in ,

Menyibak Warna di Mojolaban, Daerah Penghasil Kain Pantai yang Instagenic

Dijamin liburanmu berbeda kalau berkunjung ke sini

Ketika kalian berkunjung ke Jawa Tengah, jangan lupa sempatkan mampir ke Kabupaten Sukoharjo. Tepatnya di kawasan Mojolaban yang pasti memberikan kalian pengalaman baru dalam berlibur. Pasalnya, di tempat ini kalian akan melihat proses pembuatan kain pantai yang cukup unik. Kalau kalian penasaran, bisa simak ulasan di bawah ini. 

Baca juga : Kue Tradisional Dengan Gula Merah, Manis-manis Bikin Nagih

Daerah Penghasil Kain Pantai Sejak Dulu  

mojolaban
Daerah penghasil kain pantai sejak dulu via instagram/halimsantoso

Teman Traveler mungkin belum tahu kalau Mojolaban merupakan daerah penghasil kain pantai sejak dulu. Namun, para pembuat kain tidak tahu secara pasti kapan usaha ini mulai dirintis di daerah tersebut.

Tapi yang pasti, beberapa pengusaha kain menyebutkan apabila mereka sudah menjalankannya sejak 20 tahun silam. Bisa dibilang, sentra usaha kain di Mojolaban ini dijalankan secara turun temurun. 

Dilakukan di Beberapa Desa 

mojolaban
Dilakukan di beberapa desa via instagram/syariifudin

Di kawasan Mojolaban ini ternyata terdiri dari beberapa desa. Nah, hampir semua desa tersebut menghasilkan kain pantai dengan beragam warna. Seperti Desa Gadingan, Wirun dan Laban yang tidak pernah berhenti menghasilkan kain-kain cantik untuk Indonesia.

Jadi, bisa kalian bayangkan betapa indahnya bentangan kain warna-warni di Kabupaten Sukoharjo ini apabila dipandang dari ketinggian. 

Tahap Penjemuran Kain yang Jadi Daya Tarik 

Tahap penjemuran menjadi daya tarik via instagram/dizadityo 

Seiring tenarnya Mojolaban sebagai daerah penghasil kain pantai, kawasan ini menjadi destinasi wisata terlaris di Jawa Tengah. Momen yang menjadi daya tarik adalah pada tahap penjemuran kain pantai.

Para warga menjemur kain pantai di masing-masing halaman rumah, sehingga pekarangan menjadi lebih berwarna. Nah, hal inilah yang membuat para wisatawan tertarik untuk melihat sekaligus memotret tahap penjemuran tersebut. 

Waktu Terbaik untuk Melihat Bentangan Kain 

Datanglah pada siang hari via instagram/raditya.maulana

Kalau Teman Traveler tertarik untuk mengunjungi Mojolaban, ada hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah waktu yang tepat untuk melihat bentangan kain. Disarankan mengunjunginya ketika musim kemarau dan siang hari. Alasannya karena proses penjemuran terjadi pada siang sampai sore hari. 

Sangat tak disangka kalau ternyata sentra pembuatan kain pantai bisa menjadi destinasi wisata menarik di Sukoharjo.

Jadi, kalau kalian ingin sensasi berlibur yang beda, bisa datang ke Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo. Jaraknya sekitar 7 km dari Kota Solo. Yuk tunggu apalagi, segera rencanakan liburanmu ke salah satu wisata di Jawa Tengah ini, ya.  Next

ramadan

Miss Grand Malaysia Contek Wayang Indonesia, Tengok Desa Wisata Wayang di Wukirsari Bantul

5 Tempat Wisata Sejarah di Kota Cusco Peru, Perpaduan Budaya Spanyol dan Inka