Bandung dan Bogor adalah dua daerah yang menjadi kiblat pariwisata di Provinsi Jawa Barat. Dengan begitu daerah-daerah yang berbatasan dengan dua kabupaten tersebut mendapat keuntungan dalam hal promosi wisata salah satunya adalah kabupaten Subang. Kabupaten ini berada persisi di sebelah utara Kabupaten Bandung Barat.
Baca juga : Susur Sungai hingga Bercocok Tanam di “Wunung GSK” Jogja
Kabupaten Subang termasuk daerah yang dilalui jalur Pantura yang sangat ramai dilewati pengguna jalan dari dan menuju ke daerah di barat pulau Jawa. Kabupaten ini juga mempunyai banyak tempat keren yang dijadikan tujuan berlibur. Lokasinya yang berdekatan dengan Bandung yang notabene adalah salah satu kota wisata terpopuler di Jawa Barat membuat daerah ini sangat mudah mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di wilayahnya. Berikut ada 14 destinasi wisata di Subang yang layak untuk traveler kunjungi.
1. Gunung Tangkuban Perahu, Gunung Api Dengan Legenda yang Mendunia
Kalau ke Subang harus berkunjung ke Gunung Tangkuban Perahu, gunung berapi aktif ini sengat terkenal sebagai salah satu tujuan wisata di Jawa Barat. Lokasinya pun cukup mudah dijangkau. Gunung ini berada di perbatasan antara Subang dan Bandung sehingga jika kamu berlibur di salah satu kota tersebut rasanya kurang afdol jika tak mampir ke obyek wisata ini.
Gunung Tangkuban Perahu selain mempunyai alam yang indah juga menyimpan legenda yang sangat terkenal khususnya bagi penduduk Pulau Jawa. Gunung ini jika dilihat dari kota Bandung akan terlihat seperti perahu terbalik dimana dikisahkan perahu tersebut adalah buatan Sangkuriang untuk Dayang Sumbi yang tidak lain adalah ibunya sendiri yang akan ia nikahi. Karena ia gagal membuat perahu dalam waktu semalam maka ia menendang perahu tersebut dan mendarat ke bumi dalam keadaan terbalik yang kini dikenal dengan Gunung Tangkuban Perahu.
2. Ciater Higland Resort, Wisata Mewah di Subang
Subang identik dengan wisata di kawasan Ciater, selain populer dengan pemandian air panasnya satu tempat lain yang sayang dilewatkan yaitu Ciater Higland Resort. Lokasinya berada di kaki gunung Tangkuban Perahu di ketinggian 800 mdpl yang secara otomatis menyuplai udara segar khas pegunungan.
Ciater Higland Resort adalah resor pegunungan bergaya Ranch pertama di Indonesia, dibangun diatas lahan yang luas dan dikelilingi oleh hamparan perkebunan teh. Suhu udara maksimal di kawasan ini tidak lebih dari 20 derajat Celcius. Inilah lokasi liburan mewah di Subang yang menyediakan aneka fasilitas seperti Villa keluarga, Guest House, Cafe & Resto, Karaoke Room, Kolam Renang, Kolam Pancing Keluarga, Play Ground, Joging Track, Driving Range, Lapangan Futsal Outdoor, Billiard, Camping Ground, dan lain sebagainya.
3. Capolaga Adventure Camp, Lokasi Sempurna Untuk Menyatu Dengan Alam
Kemping, trekking dan segala kegiatan petualangan yang membuat traveler menyatu dengan alam kini mulai digemari. Jika kamu memilih kabupaten Subang sebagai destinasi wisatamu selanjutnya jangan loncati kunjungan ke Capolaga Adventure Camp. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menikmati segala keindahan alam.
Capolaga Adventure Camp terletak di kampung Panaruban, desa Cicadas, kecamatan Sagalaherang. Dari pusat kota lokasi ini bisa ditempuh kurang lebih selama 45 menit. Kegiatan utama di destinasi yang cukup populer di Subang ini antara lain outbond, kemping, trekking dan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan alam dan aktivitas outdoor.
4. Curug Cileat, Pemandangannya Indah Dilihat, Medannya Bikin Badan Sehat
Sebagian wilayah Subang berupa pegunungan, dengan demikian kabupaten ini punya sumber daya air terjun yang cukup banyak. Air terjun selalu memikat hati petualang meski medannya berat namun tidak sedikit yang dengan sukarela menembus pekatnya hutan dan melewati segala halang rintang untuk bertemu air yang terjatuh dari puncak tebing yang tinggi.
