Dyan Saryani
Dari sekian kuliner legendaris di Bogor, cungkring jelas harus masuk ke dalam daftar. Ini adalah makanan tradisional yang berisi cungur (bibir) dan kaki sapi garingan yang dilumuri dengan bumbu kacang. Biasanya cungkring disajikan dengan lontong. Makanan ini sudah makin jarang ditemukan, salah satu yang masih bertahan dan selalu jadi tujuan kulineran adalah Cungkring Pak Jumat.
Baca juga : Bandung Great Sale 2020 Resmi Dibuka, Siap Buru Diskon Besar-besaran?
Sudah berjualan sejak tahun 1975
Kang Deden adalah generasi ketiga yang menjajakan Cungkring Pak Jumat. Dulu kakeknya berjualan cungkring dengan berkeliling sampai tahun 1975 memutuskan untuk menetap di Jalan Suryakencana, Bogor. Karena makin banyak yang menyukai makanan ini, di kawasan tersebut kemudian mulai bermunculan pedagang yang juga menjual cungkring. Meski begitu, Cungkring Pak Jumat tetap terkenal terutama karena racikan bumbunya yang khas.
Isiannya dijamin bikin kenyang
Di Bogor ada banyak penjual cungkring namun jika ingin mengicip yang otentik maka bisa mampir ke Cungkring Pak Jumat. Di sini, kamu akan menemukan cungkring yang asli berisi bagian-bagian dari kaki sapi seperti kikil, kulit, dampal, dan urat. Mesti jeli nih, menurut Kang Deden, cungkring aslinya tidak ditusuk seperti sate namun hanya dipotong kotak saja.
Harus datang pagi jika tak ingin kehabisan
Cungkring Pak Jumat buka setiap hari mulai dari pukul 07:00 sampai 16:00. Tapi jika kamu ingin mengicip dengan isian yang lengkap, ada baiknya kamu datang pagi-pagi. Kalau tidak, kamu bisa kehabisan urat sapi yang enaknya bikin ketagihan. Ada empat isian yang ada di Cungkring Pak Jumat yaitu kikil, kulit, dampal dan urat. Sepotongnya dihargai Rp 5000 saja. Selain dengan lontong, ada keripik tempe juga sebagai pelengkap.
Menerima pesanan namun dengan syarat
Kalau ingin menyajikan cungkring sebagai hidangan di acaramu, kamu bisa menghubungi nomor yang ada di gerobak Cungkring Pak Jumat. Tapi ada syaratnya, jika pesananmu sampai ribuan porsi maka sebaiknya hubungi Kang Deden jauh-jauh hari. Ini dikarenakan bahan baku kaki sapi yang cukup sulit dicari serta pengolahannya yang membutuhkan waktu minimal 5-6 jam. Kang Deden biasanya mengolah kaki sapi segar dengan teknik khusus sehingga tidak bau.
Menikmati kota Bogor akan makin lengkap dengan menyantap cungkring si kuliner legendaris. Berangkat pagi-pagi ya, Teman Traveler agar kebagian porsi lengkap Cungkring Pak Jumat. Next
