Hangga Prayudi
Tak lama lagi perhelatan Asian Games Jakarta-Palembang 2018 segera berlangsung. Kedua kota yang menjadi tuan rumah tersebut memiliki berbagai destinasi wisata dengan karakter yang berbeda. Di Jakarta Teman Traveler dapat melakukan wisata urban. Berkeliling kawasan Kota Tua dan Old Batavia adalah beberapa opsi untuk mengenal sejarah ibukota. Namun Palembang menawarkan hal yang berbeda, beberapa wisata alam menunggu untuk dikunjungi. Seperti wisata alam di Palembang dan sekitarnya ini.
Baca juga : Ini 9 Kota Tua di Indonesia, Jangan Sampai Kamu Lewatkan!
Dempo Park
Lansekap Gunung Dempo adalah pemandangan utama di tempat ini. Selain itu, panorama Kota Pagaralam dari kejauhan juga sering menjadi magnet bagi pengunjung untuk datang. Lokasinya didesain menyerupai taman kota dengan pemandangan dan udara khas perbukitan. Hanya butuh Rp2.500 untuk dapat masuk ke tempat ini. Namun berapa spot foto yang ada di sini mengenakan biaya tambahan sebesar Rp5.000. Wah, wisata alam di Palembang murah juga, ya.
Cughup Embun
Dalam bahasa lokal, cughup adalah air terjun, hampir serupa dengan istilah curug yang digunakan di Jawa Barat. Cughup Embun terletak di kaki Gunung Dempo, jangan heran jika udara yang ada di sini begitu sejuk. Terdapat aliran air terjun yang berdekatan dan jatuh dengan debit air yang begitu deras. Namun kombinasi tebing dan tanaman hijau di sekitarnya membuat tempat ini masih begitu asri.
Kebun Teh Pagaralam
Kebun teh Pagaralam memang memiliki suasana yang khas dan alami. Udara sejuk dan hamparan hijau daun teh menjadi penyegar mata yang ampuh. Dengan ketinggian 1520 mdpl di kaki Gunung Dempo, kebun yang dikelola oleh PTPN ini menjadi destinasi wisata alam di Palembang ini dengan cuaca yang begitu sejuk. Dari kejauhan, hamparan hijau kebun teh yang berada di kaki Gunung Dempo sesekali tertutup kabut. Menuju ke lokasi menggunakan akses jalan utama, menghabiskan waktu hanya sekitar 15 menit.
Green Canyon, Lahat
Green Canyon Lahat merupakan objek wisata berupa sungai yang ‘dijaga’ bebatuan di sepanjang tepinya. Penggunaan nama ini diambil karena lokasinya yang mirip dengan Grand Canyon di Amerika Serikat. Tempat ini memiliki air berwarna hijau kebiruan dan tenang yang berasal dari Sungai Ayek Lim.
Datang ke tempat wisata dengan cuaca sejuk dan hamparan tanaman hijau yang segar tentu dapat menjadi penghilang penat yang ampuh. Terlebih lagi dengan air terjun yang segar di lingkungan yang masih asri. Ada yang pernah mengunjungi salah satu tempat di atas? Next
