in ,

Eksplorasi 9 Wisata Kabupaten Maros, Tempat Objek Batu Karst Dunia Berada

Selain Air Terjun Bantimurung, Ini Loh Wisata di Kabupaten Maros yang Harus Masuk Daftar Liburanmu

Wisata Kabupaten Maros
Wisata Kabupaten Maros

Maros, kabupaten yang berbatasan langsung dengan kota Makassar di bagian selatan ini, menawarkan beragam destinasi pariwisata. Salah satu yang terkenal tentu saja air terjun Bantimurung dengan ketinggian 15 meter dan lebar 20 meter, secara harfiah berarti gemuruh suara air. Uniknya tidak ada kolam yang menampung air, sehingga guyuran air jatuh di landasan berupa lapisan batu kapur. Keindahan kabupaten ini tidak hanya terletak pada air terjun Bantimurung, terdapat beragam wisata kabupaten Maros yang patut dijelajahi. Apa sajakah itu?

Baca juga : Pacu Adrenalin di Puncak Tebing Gunung Hawu

Wisata Batu Karst Rammang-Rammang

Wisata Karst Rammang-Rammang via Instagram @sibajumerah
Wisata Batu Karst Rammang-Rammang via Instagram @sibajumerah

Dikenal sebagai salah satu dari tiga kawasan karst terbesar di dunia, Rammang-rammang yang berlokasi di Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa merupakan destinasi wisata yang tidak boleh dilewatkan. Rammang-rammang dalam bahasa Makassar memiliki arti kabut atau awan, sesuai dengan kondisi area ini yang diselimuti kabut tebal di pagi hari. Dengan luas sekitar 45ribu hektar, Teman Traveler bisa puas berkeliling wisata kabupaten Maros.

Namun memang untuk bisa puas berkeliling di sini harus menggunakan perahu. Wisata batu karst Rammang-rammang bisa ditempuh selama 20 menit dari ibu kota Kabupaten Maros, dengan kendaraan bermotor. Uniknya, sebelum berkeliling bisa menyewa topi untuk melindungi dari panas seharga Rp5 ribuan.

Sungai Pute

Sungai Pute via Instagram @marsyaadiyuta
Sungai Pute via Instagram @marsyaadiyuta

Sungai Pute berada di kawasan Rammang-rammang, membelah pegunungan kapur tersebut. Teman Traveler bisa mengelilingi wisata karst Rammang-rammang melalui sungai Pute, dengan menyewa perahu motor Rp200 ribuan untuk kapasitas maksimal 4 orang. Sungai Pute termasuk dangkal dan arusnya tenang, sehingga terbilang aman. Selama perjalanan mengarungi sungai Pute, di kanan kiri akan melihat dominasi pohon mangrove dan pohon nipah. Serta beberapa rumah warga di pinggir sungai dengan bentuk rumah panggung.

Gua Batu Bantimurung

Gua Bantimurung via Instagram @tiarajasmineee
Gua Bantimurung via Instagram @tiarajasmineee

Masih di kawasan Taman Nasional Bantimurung, sebelum mencapai pintu gua Teman Traveler harus menaiki tangga setinggi 10 meter. Terletak tidak jauh dari air terjun Bantimurung, kurang lebih 800 meter. Sebelum memasuki gua, sebaiknya menyewa senter atau lampu petromax, antara Rp10 ribu hingga Rp50 ribuan. Kondisi dalam gua gelap dan tidak ada penerangan yang terpasang di dalamnya. Akan ada pemandu agar tidak tersesat ketika berada di dalam gua yang dipenuhi stalaktit dan stalagmit berbentuk elok.

Disebut juga dengan sebutan gua jodoh, terdapat cekungan yang konon bisa memperlancar jodoh kalau berdo’a di sana. Ada juga sumber air tawar yang konon bisa membuat awet muda, cukup dengan membasuh muka saja. Tak ada yang tahu apakah cerita-cerita legenda tersebut benar adanya atau tidak. Namun yang pasti keelokan gua Bantimurung memang layak dijadikan referensi berlibur di Maros.

Taman Nasional Bantimurung

Taman Kupu-Kupu Bantimurung via Instagram @aulia_wahyuni2703
Taman Kupu-Kupu Bantimurung via Instagram @aulia_wahyuni2703

Taman Nasional Bantimurung dengan salah satu atraksi berupa taman kupu-kupu, menjadi destinasi wisata kabupaten Maros cukup populer. Dapat diakses dengan mudah dari Kota Maros, ibu kota kabupaten Maros, selama sekitar 30 menit menggunakan motor atau mobil. Teman Traveler cukup siapkan modal Rp25 ribuan, sudah bisa mengakses segala fasilitas di dalam area taman nasional.

