Lombok menjadi salah satu kota yang dilewati oleh rombongan sakral pawai obor Asian Games 2018. Sebagai momen yang sangat tepat untuk memperkenalkan wisata Indonesia di mata dunia, berbagai macam destinasi wisata diselipkan dalam rute kirab tersebut. Karena alasan itu juga, berbagai macam destinasi wisata di Lombok juga berada dalam rute yang akan dilewati oleh rombongan pembawa obor. Beberapa tempat ini adalah contohnya.
Baca juga : Tempat Santap Burger Enak di Surabaya, Citarasa Eropa di Tanah Jawa
Pantai Kuta Mandalika
Pantai ini merupakan salah satu pantai favorit di wilayah Kabupaten Lombok Tengah. Karena program visit Lombok dan Sumbawa yang digalakan pada tahun 2012 lalu, tempat ini menjadi merubah namanya menjadi Mandalika. Pantai ini memiliki ombak yang tenang dengan hamparan pasir putih yang terjaga kebersihannya.
Masjid Islamic Centre
Berada di Kota Mataram, Masjid Hubbul Wathon Islamic Center merupakan tempat ibadah dengan bangunan yang indah sekaligus megah. Terdapat empat menara dengan ketinggian 99 meter yang membuat bangunan masjid ini megah. Desain bangunan yang unik ini membuat Masjid Islamic Centre menjadi tujuan bagi wisatawan yang akan beribadah. Hal ini juga berkaitan dengan konsep wisata halal yang akan ditetapkan di Lombok.
Pura Meru
Di Kota Mataram teman traveler dapat berkunjung ke Pura Meru. Salah satu pura Hindu terbesar di Pulau Lombok. Pura Meru merupakan saksi sejarah bahwa agama Hindu pernah masuk ke Pulau Lombok. Pura ini juga dibangun oleh Anak Agung Ngurah Karangasem pada tahun 1720 . Keunikan dari pura ini terletak pada atapnya yang bertingkat. Salah satu pura bahkan memiliki 11 tingkat yang melambangkan Pura Shiwa.
Taman Air Mayura
Taman Mayura dibangun oleh Penguasa Pulau Lombok yaitu A.A. Anglurah Made Karangasem pada tahun 1744 dengan nama Taman Kelepug. Memiliki luas areal sekitar 2 hektar, Taman Mayura tidak hanya menjadi situs peninggalan sejarah dan budaya. Namun kini juga memiliki fungsi sebagai tempat kegiatan ritual keagamaan. Memasuki Taman Mayura, pengunjung akan disuguhi pemandangan asri laiknya sebuah taman dengan sebuah kolam besar berada di tengah.
Pura Lingsar
Raja Ketut Karangasem dari Bali membangun Taman Lingsar pada tahun 1759. Tak lama setelah runtuhnya kekuasaan Kerajaan Mataram. Pembangunan Taman Lingsar ini bertujuan untuk menyatukan, masyarakat Sasak Lombok yang menganut Islam dengan wetu telu dan warga Bali yang beragama Hindu. Hingga saat ini, kamu masih dapat menemukan dua umat berbeda keyakinan yang hidup berdampingan di Taman Lingsar.
Lombok memiliki berbagai macam jenis pantai yang dapat dengan mudah ditemukan. Sehingga melakukan beach hopping menjadi kegiatan yang sangat mungkin dilakukan. Dengan adanya Asian Games, menjadi momen yang tepat untuk memperkenalkan potensi tersebut kepada dunia internasional. Dari sekian lokasi di atas, mana yang pernah kamu kunjungi? Next