Tak hanya sektor pariwisata yang sedang gencar diperkenalkan secara internasional oleh Kemenpar. Sektor budaya pun tak luput ditampilkan di sejumlah negara. Pada tanggal 3-8 Juli mendatang, lima tarian Indonesia akan mengikuti Festival Internasional Musical Eisteddfod di Wales, Inggris. Tarian tersebut akan dibawakan oleh Tim Misi Budaya Sekolah Al-Izhar. Berikut ini lima tarian Indonesia yang akan tampil di Inggris.
Baca juga : Yuk Melipir ke Wisata di Geopark Natuna!
Tari Kipah, Aceh
Tari Kipah yang berasal dari Sikarang, Aceh, terdiri dari 10 orang atau lebih. Seni tari ini memiliki gerakan memukul kipas yang terbuat dari pelepah pinang yang telah mengering. Gerakan tersebut dilengkapi dengan paduan suara yang menyanyikan syair keagamaan. Di daerah asalnya sendiri, budaya ini telah semakin jarang ditemukan.
Tari Belibis, Bali
Terdapat filosofi yang terkandung dalam Tari Belibis. Tarian ini mengisahkan tentang kehidupan Prabu Angling Dharma yang dikutuk oleh istrinya menjadi seekor burung belibis. Namun nahas menimpanya, karena bisa berbicara dalam bahasa manusia dalam wujud burung, Prabu Angling Dharma tidak diterima dalam kelompok tersebut.
Tarian Muda-mudi, Papua
Selain memiliki panorama alam yang indah, Papua juga memiliki budaya yang masih terjaga. Salah satunya adalah Tarian Muda-mudi Papua yang akan tampil di Inggris bulan Juli mendatang. Secara garis besar, tarian ini menceritakan harmonisasi kekerabatan sekelompok pemuda asal Papua. Hingga kini, tarian ini masih sering digelar pada kegiatan-kegiatan kepemudaan sebagai simbol persahabatan.
Tarian Nagekeo Bangkit, Flores
Tarian ini berasal dari daerah Nagekeo . Dalam pertunjukannya dibawakan oleh sekelompok penari perempuan. Biasanya berjumlah 4-6 orang dan menggunakan selendang atau sapu tangan. Pertunjukan ini diawali dengan sapaan pendek yang disebut Bhea, kemudian dilanjutkan dengan lima gerakan utama penari.
Tarian Mirah, Betawi
Tak sekedar seni tari, Tarian Mirah biasanya juga dibawakan secara teatrikal. Seni tari ini terinspirasi dari cerita rakyat tentang Mirah, seorang perempuan betawi yang jago silat. Perempuan ini pun mengadakan sayembara, siapa lelaki yang dapat mengalahkannya saat bersilat, bisa menikahinya. Setiap gerakannya menggambarkan karakter Mirah yang dibalut dalam busana perpaduan Tionghoa dan Betawi.
Serupa dengan panorama alamnya, berbagai macam budaya yang ada di Indonesia juga sering diminati oleh turis. Tak heran jika Kemenpar turut mempromosikannya secara internasional. Jika turis saja tertarik dengan budaya Indonesia, malu dong jika kita tidak? Next