Dyan Saryani
Gunung Merbabu adalah salah satu spot mendaki favorit di Indonesia. Tidak sedikit loh pendaki yang berusaha menaklukkannya setiap tahun. Selain pesona yang indah, di Gunung Merbabu juga terdapat padang bunga Edelweiss, si bunga abadi.
Baca juga : Gua Maria Lembah Karmel, Wisata Religi Suguhkan Panorama Alam Yang Memukau
Tapi keindahan Gunung Merbabu tidak hanya bisa dinikmati oleh pendaki saja. Mereka yang ingin melihat dari kejauhan juga bisa melihatnya dari kafe ini. Namanya Merbabu View & Cafe, di Cuntel, RT 01/RW 01, Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.
Untuk dapat kesini kamu mesti melewatu rute jalan Umbul Songo Kopeng yang juga termasuk jalur yang biasa digunakan oleh pendaki menuju Gunung Merbabu. Oleh karena itu nanti di sepanjang jalan, kamu akan terpesona dengan pemandangan pepohonan pinus.
Perlu kamu ketahui, untuk sampai ke Merbabu View & Cafe ini kamu perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 3000 untuk sepeda motor dan Rp 5000 untuk mobil. Ini karena kamu mesti melewati kawasan wisata Cuntel terlebih dahulu.
Biasanya, pengunjung Merbabu View & Cafe ini datang tak hanya untuk ngopi dan nongkrong tapi juga menikmati pemandangan. Bahkan ada yang datang pagi-pagi buta untuk mengejar matahari terbit loh. Setelah melihat sunrise, kamu bisa langsung hangout ke kafe ini karena mereka buka dari pukul 05:00 sampai 22:00.
Di kafe ini, menu-menunya cukup terjangkau dan variatif. Konon yang wajib dicoba adalah ramen, meski begitu ada menu-menu mengenyangkan lain yang bisa kamu pesan. Jika ingin yang ringan juga tersedia snack yang bisa disantap dengan kopi.
Pesona yang membuat Merbabu View & Cafe ini menarik adalah bangunan mirip sarang lebah yang ada di sebelah bangunan utama. Biasanya spot ini sering dijadikan latar untuk berfoto. Selain itu, di kafe ini juga disediakan camping ground yang lengkap dengan toilet, mushala dan wifi untuk kamu yang ingin menginap.
Meski banyak area outdoor, jangan lupa untuk selalu mematuhi protokol kesehatan ya. Dan selalu sedia jaket karena di area ini cuacanya sering dingin. Next
