Tri Vevandi
Panasnya Semarang bikin tenggorokan senantiasa minta dimanja aneka hidangan menyegarkan. Salah satu yang bisa dicoba adalah Es Pankuk Pak Yono. Hidangan ini termasuk legendaris dan sudah terkenal di seantero Kota Lumpia. Yuk, simak ulasannya bersama.
Baca juga : Lahangan Sweet, Wisata Baru untuk Nyantai di Karangasem Bali
Buka Sejak 1950
Dari luar kedai es krim satu ini sudah terlihat sedikit kusam. Namun jangan salah, tempat ini termasuk sangat legendaris di Semarang. Mereka sudah eksis selama enam dekade lebih dan tengah dikelola oleh generasi ketiga. Melewati ujian waktu yang begitu panjang, hingga kini Es Pankuk Pak Yono masih jadi primadona di Kota Lumpia.
Selama puluhan tahun, kreasi dan inovasi terus dilakukan agar eksistensi es pankuk ini tidak hilang dimakan zaman. Selain menambah varian rasa, es krim, mereka juga sediakan aneka pilihan topping. Namun demikian, dari segi rasa mereka coba untuk terus konsisten. Benar-benar enak Teman Traveler.
Segarnya Es Pankuk
Seporsi es pankuk biasanya terdiri dari empat scoop es krim dengan varian rasa yang bebas dipilih. Saat saya tengah berkunjung ke sini, mereka tengah sajikan pilihan coklat, stroberi, alpukat, dan durian. Semua varian tersebut bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung ketersediaan bahan baku dan selera pelanggan.
Salah satu ciri khas Es Pankuk Pak Yono adalah kehadiran irisan panekuk alias pancake. Agar makin lengkap, ditambahkan pula aneka topping seperti agar-agar, dan irisan roti tawar. Jika ingin membawanya pulang, Teman Traveler bisa request agar es disajikan dalam kemasan mangkuk plastik.
Menu Lain
Kedai ini tak hanya menjual es pankuk, namun juga gado-gado. Kelezatannya juga sudah sangat terkenal di seantero Semarang. Pelanggan biasanya menyebutnya Gado-gado PLN lantaran lokasinya berdekatan dengan kantor Perusahaan Listrik Negara.
Gado-gado di sini konon memiliki rasa luar biasa nikmat. Sayang, saya tak sempat mencicipi karena kadung datang dalam kondisi perut kenyang.
Harga seporsi es pankuk di sini masih relatif terjangkau, sekitar Rp15.000. Es krim yang didapat cukup banyak, bisa disantap untuk dua orang. Sementara buat Teman Traveler yang tertarik dengan gado-gadonya, cukup bayar sekitar Rp20.000 per piring.
Lokasi Strategis
Kedai legendaris ini berada di lokasi yang cukup strategis. Tempat jualannya bisa Teman Traveler temukan di pusat kota Semarang, tepatnya di Jalan Tanjung, sebelah Kantor PLN dan satu area dengan Mie Kopyok Pak Dhuwur.
Pelanggan mie kopyok biasanya memesan es pankuk di kedai ini sebagai penutup. Asyik bukan Teman Traveler? Sekali berkunjung ke satu tempat, bisa mencicipi dua tiga kuliner terkenal sekaligus.
Kedai legendaris ini hanya berjarak sekitar 500 meter dari Stasiun Poncol dan dekat dengan area perkantoran. Tak heran jika pengunjungnya sangat ramai, terutama di jam makan siang. Banyak juga yang membeli untuk dibawa pulang.
Teman Traveler tak perlu khawatir bakal menunggu lama, sebab pelayanan di sini sangat cepat dan ramah. Selain itu tempatnya juga bersih. Dijamin takkan menyesal mampir ke sini.
Itulah sedikit pengalaman saya mencicipi segarnya Es Pankuk Pak Yono yang legendaris. Jangan lupa masukkan tempat ini dalam list kunjungan Teman Traveler ketika menjelajah wisata Semarang ya. Selamat mencoba! Next
