Rudiyanto
Mungkin tak banyak yang tahu di mana itu Jabung, karena daerahnya memang tidak begitu terkenal. Padahal banyak keindahan alam tersembunyi di situ, salah satunya Coban Beruk dan Barnawi.
Baca juga : Air Terjun Sikulikap Solusi Penyegaran Pikiran
Jabung masuk dalam wilayah Tumpang, sebuah daerah yang mempunyai kekayaan wisata kesenian dan coban alias air terjun di Malang. Jumlahnya mencapai ratusan. Penasaran soal keseruan menjelajah Coban Beruk dan Barnawi? Yuk, kita simak ulasan berikut ini.
Tracking yang menantang menuju Coban Beruk
Perjalanan menuju Coban ini memang cukup menantang karena harus melewati kebun warga sekitar. Tidak ada jalan setapak atau penunjuk arah karena memang tempat ini jarang ada pengunjung. Jadi kami harus menyewa guide lokal, bahkan jalannya pun kadang harus melawan arus sungai.
Coban yang pertama kami kunjungi bernama Beruk. Untuk menuju ke sini memang menguras tenaga tapi kami puas. Airnya bening dan segar bahkan bisa diminum langsung. Sebelum melanjutkan perjalanan kami habiskan waktu beberapa menit untuk istirahat dan foto foto sebentar di Coban Beruk.
Tracking seru menuju Coban Barnawi
Setelah dirasa cukup istirahat kami lanjutkan perjalanan menuju Coban Barnawi. Rute untuk menuju Coban ini memang agak ekstrem karena harus menaiki bebatuan yang setinggi 5 meter atau bisa juga memutar melewati kebun warga lagi.
Lagi lagi kami harus berjalan menyusuri sungai tapi resikonya kaki kita bisa ketempelan lintah. Tapi keseruan perjalanan ini memang sangat menyenangkan karena kami iringi dengan senda gurau teman-teman.
Setelah 10 menit berjalan kaki melewati sungai kecil dan kebun warga akirnya kami sampai juga di Coban Barnawi. Ternyata memang Coban ini sangat keren, airnya jernih segar bahkan kami mengambil air ini untuk membuat kopi. Dulu Coban ini dinamakan Barnawi karena pernah ditemukan seseorang yang bernama Barnawi.
Pesona Coban yang jarang terjamah manusia
Di atas Coban Barnawi masih ada lagi bernama Coban Tarzan 1 mungkin untuk artikel selanjutanya aku dan rekan-rekan akan menjelajah Coban tersebut.
Sebenarnya oleh guide lokal ada beberapa coban yang lain di atasnya tapi karena hari sudah sore kami tidak berani meneruskan perjalanan lagi. Kami memutuskan untuk kembali pulang dengan beberapa koleksi foto yang ada di ponsel kami masing-masing. Capek dan seru itulah kebahagiaan yang kami peroleh pada saat itu.
Bagi Teman Traveler yang hobinya menjelajah wisata Malang, Coban Beruk dan Barnawi bisa di jadikan jujukan. Apalagi tempat ini tersembunyi dan jarang terekspos oleh umum. Sudah siap liburan ke sini? Next