Teman Traveler bisa menguji adrenalin dengan melewati Helena Sky Bridge, menyaksikan keindahan taman nasional dari atas. Selain taman dipenuhi kupu-kupu beragam varian, ada museum berisi binatang bersayap itu telah diawetkan serta informasi lebih lengkap mengenainya. Membawa pulang oleh-oleh berupa kupu-kupu yang diawetkan juga bisa, dibeli di gerbang pintu masuk.

Situs Purbakala Leang-leang

Situs Leang-Leang via Instagram @adiss_cte
Situs Leang-Leang via Instagram @adiss_cte

Wisata kabupaten Maros yang terletak tidak jauh dari Rammang-rammang maupun Taman Nasional Bantimurung ini berupa situs purbakala Leang-leang. Berlokasi di Kecamatan Leang-leang, dapat diakses dari Kota Maros memakan waktu 30 menit dengan motor atau mobil. Leang dalam bahasa Makassar berarti gua, karena memang di kawasan ini terdapat banyak gua-gua prasejarah dan batuan karst.  Teman Traveler cukup menyiapkan budget sekitar Rp10 ribuan per orang, plus biaya parkir mobil Rp10 ribuan juga. Berkeliling Leang-leang, Teman Traveler dapat sekaligus wisata edukasi, tentu dengan bantuan pemandu.

Air Terjun Saliu

Air Terjun Saliu via Instagram @vikri_syah
Air Terjun Saliu via Instagram @vikri_syah

Air terjun Saliu terletak di Desa Bonto, wilayah perbatasan kabupaten Maros dengan kabupaten Bone. Guyuran air berasal dari pegunungan Bonto Somba ini memiliki air terjun bertingkat dengan debit cukup deras. Air terjun Saliu bisa diakses selama 90 menit dari Kota Maros dengan motor, Teman Traveler harus memarkir kendaraannya, kemudian mendaki perbukitan terjal dengan berjalan kaki selama sekitar 15 menit. Bisa menikmati sejuknya suasana di wisata kabupaten Maros ini, apalagi kalau berhasil mendaki sampai tingkat atas.

Air Terjun Taipa

Air Terjun Taipa via Instagram @luther_mallipu
Air Terjun Taipa via Instagram @luther_mallipu

Wisata kabupaten Maros satu ini berada di Desa Taipa, Kecamatan Tompobulu, dapat ditempuh dengan motor dari Kota Maros memakan waktu 90 menit. Teman Traveler harus memarkir motor di rumah warga Desa Taipa, karena menuju air terjun harus ditempuh dengan berjalan melewati medan batu berlumpur sejauh 4 kilometer. Begitu tiba, Teman Traveler akan merasakan keelokan guyuran air terjun yang memiliki 7 tingkat, dengan medan semakin ke atas semakin terjal.

Air Terjun Tujua

Air Terjun Tujua via Instagram @dwiughaaa
Air Terjun Tujua via Instagram @dwiughaaa

Wisata kabupaten Maros tepatnya berlokasi di Desa Tompobulu, Kecamatan Tompobulu berjarak sekitar 1 jam dari Kota Maros. Merupakan salah satu air terjun besar, segarnya guyuran air dari pegunungan di kawasan Tompobulu membuat pelancong rela menerjang medan tidak mudah. Setelah memarkir motor, Teman Traveler harus berjalan kaki selama kurang lebih 1 jam melewati beberapa rumah penduduk sekitar. Kalau ingin lebih menantang adrenalin, coba saja mendaki ke tingkat kedua air terjun Tujua, karena terdapat gua di bawah guyuran airnya.

Air Terjun Merdeka

Air Terjun Merdeka via Instagram @akilagung
Air Terjun Merdeka via Instagram @akilagung

Air terjun Merdeka di Dusun Masale, Desa Tompobulu, Kecamatan Tompobulu, berjarak kurang lebih 1 jam dari Kota Maros. Walaupun debit air tidak deras dengan ketinggian kurang lebih 6 meter, namun panjangnya yang mencapai 15 meter ini menjadi daya tarik bagi para pelancong. Terdapat area untuk berkemah, 200 meter sebelum air terjun Merdeka atau penduduk sekitar menyebutnya air terjun Barettunge. Teman Traveler bisa berkemah dahulu kemudian jelajah wisata kabupaten Maros ini.

Beragam wisata di kabupaten ini, bisa dijadikan referensi bagi Teman Traveler yang berencana singgah di Makassar. Jaraknya sekitar 30 kilometer dari kota Makassar, ada beberapa destinasi wisata yang tidak jauh dari pusat kota Makassar. Teman Traveler sudah pernah jelajah di wisata mana saja nih? Next

ramadan

Libas Dingin Kota Mochi dengan Semangkuk Bubur Odeon Sukabumi yang Legendaris, Penyajian ala Tionghoa Rasanya Juara

Daerah Pengrajin Perak di Indonesia

Daerah Pengrajin Perak di Indonesia, Bisa Intip Cara Pembuatannya Sampai Borong Perhiasan