Salah satu yang wajib traveler kunjungi di Subang adalah Curug Cileat yang terletak di desa Cibogo, Cisalak. Curug ini berada di lingkungan yang masih alami. Untuk menuju ke lokasi saja traveler masih harus berjalan kaki. So far, keindahan Curug Cileat memang pantas untuk diperjuangkan.
5. Istirahat di Pesisir Pantai Keren di Subang Via Pantai Pondok Bali
Sisi sebelah utara kabupaten Subang berbatasan dengan Laut Jawa. Otomatis banyak pantai yang bisa ditemukan di kabupaten ini. Salah satu yang cukup populer untuk tempat rekreasi adalah pantai Pondok Bali. Penggunaan nama Bali ini tidak ada hubungannya dengan Pulau Dewata di timur Pulau Jawa.
Bali di sini berasal dari kata wali sedangkan pondok berarti rumah. Dikisahkan pada zaman dahulu kawasan di sekitar pantai ini sering digunakan para Wali untuk berwudlu dan bersembahyang. Pantai yang indah ini bisa traveler temukan di desa Mayangan, kecamatan Pamanukan, Subang.
6. Belajar Tentang Satwa Liar, Ayo Kunjungi Penangkaran Buaya Blanakan
Mau tahu tentang seluk beluk salah satu jenis reptil monster yang bernama buaya? Di Subang traveler diberikan pilihan tempat wisata untuk melihat langsung kegarangan hewan karnivora ini di Penangkaran Buaya Blanakan. Traveler wajib datang ke tempat ini saat liburan di Subang.
Penangkaran Buaya Blanakan dibangun sejak tahun 1983. Tempat penangkaran sekaligus rekreasi ini dikelola oleh PT Perhutani Unit III Banten dan Jawa Barat. Sayang kondisinya kini mulai tak terurus padahal tempat ini adalah aset yang besar. Maka dari itu, ayo ajak teman-teman dan keluarga berkunjung ke penangkaran ini saat liburan, biar tempatnya makin ramai dan perhatian pemerintah mulai mengalir lagi.
7. Curug Cina, Pendatang Baru yang Siap Traveler Buru
Selain Tangkuban Perahu dan Ciater, curug-curug atau air terjun di Subang juga berpotensi untuk menjadi destinasi wisata populer di kota ini. Jumlah curug yang ada di Subang juga cukup banyak salah satu yang sedang hangat menjadi perbincangan adalah Curug Cina.
Curug Cina berada di desa Curugagung, kecamatan Sagalaherang dan berjarak sekitar 7 kilometer dari pusat kota. Pemandangan curug ini cukup indah namun ada yang lebih menarik dari itu yaitu pemberian namanya. Konon nama tersebut disematkan setelah ada seorang pemburu berdarah Tionghoa yang tewas di sekitar air terjun tersebut.
8. Petualang Wajib Blusukan ke Curug Mandala
Curug Mandala adalah satu dari banyak nama curug yang terletak di kabupaten Subang. Secara administratif curug ini berada di dusun Panaruban, desa Cicadas, kecamatan Sagalaherang. Lokasinya tidak terlalu jauh dari pusat kota karena bisa ditempuh dengan perjalanan kurang lebih 30 menit.
Ukuran air terjun ini tidak terlalu besar tapi cukup untuk memberikan ketenangan bagi pengunjungnya. Pasalnya Curug Mandala berada di dalam hutan yang jauh dari pusat keramaian dan pengunjungnya pun terbatas hanya mereka yang hobi bertualang saja yang sudi datang ke curug ini. Kamu ngaku petualang? Masukkan Curug Mandala dalam list kunjunganmu.
9. Birunya Kolam di Curug Kaliangkak Bikin Betah Kak!
Kalau mau berendam di air terjun sebaiknya datang ke Curug Kaliangkak. Lokasinya belum banyak diketahui traveler dengan begitu kamu yang datang ke curug ini bisa puas berenang di kolam alaminya. Yang lebih keren lagi, kolam curug ini berwarna biru jernih.
