Walaupun terdengar mainstream, traveling ke Kuala Lumpur masih jadi idola turis Indonesia. Entah solo traveling, berdua bareng sahabat, atau ramai-ramai dengan keluarga, ibukota Negeri Jiran tersebut memang friendly banget buat dijadikan destinasi wisata. Nah, buat Teman Traveler yang berencana jalan-jalan akhir tahun ke Kuala Lumpur dan sekitarnya, ada rekomendasi itinerary 3D2N, nih, yang bisa kalian contek. Simak, yuk!
Baca juga : Festival Perahu Naga, Perpaduan Budaya Jawa dan Tionghoa di Sudut Jogja
Hari 1: Menjajal Public Transport di Kuala Lumpur – Aquaria KLCC – KLCC Park – Masjid Jamek – Jalan Alor
Aktivitas yang menurut saya wajib dicoba saat berkunjung ke negeri orang adalah mencoba public transport di negara tersebut. Kuala Lumpur menjadi salah satu kota modern yang menyediakan sarana public transport yang nyaman dan terintegrasi.
Jadi, di hari pertama Teman Traveler jalan-jalan di Kuala Lumpur, sempatkan untuk seharian menggunakan public transport-nya ya. Dari stasiun KL Sentral, kalian bisa naik LRT jurusan Gombak dan turun di stasiun KLCC untuk menuju destinasi pertama, yaitu Aquaria KLCC. Kalian perlu berjalan kaki agak jauh dari stasiun KLCC menuju Aquaria karena letaknya yang berada di dalam gedung Kuala Lumpur Convention Center.
Aquaria KLCC ini mirip seperti Sea World Jakarta. Jika Teman Traveler membawa anak-anak, destinasi Aquaria KLCC sangat pas untuk dijadikan tujuan utama. Di sini, selain bisa menonton koleksi biota laut, kalian juga bisa membeli suvenir lucu khas Aquaria.
Usai dari Aquaria, berjalanlah menuju KLCC Park yang letaknya tak begitu jauh dari pintu keluar Aquaria. Dari halaman KLCC Park, Teman Traveler bisa puas mengabadikan momen bersama menara kembar Petronas sebab di sinilah salah satu titik terbaik untuk memotretnya. Seribu sayang, saat saya ke sana, cuaca sedang gerimis, sehingga kurang puas memotret Petronas dari angle yang baik.
Masih menggunakan LRT, dari KLCC Park Teman Traveler dapat melanjutkan perjalanan untuk berwisata religi ke Masjid Jamek, salah satu masjid tertua di Kuala Lumpur. Masjid ini terbuka untuk umum lho. Jadi, buat kalian yang non-muslim juga diperbolehkan masuk ke dalam masjid dan dapat mengetahui sejarah Masjid Jamek dari pemandu turis yang ada di sana.
Terakhir, sebagai penutup hari pertama jalan-jalan di Kuala Lumpur, Teman Traveler wajib mampir ke pusat kuliner yang berada di Jalan Alor. Namun, karena tak semua menu yang dijual adalah halal, maka kalian perlu memastikan dulu sebelum beli.
Hari 2: Sewa Mobil Mengunjungi Genting Highlands – Batu Caves – Makan Durian di TTDI – Petronas Saat Malam
Karena tujuan di hari kedua sedikit menjauh dari pusat kota Kuala Lumpur, ada baiknya Teman Traveler menyewa mobil. Terutama jika kalian membawa rombongan keluarga, akan lebih hemat dan mudah jika menyewa mobil daripada menggunakan taksi online.
Tujuan pertama di hari kedua, yaitu Genting Highlands. Banyak sekali aktivitas yang bisa Teman Traveler lakukan di dataran tinggi ini, seperti masuk theme park Skytropolis, belanja barang-barang branded, kulineran, dan tentu saja berswafoto. Namun, jika tak ingin seharian di Genting, kalian cukup menyempatkan naik Awana Skyway, yang merupakan cable car yang akan membawa Teman Traveler keliling area Genting Highlands.
Usai dari Genting, arahkan tujuan Teman Traveler ke Batu Caves, tempat wisata selanjutnya yang wajib kalian kunjungi, terutama kalau ke Malaysia pertama kali. Kalian bisa berjumpa dengan patung dewa Murugan yang menjulang tinggi, berdampingan dengan anak tangga berwarni-warni yang membawa pengunjung ke gua tempat para umat Hindu beribadah.
Nah, sore atau malam harinya, jangan lupa untuk menyempatkan diri mencicipi lezatnya durian Musang King di TTDI, salah satu pusat makan durian di Kuala Lumpur. Buat pecinta durian, wajib banget mampir karena ada berbagai jenis durian yang bisa Teman Traveler cicipi di sini.
Tujuan terakhir sebelum kembali ke penginapan adalah mampir ke Petronas lagi untuk menikmati menara kembar tersebut saat malam. Suasana siang dan malam di Petronas sangat berbeda lho. Jadi, jangan sampai melewatkan menikmati gemerlap lampu Petronas saat jalan-jalan ke Kuala Lumpur.
Hari 3: Astaka Morocco – Putra Mosque – Dataran Merdeka
Masih menggunakan mobil sewaan, di hari terakhir traveling di Negeri Jiran, Teman Traveler wajib mampir ke kawasan Putrajaya, kawasan yang merupakan pusat pemerintahan Malaysia. Di sini, kalian bisa mengunjungi Astaka Morocco, sebuah paviliun yang dibangun dari perpaduan budaya Maroko dan Malaysia. Teman Traveler bakal merasakan suasana seperti negeri aslinya.
Selesai menikmati arsitektur Astaka Morocco, beralihlah ke Putra Mosque, wisata religi di kawasan Putrajaya yang wajib Teman Traveler datangi. Putra Mosque berada di tepi danau, berwarna pink dengan detail bangunan yang sangat cantik. Sama halnya dengan Jamek Mosque, Putra Mosque juga terbuka untuk wisatawasan non-muslim.
Di akhir itinerary 3D2N di Kuala Lumpur dan sekitarnya, dari kawasan Putrajaya, Teman Traveler bisa memilih untuk menghabiskan hari di kawasan Dataran Merdeka. Di sekitar area ini, banyak sekali bangunan unik nan bersejarah yang bisa kalian telusuri satu per satu.
Mulai dari Museum Tekstil Nasional, Kuala Lumpur City Gallery, Bangunan Sultan Abdul Samad, dan Panggung Bandaraya. Teman Traveler bisa mengunjungi kesemuanya dengan berjalan kaki karena letaknya yang berdekatan.
Nah, itulah referensi itinerary 3D2N jalan-jalan ke Kuala Lumpur dan sekitarnya. Buat Teman Traveler yang berencana melancong ke Negeri Jiran akhir tahun ini, bisa langsung contek rute di atas. Selamat liburan! Next