Kabupaten Tulungagung tak berhenti menawarkan keelokan wisata alamnya. Tak terkecuali Air Terjun Alam Kandung yang dijamin elok dan asri. Ingin melepas penat di sini? Teman Traveler wajib membaca cerita dari Kontributor Travelingyuk, Verwati Iriani berikut. Seperti apa perjalanannya berkunjung ke wisata Tulungagung tersebut?
Baca juga : Miss Grand Malaysia Contek Wayang Indonesia, Tengok Desa Wisata Wayang di Wukirsari Bantul
Akses Menuju Air Terjun Eksotis di Tulungagung
Tak sabar untuk menikmati keindahannya dari dekat? Tak perlu khawatir karena lokasi tempat wisata ini tak jauh dari perkiraan dan tentunya mudah diakses. Tepatnya berlokasi di Desa Tanen, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung.
Jika Teman Traveler dari Kota Tulungagung bisa memakan waktu sekitar satu jam. Sedangkan dari Blitar butuh 45 menit. Patokan mudah, yaitu Stasiun Rejotangan. Di sebelah barat stasiun ada pertigaan, kemudian arahkan perjalanan ke selatan. Ada banyak petunjuk karena wisata ini sudah dikelola dengan baik menjadi tujuan wisata sejak tahun 2016 lalu.
Perjalanan Istimewa dengan Pemandangan yang Memesona
Lokasinya memang dekat dengan pemukiman penduduk. Namun, Teman Traveler harus menempuh perjalanan melewati pepohonan jati setelah membayar tiket masuk. Untuk biayanya sendiri yaitu Rp6.000, sementara parkirnya Rp2.000/motor.
Dari pintu masuk, jalan menuju air terjun sejauh 100 meter. Akses jalannya didominasi dengan tanah. Selama perjalanan, siapapun tak akan melelahkan. Apalagi dimanjakan dengan pemandangan alam hutan. Cukup menghibur sebelum sampai di lokasi.
Pesona Alam Tulungagung yang Bikin Jatuh Cinta
Alam Kandung terkenal dengan airnya yang berwarna hijau tosca. Siapapun yang melihatnya secara langsung bakal jatuh cinta. Keindahan alam tersebut terlihat di bagian kolam yang memiliki kedalaman 6 hingga 8 meter. Sekedar bermain air atau berenang tidak masalah, asal tidak terlalu jauh dari tepian kolam.
Sementara jatuhnya air dari tebing setinggi 15 meter tidak terlalu deras. Tapi tetap menawan saat mendarat di kolam. Keindahan alam inilah yang membuat siapapun betah lama-lama. Apalagi ketika cuaca bagus. Gemercik air yang turun dari ujung tebing memang menawan. Sempurna dengan paduan hutan hijau yang membuat suasana segar makin terasa. Benar-benar lukisan Tuhan yang elok bukan?
Itulah ulasan tentang Air Terjun Alam Kandung di Tulungagung yang siap membuat Teman Traveler terpanah. Meski memesona, sebaiknya untuk memeriksa cuaca saat berkunjung ke sini. Pasalnya, debit air akan naik jika hujan tiba. Hal tersebut juga bakal membahayakan jika berada di dekat air. Next