Setelah Pisang Plenet, satu lagi makanan khas Semarang yang susah ditemukan. Bukan hanya wisatawan, warga kota ini juga sulit menemukan kuliner lezat ini dijual di warung. Apalagi kalau bukan Nasi Glewo, menu menggiurkan yang bikin rindu Semarang.
Baca juga : Monumen Bajra Sandhi, Monumen Megah Bak Istana Kerajaan
Cara Lain Menikmati Daging Sapi
Bahan dasar kuliner ini adalah daging sapi. Biasanya daging ini digunakan sebagai bahan untuk membuat gulai atau rendang, tapi di Semarang bisa diolah menjadi Nasi Glewo. Adalah bagian koyoran (otot) sapi yang direbus kemudian dimasak dengan bumbu halus dan kuah santan.
Kuliner Legendaris yang Mulai Langka
Nasi Glewo bisa dibilang legendaris. Bagaimana tidak, sajian khas Kota Lumpia ini sudah ada sejak 1970-an. Bahkan kala itu, glewo menjadi buruan para pecinta kuliner saat ke Semarang. Namun, kini tak banyak orang melanjutkan usaha berjualan kuliner ini yang membuatnya susah ditemui.
Warung Nasi Glewo yang Tersisa
Di tengah kelangkaannya, untung ada Rika Narulita. Wanita berusia 29 tahun yang masih berjualan Nasi Glewo di Semarang. Berbekal resep turun temurun dari sang nenek, Rika bertahan dengan bisnis kuliner ini dari tahun 90-an. Nah, makin penasaran dengan rasa nasi satu ini kan?
Sajian Nikmat dengan Harga Terjangkau
Bagi kamu yang penasaran dengan rasa dari Nasi Glewo datang saja ke warung Rika di Jalan Seteran Miroto No.4, Kota Semarang. Rika juga menerima pesanan dan sering hadir di acara festival jajanan. Kuliner legendaris satu ini disajikan nikmat dengan taburan bawang goreng dan emping blinjo. Seporsi menu ini di warung Rika hanya dibanderol dengan harga Rp15.000 saja. Cukup murah kan?
Sedikit informasi tadi sudah mengobati penasaranmu? Jika belum, datang langsung saja ke Semarang dan cicipi Nasi Glewo-nya. Next