Candi Surowono merupakan peninggalan sejarah dari kerajaan majapahit dimana diyakini tempat ini dulunya digunakan sebagai tempat penyucian Raja Bhre Wengker dari kerajaan Wengker, bawahan dari kerajaan majapahit. Candi ini mempunyai nama asli Wishnubhawanapura yang dibangun di abad 14.
Baca juga : Street Food Populer di Makassar Buka 24 jam, Amunisi Saat Perut Keroncongan
1. Suasana Sejuk
Tempat ini sangat cocok untuk wisata keluarga dan juga sekaligus untuk belajar sejarah karena pada pelataran candi terdapat taman bermain dan bersantai untuk para pengunjung. Bagi Teman Traveler yang suka foto, tempat ini sangat cocok mengambil gambar pada pagi dan sore hari. Pada siang pun tempat ini tetap dingin, karena pohon-pohon besar juga tumbuh di sekitar tempat wisata.
2. Bentuk dan Letak Candi
Candi yang berukuran 16 meter persegi ini masih mempunyai bentuk aslinya dimana terdapat relief-relief ukiran pada sisi candinya. Namun, karena sudah termakan usia, pada sisi lain candi sudah tidak nampak relief aslinya, tapi tidak menghilangkan kesan eksotis Candi Surowono.
Candi Surowono terletak di desa Canggu, kecamatan pare kabupaten kediri, sekitar 60 Km ke arah timur kota kediri.
3. Perjalanan Menuju Candi dari Barat (Kota Kediri, Nganjuk, Madiun)
Perjalanan dari Kota Kediri langsung ke timur dan Teman Traveler bisa mengambil arah menuju Wisata Simpang Lima Gumul sekitar 20 km. Setelah sampai di simpang lima, ambil arah menuju pare/malang (berarti tikungan kedua dari Kota Kediri), setelah itu lurus arah pare ikut jalan utama sekitar 25 km. Dari alun-alun pare ke utara sekitar 5 km ada papan nama yang bertuliskan Candi Surowono masuk ke kiri/barat dan ikuti jalan kecilnya.
4. Perjalanan Menuju Candi dari Timur (Jombang, Malang, Pasuruan)
Bila Teman Traveler berangkat dari Kota Malang, ambil arah Kota Batu, setelah itu lurus ke barat arah Kota Kediri. Sekitar 30 km, Teman Traveler sampai di Pasar Kandangan Pare. Pertigaan pasar belok kiri/barat ke arah alun-alun pare/kota kediri, sekitar 20 km. Sampai di alun-alun pare ke utara sekitar 5 km, Teman Traveler akan melihat papan nama Candi Surowono, belok kiri/barat.
Nah biasanya yang sering berkunjung ke Candi Surowono adalah anak-anak dari kampung inggris, karena banyak orang dari seluruh Indonesia berkumpul di kampung inggris ini. Selain itu, arkeolog pasti akan datang berkunjung. Candi yang ditinggalkan bagaikan sebuah harta untuk arkeolog. Bukan hanya arkeolog, melainkan Teman Traveler juga.
Apakah Teman Traveler tertarik untuk berkunjung? Kenali sejarah Indonesia dari Candi peninggalan kerajaan.
Next