Kereta Rel Listrik atau KRL adalah salah satu moda transportasi publik dengan jumlah penumpang yang begitu banyak setiap harinya. Digunakan untuk mempermudah transportasi masyarakat, ternyata KRL juga punya dramanya sendiri. Seperti yang belakangan bikin heboh, seorang penumpang emak-emak yang terlihat bergelantungan di gerbong KRL.
Baca juga : SO! Boutique, Akomodasi Instagenic dengan Kafe Unik di Pusat Malang
Penumpang Bergelantungan di KRL
Berawal dari video singkat yang diunggah pertama kali oleh pemilik akun Tiktok @deliasaisar dan diunggah ulang di berbagai media sosial lainnya. Dalam video tersebut memperlihatkan seorang perempuan paruh baya yang mengenakan baju terusan berwarna abu-abu dan hitam. Ia juga terlihat mengenakan kaca mata hitam dan mengurai rambutnya.
Penumpang tersebut tampak bertelanjang kaki dan berpegangan tangan pada hand strap yang ada di gerbong kereta. Kedua kakinya dinaikkan ke atas kursi dan sedikit menggoyangkan badannya dengan tangannya tetap berpegangan pada hand strap. Penumpang yang bergelantungan di KRL ini langsung membuat heboh penumpang lain.
Sempat Mengusir Penumpang Lain
Ternyata penumpang tersebut sempat mengusir penumpang-penumpang yang lain sebelum bergelantungan. Hal ini tertulis pada caption unggahan video yang beredar. Ia mengatakan kepada para penumpang yang duduk untuk bangun karena kursinya harus dikosongkan.
Ia mengaku ingin olahraga demi kesehatan. “Bangun bangun pergi ini harus kosong, saya mau olahraga demi kesehatan badan dan jasmani diri biar tidak kosong, tolong kosongkan kosongkan”, ucapnya.
Kejadian ini diketahui terjadi pada hari Rabu (8/11) pagi. Para penumpang yang ada di sekitarnya terlihat memandang keheranan. Mereka pun langsung memanggil petugas keamanan. Tak lama kemudian mereka datang dan menegur penumpang tersebut.
Drama di KRL
Kejadian unik di KRL bukan kali ini saja terjadi. Sebelumnya, sempat viral aksi ibu-ibu di dalam KRL yang membuat kegaduhan lantaran tak suka jika ada orang di dekatnya yang duduk menyilangkan kaki. Ia terlihat marah-marah hingga membuat situasi di dalam KRL tidak kondusif.
Usut punya usut, ibu tersebut tidak suka mencium bau sepatu. Sehingga, saat ada orang yang duduk menyilangkan kaki di dekatnya, maka ia akan pusing. Ia pun sempat diminta untuk pindah tempat duduk, tapi tak ada yang mau bertukar tempat duduk dengannya. Alhasil, ia pun diturunkan dari KRL.
Ada-ada saja kejadian yang ada di transportasi umum ini. Menggunakan transportasi bersama, sebaiknya memang harus saling menjaga kenyamanan satu sama lain dan tidak bertindak seenaknya sendiri. Next