Berbicara tentang festival, pasti tak jauh-jauh dari pawai atau sebuah aksi panggung. Namun, hal berbeda akan Teman Traveler temukan di Festival Gravitasi Bumi 2019. Teman Traveler akan melihat sesuatu yang menakjubkan dan jarang ditemukan di mana pun. Kira-kira bagaimana ya rupa dari event satu ini? Simak ulasan berikut ini, ya.
Baca juga : Indahnya Pemandangan Bukit Cinta di Soe, NTT
Satu-satunya di Dunia
Mendengar namanya, mungkin Teman Traveler penasaran dengan festival satu ini. Merupakan festival di mana orang-orang akan berlomba untuk menumpuk batu dengan ukuran berbeda. Para peserta akan berusaha menumpuk batu setinggi-tingginya supaya bisa dinyatakan menang.
Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan warisan budaya dari Kabupaten Ngawi, yaitu batu tumpuk atau biasa disebut loving gravitation. Nah, karena festival ini menghadirkan hal yang berbeda dan baru satu di dunia, acara tersebut mendapatkan penghargaan dari Museum Original Rekor Indonesia.
Memiliki Tema Gelunggalunggung
Festival Gravitasi Bumi kali ini mempunyai tema berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2019 mengangkat Gelunggalunggung yang memiliki makna tersendir. Gelung berarti melingkar yang bermakna mengikat adat lebih kuat.
Sedangkan Galunggung mempunyai arti besar yang diumpakan melibatkan masyarakat, wisata alam, produk khasnya, budaya, seniman dan pengunjung. Sehingga Gelunggalunggung ini dapat diartikan sebagai pengenalan adat setempat yang di dalamnya terdapat banyak komponen.
Banyak Acara di Dalamnya
Pada festival yang sudah menginjak tahun ketiga ini, akan menampilkan banyak gelaran di dalamnya. Seperti gelar pasukan semut, camp and sharing, edukasi tentang balance art, music perform, tumpeng dan arak-arakan, lomba fun foto serta pertunjukan wayang kulit. Tak lupa juga acara pentingnya yaitu lomba menumpuk batu dengan ukuran berbeda yang bisa diikuti oleh siapa saja.
Waktu dan Lokasi Acaranya
Acara satu ini diselenggarakan pada tanggal 24 sampai 25 Agustus 2019. Untuk tempatnya, berada di Desa Wisata Ngrayudan, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Nah, festival ini tidak dipungut biaya apapun dan terbuka untuk umum. Tapi, ada yang perlu diperhatikan saat berkunjung ke sana, yaitu harus menjaga kelestarian di lingkungan desa, contohnya seperti tidak membuang sampah sembarangan.
Begitulah sedikit gambaran tentang Festival Gravitasi Bumi 2019 yang diselenggarakan di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Bisa banget dikunjungi sambil jelajah wisata Ngawi. Jangan ketinggalan, ya. Kalau perlu, kalian juga ikut dalam lomba menumpuk batu. Bagaimana, penasaran dan ingin ikut juga? Next