in ,

Rio Dewanto dan Kopi Gayo di Film Dokumenter, Berikut 4 Kedai Kopi Legendaris Aceh

Kedai kopi legendaris di Aceh menyuguhkan kopi gayo yang mendunia

fi kedai kopi aceh

Bintang film Filosofi Kopi Rio Dewanto akan kenalkan kopi gayo di film dokumenternya, di sana ia akan melakukan perjalanan ke Seladang Kopi, Bener Meriah, bertemu dengan petani kopi dan bercerita banyak hal lainnya. Jika berbicara kopi tentu lekat dengan kedai kopi, berikut 4 kedai kopi legendaris Aceh.

Baca juga : Puncak Botorono, Wisata Instagramable di Kaki Gunung Sumbing

1. Kopi Solong

kopi solong
Ilustrasi via instagram psleisures

Orang Aceh memiliki budaya sosialisasi yang kental dengan berkumpul dan ngobrol di kedai kopi. Salah satu tempat terlegendaris sejak tahun 1974 yaitu Kopi Solong.

Memiliki racikan kopi sendiri, menggunakan campuran jagung, biji jagung, gula, mentega dan semua dipadukan dengan biji kopi robusta. Cara menyeduhnya serta menyaringnya cukup unik, dengan kain tipis lalu dipindah dari satu ceret lainnya, jadi saat mencicipi kopi sudah tak berampas.

Kopi yang disajikan ada kopi aceh gayo, kopi kampung (robusta), kopi espresso (arabica), kopi sangger, kopi susu, dan kue tradisional Aceh seperti kue ade, timpan, kue jala serta lainnya. Harga menu mulai Rp 7.000 hingga 19.000. Kedai berlokasi di Jalan T. Iskandar. Kec. Ulee Kareng, Aceh, buka setiap hari pukul 06.00-23.00 WIB.

2. Dhapu Kupi

dhapu kupi
Ilustrasi via instagram kopi_aceh_waklim

Kemudian ada Dhapu Kupi adalah kedai kopi yang cukup populer di Aceh, berada di pusat Kota Banda Aceh dan buka selama 24 jam. Menawarkan menu berbagai jenis kopi seperti Kopi Ulee Kareng dan Kopi Arabika Gayo selain itu ada juga masakan khas Aceh seperti mie aceh.

Harganya pun cukup terjangkau dan pelayanannya juga sangat baik. Kedai kopi ini berada di Jalan Teuku Imung Leung Bata No.1-5, Sukadamai, Aceh.

3. Warkop Cut Zen

kedai kopi cut zen
Ilustrasi via instagram kulineratjeh

Selanjutnya ada Warung kopi Cut Zen atau Kupi Beurawe sudah ada sejak 1947 yang berlokasi di Jalan T Iskandar, Gampong Beurawe, Kec. Kuta Alam, Aceh.

Terkenal dengan kelezatan kopi robustanya atau kopi ulee kareeng, selain itu juga ada kopi coklat dan snack. Harganya cukup terjangkau mulai dari Rp 8.000an. Kedai buka setiap hari pukul 05.00 sampai 18.00 WIB.

4. Nacha Cafe

nacha cafe
Ilustrasi via instagram nacha_cafe

Terakhir ada Nacha Cafe, Kafe ini terkenal dengan arabica gayo speciality-nya, proses pengolahan kopi juga bisa Teman Traveler saksikan secara langsung. Interior juga bergaya modern seperti kafe kebanyakan. Di sini juga disediakan kopi bubuk sebagai oleh-oleh.

Menunya ada special arabica seperti sanger arabica pancung, peaberry espresso, koffie latte, mocha royale, berbagi macam minuman es kopi, non kopi, dan pilihan makanan western serta nusantara. Harga mulai Rp 15.000 sampai Rp 200.000.

Nacha Coffee berada di Jalan T Panglima Nyak Makam, No.100 Doi, Ulee Kareng, Kota Banda Aceh. Kafe buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 00.30 WIB.

Demikian ulasan 4 kedai kopi legendaris Aceh, bisa Teman Traveler kunjungi untuk nongkrong dan mencoba kopi gayonya. Next

ramadan
Jeroan jagoan

Santap Jeroan Level Up di Jeroan Jagoan Jogja

fi kuliner mie di jakarta

4 Lokasi Kuliner Mie di Jakarta, Ada Bakmi Ayam Oven