Menginap di hotel butik bisa jadi alternatif buat Teman Traveler yang butuh tempat bermalam nyaman dengan bujet terjangkau. Jika sedang menjelajah wisata Jogjakarta, kalian bisa jadikan Yats Colony sebagai alternatif. Meski mungil, akomodasi satu ini tampak begitu Instagenic dan menarik.
Baca juga : 4 Gudeg di Solo dengan Cita Rasa Unik dan Menggigit
Penginapan Hits di Jogja
Saya pertama kali mendengar Yats Colony dari postingan di media sosial. Kesan pertama, penginapan ini nampak begitu Instagenic. Wajib banget masuk dalam bucket list Teman Traveler ketika sedang berkunjung di Jogjakarta.
Hotel ini termasuk sangat populer lho Teman Traveler. Waiting list-nya cukup panjang. Beruntung, saya bisa mendapat kamar ketika coba memesan. Jika kalian berniat bermalam di sini, sebaiknya pesan sejak jauh-jauh hari ya.
Unik dan Penuh Seni
Pertama memasuki area parkir, tempatnya cukup luas dan bisa menampung banyak kendaraan. Teman Traveler tak perlu khawatir jika berangkat ke sini dengan menumpang mobil atau sepeda motor pribadi.
Keunikan langsung saya temukan ketika masuk ke area dalam. Beberapa fasilitas di Yats Colony diberi nama yang terinspirasi Bahasa Jawa. Contohnya saja, laundry bag dinamakan ‘Salin’, sementara sisir diberi nama ‘Rikma.’
Usut punya usut, nama Yats sendiri merupakan kebalikan dari ‘Stay’ alias ‘tinggal’ dalam bahasa Inggris. Hmm, keren ya Teman Traveler?
Semua unsur unik tersebut bisa jadi dipengaruhi lokasi. Yap, jika Teman Traveler perhatikan, Yats Colony berada di kawasan pusat seni dan budaya. Di sekitar sini kalian akan menemukan banyak galeri. Tak heran jika interior penginapan dipenuhi beragam karya seni menarik.
Lokasi dan Harga
Yats Colony berjarak kurang lebih 15 menit dari Malioboro atau Keraton Yogyakarta, ditempuh dengan menumpang mobil pribadi. Butuh waktu kira-kira 30-40 menit untuk menuju sini dari Bandara Adi Sutjipto. Alamat tepatnya ada di Jalan Patangpuluhan no. 23, Wirobrajan.
Untuk tipe dan harga kamar sangat bervariasi. Berada di kisaran Rp500.000 per malam untuk tarif paling murah. Tapi dijamin worth it dengan fasilitas dan pengalaman yang didapatkan. Oh ya, masing-masing kamar diberi nama unik, yakni Ha, Na, Ca, Ra, dan Ka, terinspirasi dari deretan aksara Jawa.
Itulah sekilas pengalaman saya menginap di Yats Colony, sebuah penginapan Instagenic di salah satu sudut Kota Gudeg. Jika Teman Traveler sedang menjelajah wisata Jogja dan mencari tempat bermalam nyaman plus Instagenic, akomodasi ini bisa jadi pilihan. Next