Seperti namanya, selalu ada cerita istimewa dari Yogyakarta. Kali ini datang dari Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul. Belakangan, tempat ini viral di media sosial karena disebut sebagai hidden gem. Namanya Mbulak Wilkel, sudah pernah dengar?
Baca juga : 4 Kafe di Surabaya, Ngopi Seperti di Kebun Rumah Sendiri
Kisah awal Mbulak Wilkel
Mbulak Wilkel ini dulunya hanyalah deretan persawahan yang kerap dijadikan tempat ibu-ibu untuk momong sambil menyuapi makanan anak-anaknya. Oleh pemuda Pleret kemudian pinggiran jalan dekat sawah tersebut disulap jadi tempat wisata.
Gubug-gubug dipasang agar pengunjung dapat bersantai menikmati pemandangan sawah. Tak berhenti disitu, kemudian dibuka lapak kuliner jadi pengunjung juga bisa menikmati makanan dan minuman saat berada di Mbulak Wilkel.
Favorit pesepeda dan pemburu foto
Nempel dengan sawah, banyak pepohonan rindang membuat tempat ini ramai sekali dilewati oleh pesepeda. Bahkan tidak jarang juga yang sengaja bersepeda atau gowes sampai kesini loh. Tidak akan rugi sih karena kamu bisa istirahat sejenak untuk makan dan santai di pinggir sawah.
Selain itu, nuansanya yang khas ndeso juga membuat banyak pengunjung mengabadikan foto. Terutama di gerbang masuk Mbulak Wilkel, gubug-gubug pinggir sawah dan tempat yang biasa dipakai untuk berteduh petani di tengah sawah.
Dari berbagai sumber disebutkan bahwa tempat wisata ini dibangun secara swadaya terutama oleh pemuda sekitar. Namanya sendiri memiliki arti yang sederhana, mbulak adalah sebutan untuk jalan di antara persawahan sementara Wilkelm erupakan singkatan dari Wilayah Kelompok dari kelompok Tani Manunggal. Sehingga harapannya dengan adanya wisata ini, kelompok tani ini dapat menghidupkan wisata dan apa saja yang ada di desa di Kecamatan Pleret ini. Next