Jalan-jalan ke Malang, Teman Traveler takkan kehabisan opsi untuk kulineran. Mulai dari masakan tradisional, kekinian, hingga legendaris, semua ada di Kota Bunga. Salah satu yang pantang kalian lewatkan adalah Kedai Mie Sutoyo. Tempat yang sudah eksis sejak 1940-an ini suguhkan cwi mie dengan rasa melegenda. Yuk, simak ulasannya.
Baca juga : Sruput Es Legendaris di Bandung, Pa’ Oyen 18 Sukajadi
Tempat Makan Keluarga
Jika Teman Traveler berencana menghabiskan liburan di Malang, jangan lupa luangkan waktu mampir ke Kedai Mie Sutoyo. Dijamin takkan menyesal karena rasanya memang sesuai dengan kabar yang selama ini beredar. Namun sebelum menempati bangunan keren seperti sekarang, pemiliknya sempat berjualan keliling dengan gerobak lho. Ada juga satu titik di mana mereka berdagang dengan cara mangkal di sebuah klenteng.
Soal racikan masakan, resep yang digunakan di sini telah diwariskan turun-temurun sejak 1940-an. Muliady, pengelola generasi ketiga, mengaku masih menggunakan panduan memasak yang diajarkan Sang Kakek. Benar-benar luar biasa ya?
Terkait tempat, kedai ini bisa dibilang sangat nyaman. Cocok dijadikan persinggahan saat liburan bersama keluarga. Tak hanya rapi, ruangannya juga bersih dan tidak berisik sama sekali. Para pegawainya juga sangat sigap tiap ada pelanggan datang.
Bakmi Goreng Juara
Pertama mampir ke sini, saya langsung memesan bakmi goreng. Pelayanannya tidak secepat yang saya kira. Saya harus menunggu cukup lama sebelum pesanan akhirnya hadir di meja.
Untung saja rasanya bakmi-nya sama sekali tak mengecewakan. Porsinya lumayan banyak untuk dihabiskan satu orang. Asyiknya lagi, topping yang digunakan sangat banyak dan beragam. Mulai dari sayuran, ayam, hingga telur. Menu nikmat ini bisa Teman Traveler tebus dengan harga Rp30.000 per porsi.
Cwi Mie Ayam Legendaris
Cwie Mie Ayam adalah salah satu kuliner yang pantang dilewatkan jika Teman Traveler sedang singgah di Malang. Di Kedai Mie Sutoyo, cwi mie-nya hadir dengan beberapa keiistimewaan. Selain tekstur mie yang empuk dan kenyal, kalian juga akan merasakan sensasi gurih nan segar dari kuahnya.
Jika Teman Traveler perhatikan, hampir semua masakan di sini warnanya terlihat pucat. Konon hal tersebut karena pengolahannya sama sekali tidak menggunakan bahan pewarna kimia, apalagi pengawet. Muliady bahkan mengklaim dirinya sama sekali tidak menambahkan penyedap rasa.
Wah, seperti itu saja rasanya sudah nendang dan nagih Teman Traveler. Ditambah lagi harga per porsinya masih cukup terjangkau. Semangkuk Cwie Mie Ayam di sini ditawarkan seharga Rp22.000 saja lho.
Lokasi Strategis
Buat Teman Traveler yang ingin mampir ke Kedai Mie Sutoyo, langsung saja meluncur ke Jalan Letjen Sutoyo no. 41A. Tempatnya cukup strategis, pasti bakal kalian lewati saat masuk Malang dari arah Surabaya. Bangunannya berada tepat di pinggir jalan besar, nampak jelas dengan plang besar warna-warni.
Kedai ini juga berada tak jauh dari sejumlah tempat wisata menarik. Jaraknya hanya sekitar 10 menit berkendara dari Alun-alun Malang. Sementara dari Hawai Waterpark, bisa dijangkau dengan 20 menit berkendara. Lumayan dekat kan?
Itulah sekilas ulasan mengenai Kedai Mie Sutoyo. Jika Teman Traveler sedang menjelajah wisata Malang dan ingin menjajal salah satu kuliner legendaris Kota Bunga, boleh coba mampir. Selamat mencoba! Next