Rero Rivaldi
Tak hanya kekayaan alam, wisata sejarah di Indonesia juga tidak kalah menarik untuk dikulik lebih dalam. Beragam lokasi eksotis telah menjadi saksi bisu perkembangan kebudayaan dan kehidupan masyarakat Tanah Air di masa lalu. Salah satunya adalah Tjong A Fie Mansion alias Rumah Tjong A Fie yang berada di di Medan.
Baca juga : Traveling di Surabaya Saat Puasa? Ngadem di 5 Taman Hijau Ini Saja
Rumah Tjong A Fie sudah lama menjadi landmark alias lokasi terkenal di ibu kota Sumatra Utara. Selain arsitekturnya yang terlihat begitu mewah, rumah berukuran besar ini juga melambangkan keberagaman masyarakat Medan yang sudah mulai muncul sejak tahun 1800an. Lantas seperti apa istimewanya rumah kuno yang konon juga punya banyak kisah misteri ini? Berikut Travelingyuk berikan penjelasan lengkapnya.
1. Bekas Tempat Tinggal Saudagar Kaya
Pada tahun 1860 hingga 1921, hiduplah seorang saudagar kaya asal Tiongkok bernama Tjong A Fie. Ia menjalankan usaha perkebunan di Medan dan meraih sukses yang luar biasa. Kekayaannya sangat berlimpah, hingga Tjong A Fie dikisahkan punya kedekatan dengan sejumlah tokoh dan pejabat penting di Medan.
Rumahnya pun terbilang sangat mewah pada zamannya. Terdiri dari dua lantai dengan nuansa arsitektur kuno yang sangat kental. Meski sudah berusia lebih dari 100 tahun, pengelola masih merawat bangunan ini hingga bisa tetap kelihatan megah dan berdiri kokoh.
2. Lambang Keberagaman Budaya
Rumah Tjong A Fie sudah dianggap sebagai salah satu cagar budaya nasional yang ada di Medan. Luasnya juga tidak main-main, mencapai enam ribu meter persegi. Bukan sesuatu yang mengejutkan, karena semasa hidupnya Tjong A Fie juga menjalankan usaha lain di sektor kelapa sawit, pabrik gula, bank, dan bahkan perusahaan kereta api.
Tjong A Fie sendiri merupakan pria asli Tiongkok, hingga tak mengherankan jika sebagian besar rumahnya dipenuhi dengan corak budaya negeri Tirai Bambu. Namun demikian, keberagaman budaya juga sangat terasa di lokasi ini. Ada beberapa titik di mana pengunjung bisa menemukan sentuhan Melayu dan Eropa.
3. Aura misterius nan eksotis
Meski sudah dibuka untuk umum, aura misterius dari Rumah Tjong A Fie masih terasa amat kental. Tak mengherankan, mengingat rumah kuno ini sudah berusia 100 tahun lebih. Namun demikian justru kesan eksotis itulah yang membuat lokasi ini menarik untuk dikunjungi.
Terlepas dari kisah misterius tersebut, Rumah Tjong A Fie memang seolah bisa membawa kita menapaktilasi kehidupan sang saudagar di masa lalu. Di sini pengunjung bisa menemukan foto-foto kegiatan Tjong A Fie bersama keluarga atau ketika ada salah satu saudaranya yang menikah. Selain itu ada satu ruangan khusus yang kabarnya dijadikan sang pedagang sebagai tempat menyimpan koleksi buku-bukunya.
4. Tur Khusus
Untuk masuk dan melihat-lihat suasana Rumah Tjong A Fie, pengunjung harus membayar tiket dengan harga 35 ribu rupiah. Sementara bagi kalangan pelajar, cukup membayar 20 ribu rupiah saja. Cukup mahal dibandingkan tiket masuk museum atau lokasi wisata lain di Medan, namun sepadan dengan pemandangan menakjubkan yang akan disaksikan.
Rumah Tjong A Fie sendiri baru mulai dibuka sebagai tempat wisata sejak 2009 silam. Pengelolanya tak lain adalah keluarga keturunan sang saudagar. Bagi yang tertarik berkunjung, lokasi ini berada tak jauh dari kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medan, tepatnya di Jl. Jendral Ahmad Yani.
5. Tonggak penting sejarah Medan
Tjong A Fie merupakan salah satu perantau Tiongkok yang ikut memainkan peran penting dalam perkembangan kota Medan. Konon ia punya peran besar dalam membantu berdirinya sejumlah gereja, kuil, dan masjid yang ada di ibu kota Sumatra Utara, bahkan hingga ke Tapanuli.
Itulah tadi beberapa fakta dan hal menarik yang bisa dilihat dari Rumah Tjong A Fie di Medan. Tak hanya kaya dengan wisata alam, Indonesia juga punya banyak bangunan bersejarah menarik yang patut dikunjungi. Bagaimana, ada yang tertarik untuk menjadi tamu di rumah milik sang saudagar kaya? Next
