in , ,

Danau Linow, Nikmati Keindahan Tomohon dalam Balutan Kesejukan

Cocok untuk Menepi Sejenak dari Hiruk Pikuk Perkotaan

Pemandangan Danau Linow
Pemandangan Danau Linow (c) Cahya Ginanjar/Travelingyuk

Manado bisa jadi pilihan bijak buat Teman Traveler yang menyukai wisata alam. Salah satu kawasan yang bisa kalian jelajahi adalah Tomohon. Kota yang diapit Gunung Lokon dan Mahawu ini tawarkan udara sejuk dan panorama memikat. Salah satu tempat terbaik untuk menikmati dua sensasi tersebut tak lain adalah Danau Linow, destinasi unik yang sanggup pancarkan tiga warna.

Baca juga : Weekend ke Samosir, Bisa Ngapain Aja?

Relatif Mudah Dijangkau

1_tMf.PNG
Selamat datang di Manado (c) Cahya Ginajar/Travelingyuk

Danau Linow berjarak kurang lebih 30 km dari Manado dan bisa ditempuh dalam kurang lebih satu jam perjalanan. Begitu sampai di Tomohon, kalian masih harus bergerak kurang lebih 3 km ke arah barat. Jika bertolak dari Bandara Sam Ratulangi, kalian bisa datang ke sini dengan menumpang angkutan umum.

Alam Perawan

5_hlZ.PNG
Pemandangan dari ketinggian (c) Cahya Ginanjar/Trave

Begitu berada dekat Danau Linow, Teman Traveler harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Tenang saja, kalian cuma harus bergerak sejauh kurang lebih 1 km. Perjalanan takkan terasa menjemukan karena di sekeliling terdapat perbukitan hijau yang terlihat begitu mempesona.

Dari kejauhan juga bakal terlihat Gunung Lokon yang statusnya masih aktif. Tak hanya gagah, bentuknya pun lumayan unik karena menyerupai segitiga sempurna. Kehadirannya membentuk paduan panorama cantik yang sungguh memukau pandangan.

Mengandung Belerang

3_7gM.PNG
Aroma belerang tercium kuat di sekitar sini (c) Cahya Ginanjar/Travelingyuk

Bau menyerupai telur busuk bakal langsung menusuk hidung begitu Teman Traveler berada di dekat Danau Linow. Tenang saja, aroma tersebut berasal dari kandungan belerang yang ada di dalam danau. Konon unsur ini merupakan hasil letusan Gunung Mahawu yang terjadi beratus tahun lalu.

Sanggup Berubah Warna

4_txz.PNG
Pemandangan di sekitar danau (c) Cahya Ginanjar/Travelingyuk

Sebutan Linow sendiri diambil dari Bahasa Minahasa, lilinowan. Artinya kurang lebih tempat berkumpulnya air. Di sini Teman Traveler bakal melihat permukaan air yang kadang bisa berubah menjadi hijau, biru, atau kuning kecoklatan. Fenomena ini terjadi akibat keberadaan unsur belerang di dalam danau, serta pembiasan dan pantulan sinar matahari. Luar biasa ya?

Waktu terbaik untuk datang ke sini adalah pagi hari, ketika udara sekitar masih bersih-bersihnya. Teman Traveler juga bakal bisa menikmati keindahan danau dengan lebih maksimal. Ditambah lagi kalian akan dimanjakan paduan suasana tenang dan udara sejuk di sekitar sini.

Murah Meriah

Wisata Danau Linow bisa dibilang masuk kategori murah meriah. Tiket masuknya hanya dibanderol Rp25.000 per orang, sudah termasuk secangkir teh/kopi. Jika ingin lebih hemat, Teman Traveler bisa langsung turun menyambangi deretan warung di sisi bawah. Di sini kalian bisa membeli minuman hangat dengan harga Rp5.000 per gelas.

Sembari meneguk minuman favorit, Teman Traveler bisa berjalan di sekeliling danau sambil menikmati pemandangan sekitar. Namun jangan coba-coba berenang ya. Kandungan belerang yang tinggi bisa membuat tubuh terluka dan berakibat fatal.

Itulah sedikit ulasan mengenai Danau Linow. Mampir ke sini di akhir pekan tentu bakal jadi pengalaman sangat menyenangkan, apalagi jika ditemani sosok terdekat maupun kerabat. Yuk Teman Traveler, segera agendakan liburan ke Manado. Next

ramadan

Kuliner BBQ & Suki Sepuasnya di Yakiniku Sama Sama Bali

Foto siluet di Pantai Samas

Pantai Samas, Panggung Senja Tersembunyi di Selatan Jogja