DWI WAHYU INTANI
Teman traveler yang sudah menonton film Aladdin versi terbaru, pasti menyaksikan adegan Aladdin masuk ke dalam goa bergelimang emas untuk mendapatkan lampu ajaib, bukan?. Ternyata tempat tersebut nyata adanya.
Baca juga : Tn. Crab Raja Kremes, Sediakan Seafood Hingga Penyetan dengan Harga Ramah Kantong
Goa Majlis Al Jinn merupakan keajaiban bawah tanah Oman yang menjadi gambaran nyata tempat syuting film Aladdin menemukan lampu dan karpet ajaib. Dilansir dari website resmi pariwisata Oman (omantourism.gov.om) berikut beberapa hal unik dan menarik dari lokasi ini.
1. Goa Bawah Tanah Terbesar Kedua di Dunia
Majlis Al Jinn merupakan goa bawah tanah terbesar kedua di dunia setelah Hang Son Doong, Vietnam. Berada di batas utara dataran tinggi salma dekat Desa Fins, willyat qurrayat, Muscat, atau sekitar 100 km selatan – timur daerah Muscat, lokasi ini juga disebut Salma Plateau.
Luasnya mencapai 58 meter persegi dengan kapasitas 4 juta meter kubik. Ruang bawah tanah sangat besar ini bisa memuat Piramida Giza di Mesir. Penduduk lokal menyebutnya dengan Khoshilat Maqandeli, yaitu goa terbesar di Oman dan Jazirah Arab.
Selain itu, Salma plateau juga dianggap sebagai gudang harta kehidupan alami. Tidak heran jika dalam film Aladdin goa tersebut juga dipenuhi emas dan berlian mewah. Kaki Gunung Al Hajar bagian timur ini menyembunyikan keajaiban alam luar biasa, bukan?.
2. “Tempat Bertemunya Para Jin”
Majlis Al Jinn berasal dari Bahasa Arab yang berarti tempat pertemuan para jin. Masyarakat setempat sudah mengetahui keberadaannya sejak zaman dahulu kala. Usia bangunan diperkirakan sekitar 50 juta tahun silam.
Berada di tempat terpencil, keberadaannya sering dihubungkan dengan hal – hal mistis. Goa ini dianggap berhantu dan kerap kali menampakkan diri dalam bentuk sosok wanita berkaki keledai. Atau biasa dikenal Umm Al Duwais.
Ruang goa yang sangat besar diyakini menjadi tempat berkumpulnya para Jin. Sehingga penduduk sekitar tidak ada yang berani mengunjungi tempat ini. Oleh karena itu masyarakat lokal menyebutnya “Majlis Al Jinn”.
3. Hanya Bisa Diakses Melalui Celah Tanah
Majlis Al Jinn pertama kali ditemukan tidak sengaja oleh pasangan suami istri, Don Davidson dan Cheryl Jones pada tahun 1983 ketika mencari batu berkarbonasi untuk menemukan cadangan air bawah tanah. Mereka turun melalui celah dengan kedalaman berbeda untuk masuk kedalamnya.
Majlis Al Jinn memiliki tiga pintu masuk vertikal dengan ketinggian sekitar 40 meter. Yaitu Khoshilat Beya Al Hiyool (Asterisk atau pintu masuk menyerupai bentuk bintang), Khoshilat Maqandeli, dan Khoshilat
minqod (Cheryl drop).
Namun akses masuknya hanya bisa melalui salah satu celah saja dengan bantuan tali. Seperti tergambar dalam kisah Aladdin, dimana ia masuk melalui rongga mulut binatang buas yang sangat besar untuk mencapai ruang bawah tanah.
4. Dikembangkan Menjadi Tujuan Wisata
Dalam beberapa tahun terakhir, Dinas Pariwisata Oman mulai mengembangkan destinasi misterius dan megah ini. Sebelumnya pengunjung harus mendaki dan menyewa keledai untuk mencapai kawasan ini, Kini mulai dibangun jalur akses kunjungan wisata.
Terletak di sepanjang jalan menghubungkan desa Fins dengan Tiwi willyat sur di pemerintahan selatan A’sharqiyah, area ini juga biasa digunakan kegiatan touring atau offroad. Teman traveler juga bisa menggunakan jasa travel untuk mencapai lokasi ini.
5. Terkenal Sebagai Kawasan olahraga ekstrim
Area goa yang memiliki ketinggian sekitar 1380 mdpl dengan akses masuk vertikal, menjadikannya popular sebagai situs olahraga ekstrim seperti basejumping. Selain itu, keindahan dan kemegahan ornament di dalamnya juga menjadi daya tarik tersendiri yang mempesona.
Cahaya matahari biasanya masuk melalui celah pintu masuk yang terlihat sangat menakjubkan. Para penjelajah menggunakan peralatan khusus untuk turun atau naik secara aman. Dan mengabadikan momen mereka di dalamnya dengan latar belakang bebatuan stalagmite dan pencahayaan matahari.
Itulah hal – hal menarik mengenai tempat syuting Aladdin di Oman. Bagaimana teman traveler? Tertarik untuk berkunjung suatu saat nanti? Next
