Belum lama ini situs Muslim Travelers merilis daftar jenis-jenis makanan spesial Ramadan dari berbagai negara yang siap disantap untuk berbuka ataupun sahur. Inilah daftar makanan spesial yang wajib dicicipi di bulan Ramadan ini yang berasal dari berbagai belahan dunia.
Baca juga : Mie Sapi Banteng, Kenikmatan yang Didapatkan Melalui Antrean Panjang
Yang pertama ada Menemen, makanan tradisional Turki yang terbuat dari telur orak-arik yang ditumis dengan sayuran dan disajikan panas-panas bersama dengan roti. Cara menikmatinya adalah dengan cara dicocol, dioles atau disendok. Di Indonesia, menemen dikenal dengan istilah omelet khas Turki.
Coba Marzipan Stuffed Dates, makanan khas yang berasal dari negara-negara di Afrika Utara. Makanan ini berisi pasta almond manis yang dicelupkan dalam cokelat dan Pistachio.
Di Mesir ada Dukkah yang dihidangkan bersamaan dengan roti khas yang berbentuk datar. Biasanya makanan ini juga dipadukan dengan sayuran seperti tomat dan mentimun sebagai hiasan di pinggirnya. Dukkah ini adalah makanan rumahan sehingga setiap keluarga memiliki resepnya masing-masing.
Makanan berikutnya adalah bolani dari Afganistan. Bolani ini adalah roti yang berisi berbagai jenis sayuran. Makanan ini cocok untuk dikonsumsi oleh atau vegetarian. Pembuatannya dilakukan dengan cara penggorengan atau dibakar tipis-tipis sehingga berbentuk kerak.
Kalau ke Iran coba kuliner Fasenjan, asalnya dari Persia. Makanan yang juga dikenal dengan nama khoresht-e fesenjan atau fesenjoon memiliki tampilan berupa kaldu kental yang terbuat dari sirup delima dan kenari.
Kerabu adalah makanan khas Malaysia dengan nasi yang berwarna biru, didapat dari pewarna yang berasal dari kelopak bunga kembang telang. Sebagai penyedapnya digunakan budu, saus ikan bilis. Nasi kerabu memiliki beberapa varian warna seperti kuning dan juga nasi dengan warna natural.
Kemudian ada Haleem dari Asia Selatan terutama dari Iran yang secara spesial dihidangkan pada saat hari raya Idul Fitri. Berupa bubur atau sup kental yang terbuat dari gandum, daging dan rempah.
Atau mau coba Layali, puding semolina Libanon yang dibumbui dengan bunga jeruk, vanili dan dilumuri sirup. Lapisannya menggunakan krim kocok dan taburan pistachio yang renyah, membuat Layali Lubnan terasa segar dan gurih.
Yang sering ke Timur Tengah pasti akrab dengan Qatayef. Yaitu pancake yang sangat khas dan sangat istimewa menjadi menu penutup di Arab Saudi saat Ramadan. Qatayef biasanya diisi dengan keju akkawi atau keju tawar.
Makanan yang terakhir ini berasal dari Tunisia yaitu Tajin Sibnekh, terbuat dari daging ayam dan telur yang dicampur dan dipanggang. Rasanya sangat lezat pas untuk dihidangkan saat berbuka ataupun saat sahur.
Itulah daftar makanan dari berbagai negara yang pas untuk dicicipi di bulan Ramadan ini. Untuk resepnya, traveler bisa Googling di internet, semua jenis makanan ini ada semua di internet kog. Next