Curug Kaliangkak terletak di wilayah Sesa Nagrak, Ciater, Subang. Daya pikat utama di sana adalah lingkungannya yang masih bersih dan alami serta kolam air terjunnya yang berwarna biru. Traveler tidak akan betah berlama-lama di daratan, pasti pengennya langsung nyebur ke dalam kolam.
10. Curug Cibareubeuy, Wisata Air Terjun Mainstream di Subang
Jika Curug Kaliangkak, Mandala dan Cina terlalu ekstrim kamu bisa mengalihkan tujuan traveling ke Curug Cibareubeuy. Curug ini lebih bersahabat dan banyak dikunjungi wisatawan di akhir pekan. Di sekitar lokasi juga telah tersedia shelter atau saung untuk beristirahat.
Selain menawarkan pemandangan indah air terjun, di sekitar Curug Cibareubeuy juga terdapat situs purbakala, bumi perkemahan dan hutan pinus. Curugnya sendiri hanya setinggi 40 meter dengan kolam kecil di bawahnya yang biasa dijadikan tempat bermain air wisatawan yang berkunjung.
11. Rafting Sungai Cipunagara, Arus Sungainya Bersahabat Untuk Pemula
Wisata adventure di Subang bisa dilakukan dengan mengikuti kegiatan rafting di Sungai Cipunagara. Sungai ini sedang dikembangkan sebagai media wisata arung jeram di kabupaten Subang. Dengan demikian tidak hanya petualang expert saja yang bisa mencicipi kegiatan ekstrim ini.
Arus sungai Cipunagara tidak terlalu ekstrim inilah yang kemudian sangat ramah untuk para wisatawan pemula. Debit sungai ini pun relatif stabil meski di musim hujan lantaran tidak memiliki banyak anak sungai yang menyuplai debit air ke sungai induknya. Pokoknya bermain arung jeram di Sungai Cipunagara layak kamu coba.
12. Mata Air Cimincul, Airnya yang Jernih Bikin Nagih
Setelah Umbul Ponggok booming sebagai destinasi snorkeling di daratan, tempat-tempat serupa di berbagai daerah pun mulai terdongkrak namanya. Kabupaten Subang sendiri menyumbang dua destinasi kolam jernih untuk snorkeling yang pertama adalah Mata Air Cimincul.
Mata Air Cimincul terletak di desa Pasanggrahan, kecamatan Kasomalang, Subang. Untuk saat ini Mata Air Cimincul termasuk destinasi tersembunyi, tapi status tersebut diyakini tidak akan lama lantaran kian hari banyak traveler yang datang ke lokasi baik untuk rekreasi atau berburu foto bawah air yang keren-keren.
13. Tergoda Segarnya Mata Air Kasumber, Beningnya Seperti Umbul Ponggok
Tidak jauh dari Mata Air Cimincul ada kolam lain yang tak kalah jernih yaitu Mata Air Kasumber. Tempat ini juga sudah mulai populer di kalangan anak muda untuk digunakan spot foto underwater dengan berbagai properti unik layaknya di Umbul Ponggok, Klaten.
Mungkin belum banyak yang tahu jika Mata Air Kasumber yang ada di Subang ini adalah salah satu sumber air minuman kemasan terkemuka di Indonesia yaitu Aqua. Kolam yang sering digunakan untuk berenang para traveler pun terletak di belakang pabrik Aqua langsung.
14. Kebun Teh Bukanegara, Tempat Rekreasi yang Menenangkan Jiwa
Selain kawasan Ciater kebun teh yang hijau menghampar juga bisa traveler temukan di kampung Bukanagara, Desa Cupunagara, Kecamatan Cisalak. Jaraknya hanya sekitar 35 kilometer dari pusat kota dan bisa ditempuh 2-3 jam lantaran kondisi medannya yang lumayan berat.
Dari sana akan terlihat Gunung Tangkuban Perahu dan juga Gunung Canggah. Tempat ini sebenarnya sudah sangat terkenal sejak zaman Belanda di tahun 1847. Namun selama ratusan tahun tidak ada perbaikan jalan sehingga membuat akses menuju ke lokasi cukup sulit. Pun demikian pemandangan yang diperoleh di lokasi sangat mujarab mengobati lelah.
Di samping empat belas daftar destinasi wisata di atas pasti masih banyak destinasi lainnya yang tidak kalah seru. Ayo bantu Travelingyuk melengkapinya dengan menuliskannya di kolom komentar. Buruan jalan-jalan ke Subang! Next