willy singgih
Sebagai salah satu kota penuh sejarah di Indonesia, Surabaya menyimpan banyak peninggalan bangunan kolonial. Beberapa di antaranya sudah beralih fungsi, namun ada juga yang terus dipertahankan hingga kini. Salah satunya adalah Hotel Majapahit, penginapan bernuansa klasik yang jadi saksi bisu banyak peristiwa penting.
Baca juga : Menjelajahi Bandung Dulu, Kini, dan Nanti di Bandung Planning Gallery
Deretan Tipe Kamar
Hotel yang mulai dibangun pada 1910 ini menyediakan beberapa tipe kamar. Mulai dari President Suite, Suite, Deluxe, hingga Classic. Untuk tipe terakhir, ruangannya cukup luas dan dilengkapi sejumlah furnitur tertata rapi.
Tamu yang menginap di sini bakal merasa betah. Tak hanya karena gaya klasiknya, namun juga ambience yang adem. Hotel yang jadi lokasi peristiwa perobekan bendera Belanda ini bisa jadi destinasi staycation nyaman di tengah teriknya Surabaya.
Sofa Gaya Antik
Kamarnya juga dilengkapi sofa bergaya rustic yang Instagenic. Lantaran Hotel Majapahit kental dengan suasana sejarah, tak heran jika perabotan di sini sebagian nampak berusia tua. Termasuk sofa motif bunga-bunga yang menghadap langsung ke arah jendela.
Tamu juga bisa memanfaatkan fasilitas area kerja yang sekaligus berfungsi sebagai meja rias. Teman Traveler dijamin bakal lupa waktu jika menghabiskan waktu di sini.
Furnitur dan Lantai Bernuansa Kayu
Hawa di dalam kamar terasa sejuk lantaran pengelola menggunakan mebel dari material kayu. Lantainya pun diberi lapisan khusus sehingga para tamu merasa lebih nyaman dan merasakan sisi antik Hotel Majapahit.
Meski mengusung tema heritage, fasilitas modern bisa tetap Teman Traveler dapatkan di sini. Tak hanya WiFi, unit TV pun ada di sini. Bentuknya lebih mirip televisi kuno.
Toilet bak Lorong Waktu
Salah satu yang bikin hotel buatan keluarga Sarkies ini beda adalah toiletnya. Gagang shower-nya benar-benar asli buatan sebelum zaman kemerdekaan. Bentuknya mirip telepon jadul dan berwarna keemasan.
Di sampingnya ada wastafel dengan lemari dan kaca rias berbentuk senada. Masuk sini Teman Traveler akan serasa melewati lorong waktu. Kalian bakal bisa membayangkan seperti orang-orang kaya di zaman penjajahan menggunakan toilet pada zaman dulu.
Santai di Teras
Teman Traveler bisa memilih kamar dengan teras menghadap taman. Ada dua kursi dan satu meja untuk bersantai. Menghabiskan waktu senggang di sini adalah pilihan tepat.
Hijaunya pepohonan bakal terasa magis lantaran bersanding dengan bangunan tua Hotel Majapahit. Dari kejauhan Teman Traveler bisa melihat deretan jendela yang tampak apik. Barisan tiang di penginapan ini memiliki lengkungan mirip seperti di istana Timur Tengah.
Bagian dalam kamar Hotel Majapahit bisa dianggap mirip museum. Teman Traveler bisa rasakan sensasi keliling sambil nikmati tiap jengkal tanah yang tak lekang digerus zaman.
Untuk menikmati semua fasilitas di atas, Teman Traveler cukup merogoh kocek sekitar satu juta rupiah per malam. Jika kalian ingin mencoba merasakan suasana klasik lainnya, cobalah bermalam di Hotel Horison Arcadia. Jangan lupa mampir jika sedang menjelajah wisata Surabaya ya. Next
