuk dapat keuntungan-keuntungan tertentu, ya.
Jadi, tak perlu buru-buru berlarian lintas terminal saat salah turun dari taksi atau mengejar penerbangan berikutnya. Uji coba dilakukan untuk mendapatkan data valid mengenai apa yang sudah pas dan hal apa saja yang masih harus dilengkapi. Sehingga ke depannya diharapkan fasilitas yang satu ini bisa semakin mantap dan bisa bermanfaat bagi banyak orang di bandara. Percaya kan kalau Soekarno Hatta Airport tak kalah keren dengan bandara internasional di negara lain? Semoga fasilitas ini juga cepat ada di bandara-bandara kota lain, ya. Setuju, kan? Next