Nuril Azizah
Hampir semua orang sangat menggemari makanan pinggir jalan. Rasa yang khas lezatnya dan murah meriah selalu bikin ketagihan. Indonesia memiliki berbagai jenis penganan street food yang datang dari berbagai daerah. Berikut jajanan pinggir jalan terbaik di Indonesia. Yuk, simak apa saja di bawah ini.
Baca juga : Hotel di Bukittinggi, Tidur Enak Setelah Jelajah Paris van Sumatra
1. Timpan, Aceh
Kue Timpan adalah makanan tradisional Aceh turun-temurun yang terbuat dari pisang dan ketan sebagai bahan utama, lalu dibungkus dengan daun pisang. Paduan dari dua bahan tersebut menghasilkan rasa manis dan gurih.
Uniknya proses pembuatannya menggunakan alat pengukus khusus yaitu periuk dari tanah liat yang diberi sekat dengan lubang-lubang. Penggunaan alat ini sangat mempengaruhi tekstur serta rasa.
Biasanya kue ini disajikan saat hari raya atau hari besar tertentu, menjelang hari tersebut banyak yang menjajakan kue timpan. Tetapi jangan khawatir Teman Traveler bisa mendapatkan kue ini di pasar, beberapa kedai kopi dan toko pusat oleh-oleh di Aceh.
2. Cilok, Bandung
Siapa sih yang tidak suka cilok? Camilan satu ini menjadi favorit setiap orang. Cilok kependekan dari aci dicolok, karena disajikan dengan cara dicolok dengan tusuk sate. Hampir bisa ditemukan di setiap daerah makanan satu ini ternyata berasal dari Bandung.
Berbahan dasar tepung kanji dan bumbu-bumbu yang lain, ada juga yang membuatnya dengan daging cincang dan berisi telur. Lalu disajikan dengan bumbu saus kacang, saus sambal dan kecap.
Jika ingin mencicipi cilok legendaris di Bandung coba datang ke Cilok Bapri. Sudah ada sejak 1993 yang mempunyai ciri khas berwarna hijau pada gerobaknya. Cilok di sini besar-besar dan gurih sudah jelas kelezatannya.
3. Sempol, Malang
Sempol adalah makanan pinggir jalan yang sangat populer di Malang, Jawa Timur. Terbuat dari campuran ayam giling dengan tepung tapioka dan bumbu tertentu, kemudian dibentuk bulat serta panjang lalu ditusuk pada batang bambu sate. Sebelum digoreng harus dicelupkan pada telur dahulu. Bumbunya memakai saus sambal, biasanya ditambah merica juga.
Sempol sangat mudah dijumpai karena dijual di depan sekolah, pinggir jalan, tempat wisata atau keramaian. Saat ini sudah banyak para pedagang sempol di beberapa daerah di Indonesia.
4. Pisang Epe, Makassar
Pisang Epe adalah makanan pinggir jalan khas Makassar, biasanya dijual dipinggir pantai Losari. Camilan manis ini populer dan menjadi hidangan yang cocok sambil melihat pemandangan pantai.
Pisang epe ini dibuat dengan cara pisang dipipihkan dan dibakar, kemudian disajikan dengan saus gula merah cair, rasanya sangat manis dan legit. Saat ini topping pisang epe bermacam-macam seperti keju, meses coklat dan kelapa sangrai.
5. Rujak Natsepa, Ambon
Terlihat tampak biasa saja dan sama dengan rujak manis kebanyakan tetapi rujak natsepa khas Ambon ini memiliki ciri khas yang unik. Hampir sama dengan rujak manis, bahannya didapat dari buah-buahan seperti mangga, kedondong, belimbing, jambu air, hingga nanas.
Menggunakan kacang goreng, gula aren, asam dan garam yang dihaluskan sebagai bumbunya. Uniknya adalah ada potongan ubi jalar yang tidak pernah ditemui pada rujak manis lainnya. Teman Traveler bisa mendapatkan rujak ini di pesisir pantai Ambon banyak sekali pedagang yang menjajakannya.
Demikian beberapa jajanan pinggir jalan terbaik di Indonesia yang pastinya selalu bikin ketagihan. Street food terbaik apa di Kotamu? Next
